Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tumbuh bersama kekuatan mimpi perempuan Indonesia

Difki Khalif Soroti Fenomena Narsistik lewat "Si Paling"

Baca di App
Lihat Foto
Dok. Musica Studio's
Difki Khalif merilis karya baru berjudul Si Paling yang menyoroti fenomena narsistik di era digital.
|
Editor: Andika Aditia

JAKARTA, KOMPAS.com - Penyanyi Difki Khalif menyoroti fenomena sikap narsistik dan kontradiktif di era digital lewat lagu barunya yang berjudul "Si Paling".

Sepupu Ariel NOAH itu merupakan lagu sindiran bernuansa ironis yang menggambarkan sosok yang merasa dirinya paling hebat dalam segala hal.

Baca juga: Lirik Lagu Baru Difki Khalif - Lamunan di Kota Itu

"Lagu ini tidak hanya menyoroti keangkuhan, tetapi juga mengungkapkan kerentanan dan kesedihan yang tersembunyi di balik sikap tersebut," kata Difki dalam keterangan tertulis, Jumat (18/4/2025).

Difki Khalif mengajak pendengar musiknya merenungkan sikap egois dan narsistik seseorang di sekitarnya.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Baca juga: Difki Khalif Rilis Lagu Denah Rumahmu, Cara Lain Menyatakan Cinta

Difki Khalif sebelumnya telah menarik perhatian publik lewat lagu-lagu emosional yang sukses mendapat sambutan hangat dari generasi muda.

Dua karyanya, "Cinta yang Diam" dan "Yang Terdalam", bahkan dipercaya menjadi bagian dari soundtrack sinetron Asmara Gen Z.

Baca juga: Mengenal Difki Khalif, Sepupu Ariel NOAH yang Kini Berkarya di Industri Musik

Lagu "Si Paling" sudah bisa didengarkan di berbagai platform streaming mulai hari ini.

Difki Khalif merupakan salah satu musisi muda yang berada di bawah naungan Musica Studio's.

Sebelum menjadi penyanyi, Difki pernah ikut sebagai kru NOAH.

Baca juga: Mengenal Difki Khalif, Sepupu Ariel NOAH yang Kini Berkarya di Industri Musik

Berkat kedekatannga dengan Ariel NOAH, Difki pun kini bisa menjadi penyanyi dan berlabuh di label rekaman besar.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua
Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi