JAKARTA, KOMPAS.com - Food vlogger Codeblu menyambangi Polres Metro Jakarta Selatan pada Selasa (18/3/2025).
Kehadiran Codeblu tersebut untuk memenuhi panggilan mediasi bersama manajemen perusahaan Clairmont setelah dilaporkan dengan kasus UU ITE karena diduga menyebarkan berita hoaks tentang toko kue tersebut.
Codeblu terlihat hadir sendiri tanpa didampingi kuasa hukum dengan mengenakan kemeja corak putih hitam.
Baca juga: Duduk Perkara Kasus Food Vlogger Codeblu Vs Perusahaan Roti Clairmont yang Berujung Laporan Polisi
Ia tampak santai menuju ke ruang mediasi sekitar pukul 14.51 WIB.
“Mau mediasi (dengan pihak Clairmont),” ujar Codeblu di Polres Metro Jakarta Selatan, Selasa (18/3/2025).
Codeblu tak banyak bicara saat ditanyakan perihal laporan pihak Clairmont terhadapnya.
Ia mengatakan, akan menyampaikan hasil mediasi tersebut setelah selesai.
Baca juga: Perusahaan Roti Clairmont Laporkan Food Vlogger Codeblu ke Polisi Terkait UU ITE
“Iya nanti (wawancara),” ucap Codeblu.
Sementara, pemilik Clairmont, Susana Darmawan, dan manajemen Clairmont hadir di Polres Metro Jakarta Selatan pada pukul 15.16 WIB
Sebelumnya diberitakan, pihak Clairmont melaporkan Codeblu pada Desember 2024 terkait dugaan pelanggaran Undang-Undang Informasi dan Transaksi Elektronik (UU ITE) setelah diduga menyebarkan berita hoaks tentang toko kue tersebut.
Kasie Humas Polres Metro Jakarta Selatan, Kompol Nurma Dewi, mengatakan, awalnya Codeblu menuliskan ulasan atau review negatif tentang Clairmont pada 15 November 2024.
Saat itu, ulasan negatif itu diberikan setelah mendapat informasi dari seorang karyawan yang bekerja di toko tersebut.
Baca juga: Soal Dugaan Hoaks, Clairmont Telah Laporkan Codeblu sejak Desember 2024
Ulasan negatif itu pun membuat Clairmont banjir tuaian kritik dari beberapa pihak.
“Iya pokoknya dia (Codeblu) bilang itu ya enggak baik lah, ada negatifnya gitu,” ujar Nurma Dewi di Polres Metro Jakarta Selatan, Senin (17/3/2025).
Sebenarnya, pihak Clairmont sudah membantah tuduhan itu di media sosial pada 17 November 2024.
Hanya saja, Codeblu kembali mengunggah video yang menuding pihak Clairmont memberikan kue nastar berjamur ke panti asuhan pada Januari 2025.
Baca juga: Clairmont Laporkan Food Vlogger Codeblu ke Polisi karena Sebar Hoaks
Dalam unggahan video itu juga, Codeblu menyinggung dapur toko kue tersebut yang menurut dia buruk.
Clairmont dalam klarifikasinya menyebut bahwa yang mengirim kue tersebut bukan pihaknya.
Kue tersebut diberikan oleh mantan karyawan salah satu vendor maintenance mereka tanpa sepengetahuannya.
“Nah terus yang jelas toko roti itu (mengaku) tidak memberikan ke situ, ke panti asuhan (sudah membantah). Nah tapi dinaikin (videonya), diviralkan itu bahwa toko roti tersebut yang ngasih ke panti asuhan,” ucap Nurma.
Baca juga: Kenapa Codeblu Dilaporkan ke Polisi?
Sementara Codeblu sudah meminta maaf kepada pihak Clairmont dan berjanji untuk berhati-hati dalam menyebarkan informasi.
Permintaan maaf itu disampaikan Codeblu pada Februari 2025.
“Dia (Codeblu) udah sampai minta maaf cuma dilaporkan sama yang dilaporkan lah sama manajemen,” kata Nurma.
Codeblu juga sudah diperiksa pada Selasa, 11 April 2025.
Sampai saat ini, sudah ada tiga orang yang diperiksa pihak kepolisian terkait laporan Clairmont.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.