KOMPAS.com – Di tengah kabar Pangeran Harry dan Meghan Markle yang disebut tengah mencoba menjalin kembali hubungan dengan Raja Charles III, Kate Middleton justru mengambil sikap tegas.
Putri Wales itu dikabarkan telah menutup pintu sepenuhnya bagi segala bentuk rekonsiliasi dengan adik iparnya tersebut.
Menurut laporan The Times, Kate Middleton dan Pangeran William telah melepaskan beban emosional akibat hubungan yang retak dengan keluarga Sussex.
Baca juga: Netflix Dikabarkan Tak Perpanjang Kontrak Rp 1,6 Triliun dengan Pangeran Harry dan Meghan Markle
Fokus utama Kate kini adalah menjaga kesehatan mental dan fisiknya, terutama setelah menjalani pengobatan kanker beberapa waktu terakhir.
“Kemarahan itu sudah berubah menjadi ketidakpedulian. Sekarang dia sama sekali tidak membahasnya. Dulu masalah keluarga menyita banyak pikirannya, apalagi karena mereka sangat dekat. Tapi sekarang, dia tidak lagi membiarkan hal itu memengaruhinya. Ini memang menyedihkan, tapi jauh lebih sehat bagi Kate,” ujar seorang sumber kerajaan kepada The Times, dikutip Selasa (29/7/2025).
Baca juga: Kate Middleton dan Pangeran William Batasi Anaknya Tampil di Publik, Fokus pada Kehidupan Normal
Untuk mencari ketenangan, Kate Middleton dan Pangeran William memilih berlibur bersama ketiga anak mereka—Pangeran George, Putri Charlotte, dan Pangeran Louis—ke Pulau Kefalonia, Yunani.
Mereka juga ditemani orangtua Kate, Carole dan Mike Middleton.
Meski berusaha menjaga privasi, kehadiran keluarga kerajaan Inggris ini tak luput dari perhatian.
Baca juga: Perdebatan Raja Charles dan Pangeran William, Kate Middleton Jadi Penengah
Media lokal Kefalonia Focus melaporkan mereka mendarat dengan jet pribadi dan langsung dikawal ke pelabuhan di bawah pengamanan ketat.
Yang paling menarik perhatian adalah kapal pesiar mewah yang mereka naiki: The Opera, sebuah mega-yacht senilai 450 juta dolar AS (Rp 7,33 triliun) milik Menteri Luar Negeri Uni Emirat Arab, Abdullah bin Zayed.
Baca juga: Pangeran William dan Kate Middleton Tak Hadiri Undangan Jamuan Natal Raja Charles
Kapal sepanjang 479 kaki itu dilengkapi helipad, beberapa suite mewah, hingga fasilitas kelas atas, menjadikannya salah satu kapal termewah di dunia.
Perjalanan ini memicu diskusi baru tentang hubungan keluarga kerajaan Inggris dengan negara-negara Teluk.
Pada 2022, Raja Charles sempat menjadi sorotan setelah menerima sumbangan amal sebesar 3,5 juta dolar AS (Rp?57,05 miliar) dari Sheikh Hamad bin Jassim dari Qatar.
Meski dana itu disebut untuk kegiatan filantropi, transparansi dan etika hubungan kerajaan dengan para taipan Timur Tengah sempat menuai kritik publik.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.