Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tumbuh bersama kekuatan mimpi perempuan Indonesia

Sudah Kesulitan Berjalan, Ozzy Osbourne Paksakan Diri demi Tampil di Konser Terakhir Black Sabbath

Baca di App
Lihat Foto
Ozzy Osbourne
Ozzy Osbourne, penyanyi mantan vokalis Black Sabbath.
Penulis: Andika Aditia
|
Editor: Andika Aditia

KOMPAS.com - Ozzy Osbourne vokalis Black Sabbath, legenda rock di balik lagu “Crazy Train”, menghadapi tantangan besar dalam perjuangannya melawan Parkinson, penyakit yang telah dideritanya sejak 2019.

Meskipun kondisinya semakin memburuk hingga memengaruhi kemampuannya berjalan, sang istri, Sharon Osbourne, memastikan bahwa suara sang rocker tetap bertenaga.

Baca juga: Ozzy Osbourne Terkejut Mantan Gitarisnya Jake E. Lee Ditembak Beberapa Kali di Las Vegas

"Suaranya tetap sebagus sebelumnya," ungkap Sharon seperti dilansir Marca, Selasa (11/2/2025).

Sharon menekankan, meskipun penyakit ini memengaruhi mobilitas Ozzy Osbourne, bakat musiknya tidak berkurang sedikit pun.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Baca juga: Selamat dari Penembakan, Mantan Gitaris Ozzy Osbourne Jake E. Lee: Saya Sangat Beruntung

Konser Perpisahan: Black Sabbath Bersatu Kembali

Di usia 76 tahun, Ozzy Osbourne bersiap mengucapkan selamat tinggal kepada dunia rock and roll dengan satu konser perpisahan bersama Black Sabbath.

Konser ini akan menjadi momen spesial karena menandai reuni para anggota asli Black Sabbath—Tony Iommi (gitar), Geezer Butler (bas), dan Bill Ward (drum)—untuk pertama kalinya dalam dua dekade.

Baca juga: Dijuluki Pangeran Kegelapan, Ozzy Osbourne: Saya Sangat pada Takut Tikus dan Tentunya Istri

Acara bertajuk "Back to the Beginning" ini akan digelar pada 5 Juli 2025 di Villa Park, Inggris.

Tak hanya Black Sabbath, konser ini juga akan menghadirkan Metallica, Slayer, Lamb of God, Alice in Chains, dan Anthrax, menjadikannya salah satu peristiwa terbesar dalam sejarah musik heavy metal.

Baca juga: Reaksi Ozzy Osbourne Usai Masuk Nominee Rock & Roll Hall Of Fame

Sharon mengungkapkan bahwa Ozzy sangat emosional menghadapi konser ini.

"Dia sangat senang bisa kembali ke panggung. Ini adalah momen perpisahan yang berarti baginya," kata Sharon.

Perjuangan Berat Ozzy Osbourne Melawan Penyakit

Ozzy Osbourne pertama kali didiagnosis menderita Parkinson pada 2003, tetapi kondisinya semakin memburuk setelah insiden jatuh pada 2019, yang membuatnya harus menjalani serangkaian operasi besar.

Baca juga: Ozzy Osbourne Ungkap Kanye West Pakai Sampel Musik War Pigs Tanpa Izin

Pada September 2023, Ozzy Osbourne bahkan menjalani operasi tulang belakang, yang menurutnya membuatnya "lumpuh".

Meski demikian, Ozzy tidak menyerah. Ozzy Osbourne menjalani berbagai perawatan, termasuk terapi sel punca dan perawatan Hybrid Assistive Limb, demi meningkatkan kualitas hidupnya.

Baca juga: Lirik dan Chord Lagu Rock n Roll Rebel - Ozzy Osbourne

Namun, pada awal tahun ini, ia menghentikan tur keliling dunia karena masalah kesehatan yang semakin kompleks.

Sharon menegaskan bahwa konser ini adalah kesempatan terakhir Ozzy untuk mengucapkan selamat tinggal kepada para penggemarnya.

Baca juga: Lirik dan Chord Lagu Killer of Giants - Ozzy Ozbourne

"Ia merasa kariernya belum memiliki titik akhir yang jelas. Konser ini akan menjadi akhir yang sempurna untuknya," kata Sharon.

Black Sabbath Tutup Pintu untuk Kanye West

Sementara banyak penggemar menantikan konser ini, tidak semua orang diterima di acara bersejarah tersebut.

Baca juga: Ozzy Osbourne Mulai Terima Kenyataan Dirinya Mungkin Tak Bisa Tampil Live Lagi

Saat ditanya apakah Kanye West bisa menghadiri konser setelah mengambil sampel lagu Iron Man tanpa izin, Sharon menjawab tegas: "Tidak, sama sekali tidak."

Ia bahkan menambahkan komentar pedas tentang Bianca Censori, istri Kanye.

Perjalanan Luar Biasa Ozzy Osbourne

Sejak membentuk Black Sabbath di Birmingham pada 1968, Ozzy Osbourne telah menjadi ikon heavy metal yang menginspirasi banyak generasi musisi.

Baca juga: Ozzy Osbourne Putuskan Pensiun dari Tur

Konser terakhirnya ini tak hanya akan menjadi penutup bagi karier panjangnya, tetapi juga momen bersejarah bagi dunia musik rock.

Bagi para penggemar setia, ini adalah kesempatan terakhir untuk menyaksikan Prince of Darkness di atas panggung, menyanyikan lagu-lagu yang telah menemani perjalanan hidup mereka.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua
Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi