Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tumbuh bersama kekuatan mimpi perempuan Indonesia

Kerap Serang Penyanyi soal Royalti, Ahmad Dhani: Saya Kesal, Diajak Diskusi Enggak Mau tapi Ngomong Ceplas-ceplos

Baca di App
Lihat Foto
KOMPAS.com/Ady Prawira Riandi
Ahmad Dhani dalam acara konferensi pers Asosiasi Komposer Seluruh Indonesia (AKSI) terkait sikap terhadap kasus royalti Agnez Mo.
Penulis: Andika Aditia
|
Editor: Andika Aditia


KOMPAS.com – Musisi senior Ahmad Dhani kembali melontarkan kritik pedas kepada sejumlah penyanyi yang ikut bersuara soal polemik royalti, namun enggan terlibat langsung dalam diskusi bersama pencipta lagu.

Dalam tayangan Q&A MetroTV, Dhani mengungkapkan kekesalannya terhadap para penyanyi yang ia nilai terlalu cepat berkomentar di media, tanpa memahami akar persoalan secara menyeluruh.

Baca juga: Tak Hadiri Undangan Diskusi Ahmad Dhani, Judika: Dianggap Maling, Menyakitkan

“Tiba-tiba mereka yang enggak mengalami kok ngomong seenaknya, itu makanya saya kesal tuh begitu,” ujar Ahmad Dhani, dikutip Senin (14/4/2025).

Ajakan Diskusi Ditolak, Tapi Komentar Tetap Mengalir

Menurut Dhani, pihaknya sudah membuka ruang diskusi dan rembuk bersama pelaku industri musik soal sistem royalti. Namun, ia mengaku kecewa karena ajakan itu tidak direspons dengan baik oleh beberapa penyanyi.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Baca juga: Disebut Ahmad Dhani Nyolong Lagu Dewa 19, Judika: Aku Tidak Ambil Pusing

“Diajak diskusi enggak mau, diajak rembug enggak mau, tapi tiba-tiba ngomong di TV, di media senyeplos-nyeplosnya aja, ya saya smash,” lanjutnya.

Latar Polemik: Pencipta Lagu vs Penyanyi

Pernyataan Dhani muncul di tengah memanasnya perdebatan terkait pembagian royalti antara pencipta lagu dan penyanyi.

Baca juga: Tanggapi Penyanyi Tak Hadir Diskusi Royalti tapi Bicara ke Publik, Ahmad Dhani: Makanya Saya Smash

 

Ahmad Dhani, sebagai pencipta sekaligus produser musik, menilai sistem royalti di Indonesia masih belum ideal dan kerap merugikan pihak pencipta.

Ahmad Dhani juga telah menggagas diskusi terbuka antar pelaku industri, namun mengklaim bahwa banyak penyanyi yang memilih tidak hadir dan justru menyampaikan opini di media tanpa dasar kuat.

Baca juga: Singgung Persoalan Konser, Ahmad Dhani: Penyanyi Seenaknya Tentukan Fee, tapi Royalti Komposer Diatur Pemerintah

Isu soal royalti dan hak cipta memang bukan hal baru di industri musik Tanah Air.

Beberapa tahun terakhir, topik ini kembali mencuat seiring munculnya dorongan untuk membenahi ekosistem musik di Indonesia, terutama soal mekanisme royalti dan aturannya.

Sebagai informasi, Ahmad Dhani, musisi, produser, dan pendiri grup Dewa 19, dikenal tidak hanya sebagai sosok kontroversial dalam dunia hiburan, tetapi juga sebagai figur vokal yang memperjuangkan hak-hak komposer dan pencipta lagu di Indonesia.

Baca juga: Mekanisme Performing Rights Dipersoalkan Penyanyi, Ahmad Dhani: Mereka Tidak Peduli Keterlantaran Pencipta Lagu

Ahmad Dhani sering kali menyuarakan sistem pembagian royalti yang berlaku di industri musik Tanah Air.

Sebagai seorang komposer dengan puluhan lagu hit sejak 1990-an, Ahmad Dhani merasa sistem yang berlaku selama ini tidak memberikan keadilan bagi para pencipta lagu.

Dalam berbagai kesempatan, Ahmad Dhani mengkritik lembaga manajemen kolektif (LMK) yang dinilainya kurang transparan dalam pendistribusian royalti.

Baca juga: Ahmad Dhani Sindir Agnez Mo soal Kasus Royalti Musik: Kasasi atau PK Tak Akan Ubah Hasil

Menurutnya, banyak komposer yang tidak menerima haknya secara layak, terutama jika dibandingkan dengan pihak penyanyi atau label rekaman.

Dhani juga pernah menyatakan bahwa lagu-lagu ciptaannya—yang sangat populer dan sering diputar di berbagai media dan tempat umum—seringkali tidak memberikan pengembalian royalti yang sesuai.

Ahmad Dhani menilai hal ini sebagai bentuk ketidakadilan struktural dalam sistem musik Indonesia.

Sebelumnya, Ahmad Dhani menyatakan kekecewaannya dengan sejumlah penyanyi yang tergabung dalam asosiasi musisi VISI, seperti Ariel NOAH, Judika, dan lainnya.

Kekecewaan Ahmad Dhani lantaran sejauh ini undangan diskusi yang beberapa kali digelar Ahmad Dhani tak dihadiri oleh perwakilan VISI.

Baca juga: Ariel NOAH Bebaskan Lagunya Dinyanyikan Tanpa Izin, Ahmad Dhani: Ya Enggak Apa-apa, tapi...

Peran Ahmad Dhani di AKSI

Sebagai bentuk konkret dari komitmennya, Ahmad Dhani turut membentuk dan aktif dalam AKSI (Asosiasi Komposer Seluruh Indonesia).

AKSI merupakan organisasi yang bertujuan untuk memperjuangkan hak-hak komposer secara lebih tegas dan transparan.

Organisasi ini didirikan oleh para komposer ternama, termasuk Piyu Padi Reborn dan lainnya, yang merasa perlu adanya perubahan signifikan dalam sistem manajemen royalti.

Ahmad Dhani termasuk salah satu penggerak utama AKSI dan menjadi Ketua Dewan Pembina kerap bersuara lantang soal perlunya pembagian royalti yang lebih adil antara pencipta lagu, penyanyi, dan label.

Serta reformasi sistem LMK dan Lembaga Pengelola Royalti (LPR) agar lebih transparan dan akuntabel.

Perlindungan hukum yang kuat bagi pencipta lagu atas hak kekayaan intelektual mereka.

AKSI juga mendorong adanya satu pintu pengelolaan royalti dan sistem digital yang memungkinkan pelacakan pemutaran lagu secara akurat agar royalti bisa dihitung secara adil.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua
Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi