JAKARTA, KOMPAS.com- Aktor dan pelawak Isa Bajaj memutuskan untuk meninggalkan dunia hiburan Tanah Air.
Berbeda dengan dua personel Bajaj lainnya, Isa memilih menjauh dari gemerlap kota Jakarta dan pulang ke Magetan, Jawa Timur.
"Enggak ada (kembali ke dunia komedi), udah enggak pengin gue," ucap Isa dikutip dari YouTube Melaney Ricardo.
"Gue cuma pengin warung gue berkembang ada di kota-kota lain, itu aja sih," lanjutnya.
Baca juga: Tak Bisa Masak, Isa Bajaj Ungkap Sosok Peserta MasterChef Indonesia yang Beri Resep Sambal Tempong
Isa lantas mengungkap kesibukan masing-masing teman segrupnya di Bajaj, Aden dan Melky Bajaj.
"Aden itu lagi seringnya di TikTok, kalau Melky lebih fokus di YouTube, cuma mereka sering bawain acara-acara sih," tutur Isa.
Kesibukan mereka secara individu itu tak lepas dari kesepakatan yang pernah mereka buat di tahun 2018.
Saat itu grup mereka membuat kesepakatan untuk mengizinkan siapa pun anggota yang mendapat tawaran pekerjaan, meskipun itu untuk sendiri.
"Dulu sepakat harus bertiga, kemarin 2018 kita sepakat boleh ambil masing-masing (pekerjaan)," ucap Isa.
Baca juga: Bukan Bangkrut, Ini Alasan Isa Bajaj Jual Belut di Pasar
"Karena ternyata kebutuhan PH atau TV enggak bertiga. Satu kadang dua, daripada nolak rezeki, kita udah punya anak istri, ya udah sepakat boleh masing-masing yang penting ada laporan, ngobrol," jelasnya.
Jika memang ada satu teman yang lebih menonjol dari yang lain, Isa pribadi tidak merasa iri.
"Enggak ada (iri), sawang sinawang aja," ucap Isa.
"Kita lihat, kita nikmatin aja, kalau aku orangnya ya udah santai aja," sambungnya.
Baca juga: Tak Masalah ke Pasar Sendiri, Isa Bajaj: Istri Enggak Bisa Bangun Pagi
Seperti diketahui, Isa memang memiliki warung sambal tempong di Magetan, Jawa Timur yang diberi nama Warung Eropa.
Walaupun diakui penghasilan di kampung halaman memang tak sebesar di Jakarta. Isa merasa nyaman tinggal di dekat orangtuanya.
"Kebetulan dekat sama orangtua, jadi enggak kepikiran. Setelah kemarin ngurusin ibu, sekarang tinggal bapak, nemenin bapak," tutur Isa dikutip dari Pagi Pagi Ambyar Trans tv.
"Lebih nyaman walaupun secara penghasilan enggak segede Jakarta. Ya udah nikmatin aja, yang penting bayar anak sekolah enggak telat," kata Isa.