Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tumbuh bersama kekuatan mimpi perempuan Indonesia

El Rumi Kaget Perabotan Rumah Kosong, Ternyata Dibawa Ahmad Dhani Saat Ngunduh Mantu Al Ghazali

Baca di App
Lihat Foto
Momen El Rumi (kiri) mengenalkan Syifa Hadju (tengah) kepada ayahnya, Ahmad Dhani di sela-sela konser Dewa 19 di Istora Senayan, Jakarta, pada 28 Juli 2024.
Penulis: Andika Aditia
|
Editor: Andika Aditia


KOMPAS.com – El Rumi dibuat kaget saat mengetahui rumahnya mendadak kosong dari berbagai perabotan, mulai dari meja hingga vas bunga.

Rupanya, perabotan tersebut dibawa sang ayah, Ahmad Dhani, untuk keperluan acara ngunduh mantu Al Ghazali dan Alyssa Daguise.

Baca juga: Enggan Seperti Al Ghazali, Ahmad Dhani Ungkap Dul Jaelani Hanya Ingin Menikah Sederhana di Masjid

Momen ini terungkap dalam video yang diunggah di kanal YouTube Ahmad Dhani, dikutip Selasa (24/6/2025).

“Ini yang di rumah ya vas-vasnya?” tanya El Rumi kepada ayahnya.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

“Iya betul, El,” jawab Ahmad Dhani singkat.

Baca juga: Ahmad Dhani Ungkap Alasan El Rumi Tak Mau Dibuatkan Acara Ngunduh Mantu Secara Megah

El Rumi pun mengaku sempat heran saat akan berangkat dan mendapati rumah dalam kondisi kosong tanpa meja atau kursi.

“Enggak, soalnya aku pas mau berangkat dari rumah kosong, semua enggak ada, meja, kursi kosong,” ujar El Rumi sambil tertawa kecil.

Ahmad Dhani hanya tersenyum menanggapi reaksi sang putra.

Baca juga: Tepati Janji, Ahmad Dhani Pajang Foto Raja di Acara Ngunduh Mantu Al Ghazali

Dalam tayangan itu juga tampak suasana dekorasi mewah untuk resepsi ngunduh mantu Al Ghazali dan Alyssa yang digelar belum lama ini, dengan perabotan dari rumah pribadi keluarga sebagai bagian dari ornamen acara.

Diketahui, acara resepsi ngunduh mantu Al Ghazali dan Alyssa Daguise digelar di Jakarta Convention Center (JCC), Kamis (19/6/2025).

Baca juga: Tak Mau Terima Amplop dan Endorse Saat Ngunduh Mantu, Intip Kekayaan Ahmad Dhani

Acara ngunduh mantu Al Ghazali dan Alyssa Daguise digelar dengan balutan adat Jawa lengkap.

Selain kirab pengantin, prosesi juga diiringi gamelan serta tari-tarian tradisional, menjadikan suasana penuh khidmat dan budaya.

Pasangan Al dan Alyssa sendiri telah resmi menikah dalam akad tertutup yang berlangsung pada Senin, 16 Juni 2025, di sebuah hotel di kawasan Setiabudi, Jakarta Selatan.

Baca juga: Al Ghazali dan Alyssa Daguise Pilih Ngontrak Rumah Setelah Menikah

Dalam pernikahan tersebut, Al Ghazali meminang Alyssa dengan mas kawin berupa logam mulia seberat 16,6 gram dan uang tunai sebesar 2.025 euro.

Sebelumnya, El Rumi menyatakan tidak ingin dibuatkan acara Ngunduh Mantu secara besar-besaran seperti sang kakak, Al Ghazali.

Menurut Dhani, El Rumi merasa tradisi seperti itu terlalu rumit dan melelahkan.

“El Rumi enggak mau ada acara Ngunduh Mantu kayak gini. Katanya ribet, karena kan ada adat Jawa, tari-tarian, gamelan, segala macam,” ujar Ahmad Dhani dalam kanal YouTube Intens, Jumat (20/6/2025).

Tak hanya El, adik bungsunya, Dul Jaelani, juga memiliki keinginan serupa. Bahkan, Dul lebih memilih menggelar pernikahan secara sederhana dan religius.

“Kalau Dul malah katanya penginnya di masjid aja,” ungkap pentolan Dewa 19 itu.

Ahmad Dhani pun mengaku lega dengan pilihan kedua anaknya tersebut yang dinilainya lebih praktis dan tak merepotkan keluarga.

“Alhamdulillah. Bayangin aja kalau El pengin gini juga, kan berabe ya,” kata Dhani sambil tertawa.

Di tengah gemerlap dunia hiburan Indonesia, nama Al Ghazali, El Rumi, dan Dul Jaelani tak pernah jauh dari sorotan.

Ketiganya adalah buah hati dari pasangan musisi legendaris Ahmad Dhani dan Maia Estianty, yang bukan hanya dikenal karena prestasi musikal mereka, tetapi juga kisah rumah tangga yang sempat mengguncang media nasional.

Lahir dan tumbuh dalam keluarga dengan darah seni yang kental, ketiga bersaudara ini sejak kecil sudah akrab dengan dunia panggung.

Mereka memulai karier musik bersama dalam grup Lucky Laki, yang tenar di akhir 2000-an lewat lagu “Aku Bukan Superman.”

Dari sanalah publik mengenal karakter masing-masing: Al yang karismatik, El yang tenang dan cerdas, serta Dul yang puitis dan mendalam.

Al Ghazali, anak sulung, lahir pada 1 September 1997. Ia menjadi figur yang paling menonjol secara visual di layar kaca.

Selain bermusik dan menjadi DJ, Al juga menjajal dunia akting dan modeling. Karismanya di depan kamera membuatnya digandrungi banyak penggemar, dan kisah cintanya dengan Alyssa Daguise pun sempat menjadi kisah publik yang panjang, hingga berujung pada pernikahan mewah mereka di pertengahan 2025.

El Rumi, lahir pada 30 Mei 1999, tampil sebagai sosok yang lebih rasional dan akademis. Ia melanjutkan pendidikan tinggi di University of Westminster, London, dan menyelesaikannya dengan baik. El memiliki minat luas, dari dunia musik, penyiaran, hingga isu sosial-politik, yang ia suarakan lewat kanal YouTube dan media sosial.

Dalam berbagai kesempatan, El digambarkan sebagai anak yang sopan, berpikiran kritis, dan mampu menjaga keseimbangan antara popularitas dan prinsip.

Sementara itu, Dul Jaelani, si bungsu, lahir pada 23 Agustus 2000. Dul dikenal sebagai pribadi yang introspektif dan spiritual.

Dul Jaelani paling mendalami musik sebagai pencipta lagu dan vokalis dengan gaya khas. Perjalanan hidup Dul sempat diwarnai tragedi kecelakaan maut pada 2013, yang menjadi titik balik besar dalam hidupnya.

Sejak saat itu, Dul terlihat lebih religius dan banyak merenung, menciptakan lagu-lagu dengan lirik dalam dan emosional.

Meski sempat dibesarkan dalam situasi keluarga yang kompleks setelah perceraian Ahmad Dhani dan Maia Estianty, ketiganya tumbuh sebagai pria dewasa yang saling mendukung dan tetap kompak.

Mereka sering tampil bersama dalam berbagai proyek, baik musik maupun acara keluarga, memperlihatkan ikatan saudara yang kuat meski memiliki jalan hidup yang berbeda.

Kini, ketiganya telah memiliki identitas dan kiprah masing-masing di industri hiburan. Al sibuk membangun rumah tangga, El mulai bicara soal masa depan dan kontribusi sosial, sementara Dul terus berkarya di musik dengan pendekatan yang lebih kontemplatif.

Ketiganya adalah potret generasi baru yang tumbuh dari panggung megah ke kehidupan nyata—mewarisi bakat, namun tetap membentuk jalan hidupnya sendiri.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua
Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi