JAKARTA, KOMPAS.com- Penyanyi Atiek CB tertawa mendapati komentar netizen yang mempertanyakan kemampuannya mendaki gunung Rinjani di usia 62 tahun.
Atiek CB menanggapi santai saat tahu ada netizen bertanya tentang kemungkinannya naik gunung dengan digendong porter.
"Itu lucu pertanyaannya, keren," kata Atiek CB dikutip dari Rumpi Trans tv, Rabu (23/7/2025).
"Ya enggak, mosok digendong," ucapnya diiringi tawa.
Meskipun belum pernah melihat langsung, tapi Atiek tahu dari media sosial bahwa memang ada porter gendong.
Baca juga: Dua Anaknya Juga Bipolar, Atiek CB: Suamiku Aduh, Ini Kayak Rumah Sakit Jiwa
"Tapi aku memang pernah lihat di sosmed, kalau enggak salah itu pendaki dari China," ujar Atiek CB.
"Dia digendong sarung sama porternya," imbuhnya.
Penyanyi yang pernah mendaki gunung Lawu ini kemudian mengungkap persiapan panjangnya sebelum mendaki.
Untuk bisa mendaki gunung Rinjani, Atiek CB sudah mempersiapkan diri dan stamina sejak awal tahun.
Baca juga: Tinggal di Amerika, Atiek CB Tak Mau Lepas Status WNI: Ngapain?
"Aku tiap hari (jalan) bawa backpack hampir 20 kilo, tapi lama-lama terasa enteng," ungkapnya.
Dia juga berjalan 14 kilometer setiap pagi, di mana hal ini sebenarnya juga sudah menjadi rutinitas hariannya selama bertahun-tahun.
Baginya, mendaki gunung bukan hanya dilakukan secara asal-asalan.
Saat mendaki gunung, seseorang perlu memiliki kesadaran atas kemampuan diri mereka sendiri.
"Ada saat-saat kita harus mendengarkan insting kita," ucapnya.
"Walaupun aku selalu ditemenin guide-ku, tapi aku berpikir, aku turun harus selamat, karena memang turun itu yang lebih berbahaya, jadi aku ngesot," lanjutnya.
Begitu juga saat memilih jalur pendakian. Pendaki umumnya tahu jalur yang dianggap lebih aman sesuai kemampuan mereka.
Bercerita tentang pengalaman terakhirnya mendaki gunung Rinjani, Atiek yang sudah mendaki gunung sejak kecil itu mengatakan bahwa mendaki Rinjani membuatnya belajar memahami bahwa manusia memiliki keterbatasan.
"Gunung Rinjani tuh membuat kita merasa kecil," kata Atiek.
"Membuat kita merasa bahwa sebagai manusia, kita punya keterbatasan," imbuhnya.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.