Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tumbuh bersama kekuatan mimpi perempuan Indonesia

Ogah Somasi, Rayen Pono Pilih Langsung Laporkan Ahmad Dhani

Baca di App
Lihat Foto
Dok. Rayen Pono
Rayen Pono eks vokalis Pasto.
|
Editor: Andi Muttya Keteng Pangerang

JAKARTA, KOMPAS.com - Penyanyi Rayen Pono berencana melaporkan musisi Ahmad Dhani ke polisi.

Rayen mengaku tak ingin bertele-tele melayangkan somasi.

Dia memilih untuk langsung melaporkan suami Mulan Jameela itu.

“Ya, kalau somasi biasanya menuntut permintaan maaf, kalau ini udah enggak ada urusan permintaan maaf sebenarnya. Ya sudah, kita anggap melanggar hukum, ada konsekuensinya, udah itu aja lah,” kata Rayen saat dihubungi wartawan, Senin (21/4/2025).

Baca juga: Rayen Pono Berencana Laporkan Ahmad Dhani karena Plesetkan Marga-nya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rencananya, Rayen dan kuasa hukumnya akan menyambangi Bareskrim Polri pada Rabu (23/4/2025) pukul 10.00 WIB.

“Kasus (dugaan) penghinaan dan UU ITE,” ujar Rayen.

Adapun langkah Rayen ini merupakan buntut dari kesalahan penyebutan nama marganya yang dinilai sudah berulang kali dilakukan oleh Dhani.

Sebelumnya, Rayen sudah memaafkan kesalahan penulisan nama “Rayen Porno” yang tertulis dalam undangan debat terbuka soal royalti musik.

Baca juga: Ahmad Dhani Salah Tulis Nama, Rayen Pono: Mikir Dulu Baru Tulis

Namun, Dhani kembali menyebut nama tersebut dalam debat tata kelola royalti musik yang berlangsung baru-baru ini.

“Jadi sudah memaafkan secara personal sebenarnya buat yang chat itu, tapi Dhani mengulang lagi pada saat debat. Dia mengulang ‘Rayen Porno’ dan keluarga gue marah besar,” ujar Rayen.

Rayen mengaku, pihak keluarganya merasa sangat tersinggung dan tidak bisa menerima hal tersebut.

“Akhirnya gue harus mengambil keputusan ini karena keluarga gue sudah sangat tersinggung dan marah,” tutur Rayen.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag
Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua
Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi