JAKARTA, KOMPAS.com - Aktris peran Ersya Aurelia belajar tari kontemporer demi film "Kampung Jabang Mayit: Ritual Maut."
Dalam adegan ritual, Ersya harus melakoni serangkaian tari yang dilakukan di siang hari.
Hal itu cukup memberikannya tantangan selama pengerjaan film tersebut.
Baca juga: Ersya Aurelia Ungkap Pengalaman Jadi Ibu Hamil di Film Kampung Jabang Mayit
"Scene ritual itu pertama aku belajar tarian kontemporer. Ketika syuting memang cukup berat karena di siang bolong, lumayan terik," kata Ersya saat ditemui di Jakarta Pusat, Senin (21/7/2025).
"Ketika ngerjain itu lumayan ngawang kayak enggak napak," lanjutnya.
Gara-gara adegan ritual yang intens tersebut, Ersya Aurelia sempat kehilangan suaranya.
Baca juga: Profil dan Biodata Ersya Aurelia
"Terus scene ending makan jantung beneran. Jadi emang harus agak nahan mual," pungkasnya.
Dalam film "Kampung Jabang Mayit: Ritual Maut," Ersya Aurelia berperan sebagai Weda.
Weda adalah seorang model yang hamil di luar nikah dengan kekasihnya, Bagas (Bukie B Mansyur).
Baca juga: Ersya Aurelia Awalnya Ingin Tolak Main di Film Susuk
Bagas kemudian mengajak Weda untuk mengaborsi bayi di kampung halamannya.
Praktik aborsi itu ternyata memiliki sejarah kelam yang akhirnya terungkap.
"Kampung Jabang Mayit: Ritual Maut" akan tayang di bioskop pada 24 Juli 2025.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.