JAKARTA, KOMPAS.com - Aktor sekaligus mantan anggota DPR RI, Krisna Mukti, mengungkap perjuangannya bangkit usai gagal mencalonkan diri di Pemilu Legislatif 2019.
Tak hanya kehilangan jabatan, Krisna juga mengaku tabungannya ludes hingga Rp 10 miliar.
"Jujur gue keluar sekitar 10 lebih," ujar Krisna dikutip dari YouTube Melaney Ricardo, Kamis (10/4/2025).
Baca juga: Jual Mobil untuk Modal Nyaleg di Tahun 2019, Krisna Mukti: Sampai Sekarang Belum Bisa Beli
"Rp 10 M lebih?" tanya Melaney yang langsung dibenarkan oleh Krisna Mukti.
Dana tersebut, menurut Krisna, merupakan hasil kerja kerasnya selama bertahun-tahun di dunia hiburan.
Namun semua harus ia relakan demi pencalonan yang akhirnya gagal total.
"Dari situ jujur gue terpuruk," ungkapnya.
Baca juga: Harta Rp 10 Miliar Habis untuk Nyaleg di 2019, Krisna Mukti: Tabungan Gue Nol, Minus
Awalnya Krisna masih bisa bersikap santai, berharap rezeki akan kembali datang.
Tapi tak lama berselang, pandemi Covid-19 melanda dan membuat keadaannya semakin sulit.
"Tabungan gue habis, nol, bahkan bisa dibilang minus," kata pemain sinetron Anak-anak Manusia itu.
Situasi itu mengguncang mental Krisna.
Baca juga: Krisna Mukti Jadi Korban Salah Sasaran gara-gara Kasus Kopi Sianida
Ia sempat berada di titik rendah dalam hidupnya, namun berusaha bangkit dengan memegang prinsip untuk tetap bersyukur.
"Gue selalu ambil sisi positifnya aja. Alhamdulillah gue enggak gila," tuturnya.
"Alhamdulillah aku masih kuat," lanjutnya.
Menurutnya, pengalaman jatuh bangun di masa awal karier justru membantunya bertahan di tengah tekanan.
Baca juga: Laporan Balik Krisna Mukti Setelah Dituding Gelapkan Uang Arisan Rp 724,6 Juta
"Gue udah pernah ngalamin ini di awal karier gue dulu," kenangnya.
Krisna kini memilih untuk menjalani hidup dengan lebih tenang dan tidak terobsesi pada materi.
Ia menyadari bahwa yang paling penting adalah tetap waras dan kuat meski harus memulai dari awal lagi.
(Penulis: Rintan Puspita Sari)
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.