JAKARTA, KOMPAS.com - Aktor Kim Soo Hyun menghadapi denda sebesar 20 miliar Won (setara Rp 228 miliar) sebagai ganti rugi terkait iklan yang terkena dampak dari kontroversinya dengan Kim Sae Ron.
Hingga 12 Maret 2025, Kim Soo Hyun telah menjadi model untuk 16 merek produk, termasuk Eider, Shabu All Day, Dinto, Homeplus, Shinhan Bank, Tous Les Jours, Cuckoo, Prada, dan Jo Malone London.
Baca juga: Benarkan Surat yang Beredar adalah Tulisan Kim Soo Hyun, Ini Penjelasan Agensi
Meskipun klausul hukuman tidak terungkap karena perjanjian kerahasiaan, para ahli industri periklanan memperkirakan bahwa total denda bisa mencapai 20 miliar Won.
Perusahaan seperti K2 Korea dan Shabu All Day telah menghapus semua gambar promosi Kim Soo Hyun dari saluran iklan mereka karena kekhawatiran akan potensi kerusakan citra.
Merek kosmetik Dinto juga telah menunda semua kegiatan terjadwal yang melibatkan Soo Hyun.
Baca juga: Bantah Kim Soo Hyun Pacari Kim Sae Ron Saat Masih di Bawah Umur, Agensi: Lihat Pakaian Mereka
"Seluruh tim kami telah memverifikasi fakta dan mendiskusikan cara menanggapinya. Untuk saat ini, semua acara terjadwal yang terkait dengan model tersebut telah ditangguhkan," ujar CEO Dinto, dilansir Allkpop.
CJ Foodville, yang mengontrak Kim Soo Hyun sebagai model untuk Tous Les Jours pada September tahun lalu, dilaporkan telah memutuskan untuk tidak memperbarui kontraknya yang berakhir pada akhir bulan ini.
Kim Soo Hyun telah lama menjadi salah satu model iklan dengan bayaran tertinggi, khususnya di Tiongkok dan Asia Tenggara.
Baca juga: Foto Mesra Kim Sae Ron dan Kim Soo Hyun Kembali Disebar Garosero Research Institute
Setelah sukses dengan drama tahun 2012, My Love from the Star, pendapatan iklan tahunannya diperkirakan mencapai 50 miliar Won, dengan bayaran model tahunannya untuk sebuah perusahaan mencapai 1 miliar Won.
Jika skandal ini terus berkembang, ia mungkin diharuskan membayar denda yang lebih besar kepada pengiklan.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.