Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tumbuh bersama kekuatan mimpi perempuan Indonesia

Mengapa Joko Anwar Pilih 2027 sebagai Latar Pengepungan di Bukit Duri?

Baca di App
Lihat Foto
KOMPAS.com/Ady Prawira Riandi
Joko Anwar membicarakan film Pengepungan di Bukit Duri.
|
Editor: Dian Maharani

JAKARTA, KOMPAS.com - Sutradara Joko Anwar akan merilis karya terbarunya berjudul Pengepungan di Bukit Duri yang mengangkat kisah nasib guru.

Dalam film ini, Joko memilih tahun 2027 sebagai latar ceritanya.

Ada alasan tersendiri mengapa Joko Anwar sangat ingin menggunakan latar tahun 2027 untuk film bergenre action-thriller .

"Jadi 2027 itu bisa kita capai, kalau kita bikin ceritanya di tahun 2057, misalnya, orang pasti berpikir masih lama," kata Joko saat ditemui di kantornya, Senin (4/3/2025).

Baca juga: Ketika Joko Anwar Tuang Keresahan soal Nasib Guru dalam Film Pengepungan di Bukit Duri...

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dengan jarak hanya dua tahun setelah tahun rilisnya, Joko Anwar percaya Pengepungan di Bukit Duri bisa memberikan dampak kepada masyarakat.

Selain itu, pesan yang ingin disampaikan pun memiliki potensi untuk diterima oleh penonton.

"Ini kan immediate, cuma dua tahun. Jadi lebih urgent sifatnya. Kalau kita bikin 2027, dua tahun setelah rilis, kita percaya bahwa filmnya dan apa yang ingin dikatakan filmnya lebih urgent gitu," ucap Joko.

Baca juga: Hana Malasan Jadi Sadar Pentingnya Peran Guru dari Film Pengepungan di Bukit Duri

Pengepungan di Bukit Duri merupakan film ke-11 Joko Anwar.

Ceritanya sendiri sebenarnya sudah ditulis oleh Joko Anwar sejak tahun 2007.

Namun Joko merasa baru siap mengeksekusi naskah skenario itu sekarang.

"Tahun 2007 berharap masalah-masalah itu sudah enggak ada. Tapi pas 2024 memutuskan syuting film ini malah relevan banget," kata Joko.

Sutradara berusia 49 tahun itu berharap Pengepungan di Bukit Duri sebagai bahan refleksi masyarakat.

Baca juga: Joko Anwar Jawab Kerja Sama dengan MGM Studios Lewat Film Pengepungan di Bukit Duri

Sinopsis

Pengepungan di Bukit Duri mengambil latar di tahun 2027 ketika situasi di Indonesia bergejolak.

Kondisi masyarakat di ambang kehancuran karena dipicu oleh diskriminasi dan kebencian rasial.

Di tengah semua itu, muncul Edwin (Morgan Oey), guru pengganti di SMA DURI yang dikhususkan untuk siswa-siswi bermasalah.

Situasi semakin rumit, Edwin menghadapi pertarungan untuk bertahan hidup ketika sekolah tempatnya mengajar mendadak berubah menjadi ajang pertarungan hidup dan mati.

Film Pengepungan di Bukit Duri akan tayang di bioskop pada 17 April 2025.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag
Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua
Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi