Selama Ini Dicap Planga-Plongo, Reza Gladys Lega Bisa Bersaksi di Sidang Nikita Mirzani

JAKARTA, KOMPAS.com – Selebgram Reza Gladys akhirnya bernapas lega setelah memberikan kesaksian dalam sidang kasus dugaan pemerasan dan tindak pidana pencucian uang (TPPU) dengan terdakwa Nikita Mirzani.

Reza yang selama ini memilih diam dan sempat dicap planga-plongo, merasa berhasil membuktikan bahwa ia mampu menjawab seluruh pertanyaan selama menjadi saksi.

 Baca juga: Kesaksian Reza Gladys di Sidang Nikita Mirzani, Adu Argumen hingga Acungan Jari Tengah

“Rasanya sangat amat lega. Kenapa lega? Karena selama ini saya tidak boleh mengatakan apa pun yang berkaitan dengan perkara, karena lawyer saya, Bang Biring, sangat amat hebat, sangat amat bisa meng-cover saya agar saya tidak berteriak-teriak di media sosial, tidak berteriak-teriak di preskon, karena kami menghormati proses hukum,” ujar Reza di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Kamis (24/7/2025).

“Walaupun dikasih stigmanya planga-plongo ya, walaupun seperti itu, dibiarkan saja,” timpal Attaubah Mufid.

Dalam kesempatan itu, Reza juga menanggapi momen ketika dia tampak emosional saat bersaksi di persidangan.

Baca juga: Nikita Mirzani Acungkan Jari Tengah ke Pendukung Reza Gladys

“Aku tidak terpancing, sih. Hanya saja, pertanyaannya itu memaksa saya untuk menjawab hal-hal yang tidak terjadi. Seolah-olah selalu mem-framing kepada produk,” tutur Reza.

“Padahal di sini jelas, yang dihancurkan adalah kredibilitas saya sebagai dokter kecantikan. Netizen sendiri bisa melihat bagaimana saat terdakwa live—saat dia mengatakan hal-hal mengenai saya, fisik saya, dan berbagai macamnya,” tambah Reza.

Sebelumnya diberitakan, Reza Gladys hadir sebagai saksi dalam sidang di PN Jakarta Selatan.

Dalam kesaksiannya, ia menyatakan merasa tidak terima atas hujatan yang disampaikan melalui akun TikTok “Niki Huruhara”.

Baca juga: Reza Gladys Ungkap Peran Oky Pratama, Disarankan Tutup Mulut Nikita Mirzani dengan Uang

Hujatan itu dianggap telah mencoreng nama baik dan kredibilitasnya sebagai dokter kecantikan.

“Disebut badannya abu-abu, mukanya dempul, dan beruntusan,” ucap Reza.

“Terus setelah itu dikatakan bahwa saya ini begeng, Yang Mulia. Lalu, ‘Jangan dibeli!’,” ujar Reza menirukan isi siaran langsung tersebut.

Sebagai informasi, Nikita Mirzani dan asistennya, Ismail Marzuki, didakwa melakukan pemerasan terhadap Reza Gladys, pemilik produk kecantikan Glafidsya.

Baca juga: Perjalanan Kasus Nikita Mirzani dan Reza Gladys hingga Gugatan Wanprestasi Dicabut

Jaksa menyebut bahwa Nikita mengancam Reza melalui media sosial dan meminta uang sebesar Rp 5 miliar agar menghentikan unggahan konten negatif tentang dirinya.

Meskipun Reza sempat menyanggupi untuk memberikan uang sebesar Rp 4 miliar, ia tetap melaporkan kasus tersebut ke Polda Metro Jaya.

Atas perbuatannya, Nikita Mirzani dijerat dengan Pasal 27B ayat (2) UU ITE, Pasal 369 KUHP tentang pemerasan, serta Pasal 3, 4, dan 5 Undang-Undang Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU).