Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tumbuh bersama kekuatan mimpi perempuan Indonesia

Tak Melulu soal Jumlah Penonton, Produser Terharu dengan Dampak Besar dari Jumbo

Baca di App
Lihat Foto
Dok. Kemenekraf
Kemenekraf ajak Kabinet Merah Putih nonton film Jumbo untuk dukung kebangkitan animasi nasional agar makin mendunia, Plaza Indonesia XXI, Jakarta (20/03/2025).
|
Editor: Ira Gita Natalia Sembiring

 

JAKARTA, KOMPAS.com - Film animasi Jumbo sudah mencetak lebih dari enam juta penonton sejak tayang pada 31 Maret 2025.

Meski pencapaiannya sangat mengesankan, produser Jumbo, Anggia Kharisma, mengaku lebih terharu dengan dampak besar yang dihasilkan.

Jumbo berhasil memantik industri animasi Indonesia untuk lebih terbuka lagi.

"Karena ternyata film Jumbo itu sebenarnya adalah bentuk awal pemantik industri animasinya untuk punya open doors lagi," kata Anggia saat dihubungi Kompas.com, Kamis (24/4/2025).

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Baca juga: Jumbo Tembus Jutaan Penonton, Ryan Adriandhy Sudah Mulai Cicil Materi Special Show

Keberhasilan masif Jumbo diharapkan bisa semakin membuka lapangan pekerjaan untuk para animator Indonesia.

Selain itu Anggia Kharisma melihat kehadiran Jumbo memberikan sedikit mimpi untuk anak-anak Indonesia bisa berkarier di industri animasi.

"Dan yang penting daripada film Jumbo itu sendiri adalah ketika anak-anak dari lintas generasi bisa menontonnya. Banyak sekali juga anak-anak yang kemudian kepantik lagi terkait cita-cita apa yang mereka inginkan," tutur Anggia.

Anggia Kharisma mengaku sangat bersyukur dengan pencapaian Jumbo yang sudah di luar perkiraan ini.

Baca juga: Ryan Adriandhy Pastikan Batal Merilis Jumbo versi Directors Cut

Oleh karenanya, istri Angga Dwimas Sasongko mengucap terima kasih kepada semua pihak yang mendukung Jumbo hingga bisa menjadi film Indonesia terlaris keempat sepanjang masa.

"Of course numbers is something yang kita punya keinginannya untuk menyentuh sekian juta penonton. Tapi ada hal yang lebih deep lagi dari cuma sekadar angka, ya impact itu sendiri," tutupnya.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag
Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua
Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi