KOMPAS.com - Ayah mendiang aktris Kim Sae Ron mengungkap amarahnya terhadap YouTuber Lee Jin Ho.
Ia menuduh Lee Jin Ho telah berkontribusi pada penderitaan Kim Sae Ron sebelum kematian sang putri yang tragis.
Ayah Kim Sae Ron juga berniat mengambil tindakan hukum terhadap Lee dan pihak-pihak lain yang bertanggung jawab atas penyebaran narasi berbahaya tentang keluarga mereka.
Baca juga: Kim Soo Hyun Disebut Pacari Mendiang Kim Sae Ron Sejak Usia 15 Tahun, Agensi Buka Suara
"Saya ingin tindakan hukum diambil terhadap Lee Jin Ho. Bukan hanya dia, tapi juga mereka yang memposting hal-hal seperti itu dan meninggalkan komentar jahat tentang keluarga kami. Saya ingin mereka semua dihukum," kata ayah Kim Sae Ron, dilansir Koreaboo, Senin (11/3/2025).
Menurut Ilgan Sports pada 10 Maret 2025, Kim Sae Ron sebelumnya telah menyuarakan perjuangan emosionalnya karena konten online Lee Jin Ho.
Ayahnya mengungkapkan bahwa pada hari Kim Sae Ron menonton salah satu video Lee, putrinya itu berusaha untuk bunuh diri.
"Sae Ron mencoba bunuh diri di hari yang sama ketika ia menonton video Lee Jin Ho," ujar ayah Kim Sae Ron.
Baca juga: Tanggal Kematian Tepat di Ulang Tahun Kim Soo Hyun, Bibi Kim Sae Ron Ungkap Keduanya Pernah Pacaran
Video kontroversial tersebut, yang diunggah pada 8 Januari, menampilkan Lee yang mencoba menelepon Kim secara langsung dan berspekulasi bahwa ia telah mengganti nomor teleponnya karena mendapat reaksi keras.
Dia mengkritik kurangnya pertanggungjawaban Kim Sae Ron dan menyatakan bahwa publik telah berpaling dari aktris itu.
Setelah kematian Kim yang tiba-tiba, Lee menghapus semua video yang berhubungan dengannya, tetapi kritik terhadap Lee terus meningkat.
Ayah Kim Sae Ron marah, mempertanyakan mengapa kesediaan putrinya untuk menjawab panggilan telepon harus menentukan apakah dia benar-benar merefleksikan tindakannya di masa lalu.
Baca juga: Kim Sae Ron Dimakamkan, Sederet Artis Ikut Mengantar
Dia juga menekankan bahwa penggambaran negatif dalam video Lee dan media telah sangat mempengaruhinya.
"Jadi, jika putri saya menjawab panggilan Lee Jin Ho, itu berarti dia sedang introspeksi, tapi jika tidak, itu berarti dia tidak introspeksi? Orang-orang tidak tahu seberapa besar penderitaan Sae Ron karena videonya dan media yang secara membabi buta menggemakan narasinya," tutur ayah Kim Sae Ron.
Menambah kesedihan keluarga, rumor palsu lain muncul di dunia maya yang menuduh mereka menyalahgunakan penghasilan Kim Sae Ron.
Ayahnya menyatakan bahwa seluruh keluarga mereka, termasuk adik perempuan Kim, telah menderita karena klaim ini.
Baca juga: Ayah Kim Sae Ron Tuding YouTuber Ini Penyebab Putrinya Tertekan
"Apakah kami harus menyangkal setiap klaim palsu dan menjelaskan bahwa itu semua adalah berita palsu? Bagaimana dengan dua adik perempuan Sae Ron?" kata ayah Kim Sae Ron.
"Saya sangat ingin meluruskan dan menghapus video-video tersebut. Bahkan jika saya ingin membantah klaim Lee Jin Ho, saya takut dia akan merekam saya dan memelintir kata-kata saya sesuka hatinya," lanjutnya.
Bertekad untuk meminta pertanggungjawaban dari mereka yang bertanggung jawab, ayah Kim Sae Ron mengumumkan rencana untuk mengambil tindakan hukum terhadap Lee Jin Ho dan para pemberi komentar jahat.
Baca juga: Lama Tak Terlihat, Won Bin Tampak Datang dan Menangis di Rumah Duka Kim Sae Ron
Dia mengkonfirmasi bahwa tim hukum saat ini sedang mengumpulkan bukti untuk melanjutkan proses hukum.
"Sebuah firma hukum saat ini sedang mengumpulkan bukti," ujar ayah Kim Sae Ron.
Bunuh diri bisa terjadi di saat seseorang mengalami depresi dan tak ada orang yang membantu.
Jika Anda memiliki permasalahan yang sama, jangan menyerah dan memutuskan mengakhiri hidup.
Anda tidak sendiri.
Layanan konseling bisa menjadi pilihan Anda untuk meringankan keresahan yang ada.
Untuk mendapatkan layanan kesehatan jiwa atau untuk mendapatkan berbagai alternatif layanan konseling, Anda bisa simak website Into the Light Indonesia di bawah ini:
https://www.intothelightid.org/tentang-bunuh-diri/hotline-dan-konseling
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.