JAKARTA, KOMPAS.com- Tak lagi menggunakan nama Ratu, musisi Maia Estianty mengungkap kepemilikan nama tersebut sebenarnya.
Dibentuk tahun 1999, nama Ratu sebenarnya terinspirasi dari album penyanyi Malaysia, Sheila Majid.
Kebetulan saat itu Maia Estianty begitu menyukai semua lagu Sheila Majid yang ada dalam album Ratu (1996).
"Aku dengerin album 'Ratu' gila-gilaan," kata Maia dikutip dari YouTube Sophie Navita tv, Selasa (1/7/2025).
Baca juga: Dulu Selalu Libatkan Ahmad Dhani Saat Pilih Vokalis Ratu, Maia Estianty: Aku Harus Minta Restu
"Aku ngomong ke mbak Sheila 'aku kasih nama Ratu gara-gara albumnya kamu,'" imbuh Maia.
Namun Maia juga mengakui, sebagian alasan yang menguatkannya memilih menggunakan nama Ratu juga karena Ahmad Dhani.
Maia tahu bahwa Dhani yang saat itu masih menjadi suaminya, sangat menyukai grup band Queen.
Mengenai kepemilikan nama Ratu, Maia mengaku bahwa nama Ratu terdaftar di HAKI (Hak Kekayaan Intelektual) atas namanya.
Baca juga: Langsung Yakin Pilih Mulan Jameela Jadi Vokalis Ratu, Maia Estianty: Ini Anak Bisa Bikin Gue Meledak
"Aku (yang punya)," ucap Maia.
"Secara HAKI nya sih gue," lanjutnya.
Hanya saja Maia akhirnya memilih untuk tak lagi menggunakan nama Ratu. Selain karena dilarang, Maia juga merasa nama tersebut tidak terlalu bagus.
"Waktu itu sempet ada omongan dari bapaknya anak-anak, jangan pakai nama Ratu, ya udah," ungkapnya.
"Gue hitung-hitung (juga) jelek banget, makanya gue ganti Duo Maia," kata Maia.
Sebagai informasi, Ratu pertama kali muncul tahun 2003 dengan vokalis Pinkan Mambo.
Hanya sekitar 1,5 tahun kemudian posisi vokalis Ratu digantikan oleh Mulan Jameela (saat itu Mulan Kwok).
Ratu populer dengan lagu-lagu seperti "Lelaki Buaya Darat", "Teman Tapi Mesra", "Aku Baik-Baik Saja", "Jangan Bilang Siapa-Siapa."