KOMPAS.com – Insiden jatuh dari sapi seberat satu ton yang dialami presenter Raffi Ahmad rupanya masih menyisakan cerita.
Dalam tayangan program FYP di Trans7, Raffi Ahmad sempat meledek Irfan Hakim yang berada di dekatnya saat kejadian, namun tidak langsung menolong.
Baca juga: Usai Jatuh dari Sapi Seberat 1 Ton, Raffi Ahmad: Encok dan Memar sampai Sekarang
"Jadi pas jatuh itu, ada yang nyelametin, langsung kena lututnya. Tapi pilihannya antara kepala gue kena batu atau kena lutut. Jadi kepala belakang aku kena lutut," ujar Raffi, dikutip Rabu (23/4/2025).
Menanggapi pernyataan Raffi Ahmad, Irfan Hakim menjelaskan bahwa ia ragu bisa menangkap sahabatnya tersebut saat jatuh.
Baca juga: Jatuh dari Sapi Seberat 1 Ton, Raffi Ahmad: Pandangan Berbayang dan Mual
"Aku mau nangkep takut peluangnya kecil," ujar Irfan Hakim.
Namun, Raffi Ahmad tak tinggal diam usai mendengar pernyataan Irfan Hakim.
Dengan nada meninggi, Raffi Ahmad meledek Irfan Hakim yang berada di sampingnya tetapi tak menolongnya saat terjatuh.
Baca juga: Raffi Ahmad Jatuh dari Sapi Seberat 1 Ton Saat Syuting, Sempat Jalani CT Scan
"Ah lu mah, nolongin gue aja kagak. Pas saya jatuh, dia itu bukan nolongin malah ngetawain," celetuk Raffi Ahmad.
Irfan Hakim pun langsung membantah, “Enggak, enggak ngetawain.”
Baca juga: Raffi Ahmad Berduka Hotma Sitompul Meninggal, Penyelamat Saat Terjerat Narkoba
Momen jatuh dari sapi tersebut terjadi saat Raffi dan Irfan sedang syuting bersama di peternakan sapi milik Irfan yang dikenal memelihara sapi-sapi jumbo yang berada di Sukabumi, Jawa Barat.
Akibat jatuh dari sapi, Raffi sempat mengalami pandangan berbayang, mual, serta memar dan encok yang masih terasa hingga kini.
Baca juga: Raffi Ahmad Ungkap Kenangan Berarti dengan Mendiang Titiek Puspa
Raffi Ahmad pun sempat menjalani CT Scan, beruntung tak ada cedera serius.
Meski begitu, Raffi Ahmad dan Irfan Hakim tetap terlihat kompak saat membahas kejadian tersebut di layar kaca.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.