Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tumbuh bersama kekuatan mimpi perempuan Indonesia

Alasan Abidzar Baru Somasi Dua Netizen yang Diduga Hina Umi Pipik

Baca di App
Lihat Foto
Kompas.com/Cynthia Lova
Konferensi pers Abidzar Al Ghifari di daerah Warung Buncit, Jakarta Selatan, Senin (14/4/2025).
Penulis: Cynthia Lova
|
Editor: Tri Susanto Setiawan

JAKARTA, KOMPAS.com - Aktor Abidzar Al Ghifari mengungkap alasannya baru melayangkan somasi terbuka terhadap dua netizen yang diduga menghina ibunya, Umi Pipik, pada Februari 2025 lalu.

Dua netizen tersebut adalah pemilik akun @SoundOfYogi dan @FrancoisSigit.

Somasi itu baru dilayangkan pada Minggu (13/4/2025) malam.

Baca juga: Abidzar Layangkan Somasi Terbuka untuk Dua Netizen yang Diduga Hina Umi Pipik

“Komentar ini muncul pada bulan Februari, kenapa pada akhirnya saya speak up dan memberikan somasi sekarang, karena bulan Februari bulan saya untuk bebenah diri dengan apa yang terjadi,” ujar Abidzar di daerah Warung Buncit, Jakarta Selatan, pada Senin (14/4/2025).

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

“Itu adalah bulan untuk saya belajar, jadi saya fokus untuk improvement saya menjadi orang baik,” lanjut Abidzar.

Ia juga menjelaskan bahwa bulan Maret tidak dipilih karena bertepatan dengan bulan Ramadhan.

“Kalau di bulan Maret, sedang ada bulan puasa, yang mana lebih baik kita beribadah dibanding mengurus hal-hal seperti ini yang mana jadi membawa dosa, yang mana bisa mengurangi pahala puasa,” ucap Abidzar.

Baca juga: Abidzar Dihujat karena Filmnya, Umi Pipik: Sudah Biasa, Mental Kami Kuat

Abidzar pun memilih bulan April sebagai waktu yang tepat karena bertepatan dengan ulang tahunnya yang ke-24.

Ia ingin momen tersebut menjadi lebih bermakna dengan membela ibunya.

“Dan bulan April sepertinya adalah momen yang cocok dikarenakan ini adalah hari ulang tahun saya. Setiap hari ulang tahun itu harus berkesan buat saya dan mungkin ini yang paling berkesan karena saya membela ibu saya,” ujar Abidzar.

“Iya, ini yang saya ke Umi. Bentuk bakti saya yang saya kasih ke Umi,” lanjut Abidzar.

Baca juga: Akting Abidzar Buat Teringat Sosok Uje, Umi Pipik: Bapaknya Banget

Abidzar juga mengatakan, tidak ada komunikasi antara dirinya dan kedua netizen tersebut sebelum somasi dilayangkan.

Ia berharap somasi ini menjadi kesempatan bagi mereka untuk berkomunikasi sebelum pihaknya menempuh jalur hukum.

“Kalau untuk komunikasi enggak ada, sama sekali enggak ada. Dengan adanya somasi ini, ini menjadi media kita untuk memberikan kesempatan bagi yang bersangkutan untuk berkomunikasi dengan kita,” tutur Abidzar.

Sebelumnya, kuasa hukum Abidzar menjelaskan bahwa pemilik akun @SoundOfYogi memberikan komentar bernada penghinaan terhadap Umi Pipik di akun X yang mengomentari podcast yang membahas alasan Abidzar tidak melanjutkan pendidikan SMA.

Baca juga: Pembelaan Falcon Pictures soal Metode Akting Abidzar Al-Ghifari di A Business Proposal

“Dalam podcast ditanya mengenai ijazah yang gak lulus SMA dan kemudian dikomen lah oleh akun yang bernama Yogi Natasukma ini dengan komentar yang melukai perasaan seorang anak,” kata Rendy.

“Kemudian ada lagi akun Francois Sigit ini di Twitter ya, ini saya enggak akan sebut komentarnya karena bahasanya itu sangat kasar. Saya enggak usah sebut komentarnya,” lanjut Rendy.

Selain itu, akun @FrancoisSigit juga disebut memberikan komentar kasar melalui Twitter.

Namun, Rendy memilih untuk tidak mengungkapkan isi komentar tersebut karena bahasanya yang sangat tidak pantas.

Abidzar memberikan waktu selama 2x24 jam kepada kedua netizen tersebut untuk menunjukkan iktikad baik dengan menghubungi pihaknya atau manajemen.

Baca juga: Abidzar Al-Ghifari Minta Maaf Usai Ada Boikot Film A Business Proposal

“Kami beri waktu 2x24 jam, apabila dalam waktu tersebut yang bersangkutan tidak menghadap maka akan kami teruskan ke proses hukum untuk laporan kepolisian,” ucap Rendy.

Rendy juga menyatakan bahwa pihaknya telah mengantongi bukti-bukti dugaan penghinaan dari dua akun tersebut.

“Jadi Abi di sini akan menuntut haknya agar dilindungi oleh negara melalui aparat penegak hukum apabila nantinya kita melanjutkan pada proses hukum,” kata Rendy.

“Akun ini, setelah preskon ini pun (jika) dia hapus, kalau dia tidak berkomunikasi dengan Abi ataupun melalui manajemen untuk bertemu Abi secara langsung, maka kami sudah mengcapture bukti-bukti tersebut, dan kepolisian ini canggih sekarang,” tutur Rendy.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag
Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua
Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi