Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tumbuh bersama kekuatan mimpi perempuan Indonesia

Solidaritas untuk Palestina, Bob Vylan Kutuk Tentara Israel di Glastonbury 2025

Baca di App
Lihat Foto
Duo punk Bob Vylan dalam penampilannya di Glastonbury 2025, pada Sabtu, 28 Juni 2025.
Penulis: Andika Aditia
|
Editor: Andika Aditia

KOMPAS.com – Festival musik Glastonbury 2025 diterpa kontroversi usai penampilan duo punk Bob Vylan di panggung West Holts, Sabtu (28/6/2025), yang memimpin penonton menyanyikan seruan “Matilah IDF”.

Pihak penyelenggara Glastonbury 2025 menyatakan keterkejutan dan menyebut aksi tersebut.

“Kami terkejut dengan pernyataan dari panggung West Holts oleh Bob Vylan kemarin. Nyanyian mereka benar-benar melewati batas,” tulis panitia dalam pernyataan tertulis.

Baca juga: Kejutkan Glastonbury, Olivia Rodrigo Ajak Robert Smith The Cure Nyanyi Bareng

Selama penampilan, vokalis Bobby Vylan menyatakan solidaritas terhadap Palestina dan band-band pro-Palestina seperti Kneecap, The Murder Capital, dan Amyl & The Sniffers.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bob Vylan membuat slogan “PBB menyebutnya genosida – BBC menyebutnya konflik” ke layar panggung, dan memimpin nyanyian "Matilah IDF", merujuk Pasukan Pertahanan Israel.

Baca juga: Oasis Tanggapi Rumor Tampil di Glastonbury 2025 dan Peluang Festival Musik Lainnya

Bobby (vokalis) juga mengatakan, “Kami bukan punk pasifis… kami adalah punk yang kejam,” mengacu pada pendekatan lirik mereka yang konfrontatif.

Reaksi Pemerintah Inggris

Tindakan Bob Vylan menuai reaksi dari pemerintah Inggris. Menteri Kebudayaan Lisa Nandy meminta BBC memberi penjelasan mengapa pertunjukan tersebut sempat disiarkan langsung.

Kepolisian Avon dan Somerset kini tengah menyelidiki apakah ada pelanggaran hukum dalam penampilan Bob Vylan maupun Kneecap, band kontroversial lain di Glastonbury tahun ini.

Baca juga: Demi Nonton Inggris Vs Slovakia, Louis Tomlinson Bawa TV di Festival Glastonbury

Kneecap, yang juga tampil di panggung yang sama, sebelumnya menjadi sorotan karena pernyataan pro-Palestina mereka di Coachella dan salah satu anggotanya, Mo Chara, saat ini menghadapi dakwaan di pengadilan.

Meski demikian, Mo Chara membuka penampilannya dengan menyatakan: “Glastonbury, saya orang bebas.”

Mereka juga menyindir BBC karena menyunting penampilan mereka dan berterima kasih kepada penggemar yang menyiarkan pertunjukan penuh di TikTok.

Baca juga: Konser Coldplay di Glastonbury 2024, Chris Martin Ajak Penonton Kirim Cinta ke Palestina sampai Ukraina

Festival Berlanjut

Di tengah kontroversi, Glastonbury tetap berjalan dengan pertunjukan dari sejumlah nama besar hari ini, Minggu (29/6), seperti Olivia Rodrigo, Rod Stewart, The Prodigy, dan Turnstile.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua
Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi