JAKARTA, KOMPAS.com- Terlepas sosoknya yang menghibur dan berstatus sebagai komedian, sisi lain mendiang Dono Warkop DKI sebagai dosen diungkap oleh Indro Warkop DKI.
Seperti diketahui, Dono yang dikenal sebagai komedian juga berprofesi sebagai dosen di Universitas Indonesia.
"Om Dono serius banget orangnya?" tanya Vincent dikutip dari YouTube Vindes.
"Amat sangat. Makanya, dia kan dosen, dosen aja killer lagi, (di) Sospol," jawab Indro.
Baca juga: Datang Mengunjungi Indro Warkop, Sosok Anak Kedua Dono Jadi Sorotan
Membuktikan ucapannya, Indro kemudian menceritakan tentang teman satu grup mereka, mendiang Nanu Moeljono yang kebetulan pernah menjadi mahasiswa Dono.
"Nanu itu sempat enggak lulus mata pelajarannya Dono," ungkap Indro.
"Dia ada sekali enggak lulus," sambungnya.
Dono saat itu sempat kecewa pada Nanu yang berusia 13 tahun lebih muda darinya.
Karena tak ingin nilai Nanu buruk, Dono akhirnya meminta Nanu sementara berhenti dari Warkop DKI dan fokus belajar.
Baca juga: Indro Blak-blakan, Sama Sekali Tak Dapat Royalti dari Penayangan Film Warkop DKI di Televisi
"Kecewa banget Dono itu," ujar Indro.
"Makanya setelah itu, 'lo mau ujian beneran enggak? Ya udah sekarang Warkop berhenti dulu, lo belajar,' sampai begitu," kenang Indro.
Sebenarnya sikap tegas Dono tentang pendidikan teman-temannya itu tak hanya diterapkan pada Nanu.
Indro sendiri juga mengalami hal yang sama. Contoh sederhananya adalah Dono dan Kasino selalu memberikan sedikit adegan dan ruang khusus setiap kali Indro ujian.
"Gue sempat begitu ketika mahasiswa," kata Indro.
"Kalau gue lagi ujian, mereka tahu jadwal gue, gue film sedikit aja. Sama satu, dia 'minta ruangan khusus buat Indro, kalau lagi enggak take, dia harus belajar,'" jelas Indro.
Oleh sebab itu, jika melihat ada film Warkop DKI dengan penampilan Indro yang sedikit, itu berarti Indro sedang memasuki masa-masa ujian.
"Jadi, kalau lo lihat film bertiga, gue sedikit (muncul), itu gue lagi ujian," ucapnya sambil tertawa.
Sebagai informasi, mendiang Nanu merekam film perdana Warkop Prambors dengan empat anggota berjudul Mana Tahaaan... tahun 1979/1980.
Setelah membintangi satu film tersebut, Nanu memutuskan keluar dari Warkop Prambors, sehingga hanya tersisa Dono, Kasino dan Indro.