Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tumbuh bersama kekuatan mimpi perempuan Indonesia

Yoni Dores Tidak Larang Lesti Kejora Nyanyikan Lagunya, meski Laporkan Pelanggaran Hak Cipta

Baca di App
Lihat Foto
KOMPAS.com/MELVINA TIONARDUS
Musisi Yoni Dores (kiri) beserta dua pengacaranya yakni Deolipa Yumara dan Ilham Suardi saat jumpa pers di Polda Metro Jaya, Jakarta Pusat, Selasa (3/6/2025).
|
Editor: Andi Muttya Keteng Pangerang

JAKARTA, KOMPAS.com - Pencipta lagu Yoni Dores mengatakan, tidak melarang penyanyi Lesti Kejora untuk menyanyikan lagunya lagi.

Isu ini terkait dengan laporan Yoni soal dugaan pelanggaran hak cipta yang dilakukan Lesti.

"Saya tidak pernah ber-statement gitu. Saya dengar Iis Dahlia juga bilang begitu, enggak boleh nyanyi lagu saya. Saya tidak pernah melarang. Silakan aja," ucap Yoni saat jumpa pers di Polda Metro Jaya, Jakarta Pusat, Selasa (3/6/2025).

Baca juga: Yoni Dores: Saya Tidak Ada Pemikiran Mau Memeras Lesti Kejora

Di sisi lain, Yoni tak keberatan jika kini karyanya diboikot publik.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Silakan aja. Mereka punya hak. Mau diboikot, boikot lah. Kalau memang saya harus diboikot," kata Yoni.

Untuk diketahui, Yoni menemukan video-video yang diunggah sejak 2017 di puluhan akun YouTube, menampilkan Lesti menyanyikan lagu-lagunya tanpa izin.

Baca juga: Sudah 3 Kali Coba Datangi Rumah Lesti Kejora, Yoni Dores: Saya Cuma Mau Sowan dan Konfirmasi

Awalnya, Yoni hendak menemui Lesti di rumahnya tiga kali untuk meminta konfirmasi asal usul unggahan dan akun tersebut.

"Sekarang juga masih ada yang baru-baru keluar (upload) ada yang empat hari lalu keluar. Jadi seolah-olah ini kayak dimanfaatin," ucap Yoni.

Alhasil, Yoni Dores melalui pengacara Ilham Suardi melaporkan Lesti Kejora atas dugaan pelanggaran hak cipta ke Polda Metro Jaya pada 18 Mei 2025.

Lesti dituding telah melakukan cover (menyanyikan ulang) dan mengunggah lagu-lagu ciptaan Yoni Dores ke berbagai platform digital seperti YouTube tanpa izin.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag
Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua
Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi