JAKARTA, KOMPAS.com- Film Bertaut Rindu tetap tayang di bioskop mulai Kamis (31/7/2025) meskipun tengah menjadi sorotan karena mendapat kritik dari penyanyi Nadin Amizah.
Film produksi Sinemart itu merayakan penayangan pertamanya yang disambut banyak penonton melalui akun media sosial resminya.
“Hari pertama begitu banyak yang ikut bergabung merayakan impian. Mereka menemukan dirinya pada Magnus dan Jovanka. Temukan dirimu sendiri pada film Bertaut Rindu dan ekspresikan impian-impian kamu,” tulis unggahan Bertaut Rindu Movie dalam katerangan unggahannya dikutip Kompas.com, Jumat (1/8/2025).
Baca juga: Nadin Amizah Luapkan Kekecewaan dengan Film Bertaut Rindu, Singgung Izin dan Kemiripan
“Belum terlambat untuk bergabung bersama Magnua dan Jovanka. Film Bertaut Rindu sedang tayang menemani kamu menggapai impian,” lanjut Bertaut Rindu Movie.
Sebelumnya, Nadin Amizah menyampaikan kekecewaannya terhadap film tersebut melalui Instagram Story.
Ia menyebut bahwa tim produksi sempat menghubunginya pada 24 Februari 2025 untuk meminta izin menggunakan lagu “Bertaut” sebagai dasar cerita film.
Baca juga: Ari Irham Tumbuhkan Emosi Depresi Lewat Musik untuk Perankan Magnus di Bertaut Rindu
Namun, kala itu Nadin telah menyatakan tidak bersedia memberikan izin. Ia bahkan membagikan tangkapan layar percakapan dengan sang ibu yang juga manajernya.
"Tapi tolong dijelasin dulu sekali lagi bahwa Nadin enggak ada niatan untuk pakai lagu 'Bertaut' atau mengizinkan penggunaan judul maupun lagu 'Bertaut' ya bun," bunyi pesan yang dikirim Nadin Amizah kepada manajernya yang merupakan ibunya sendiri, dikutip Rabu (30/7/2025).
Nadin mengaku terkejut saat dua bulan kemudian mengetahui film berjudul Bertaut Rindu: Semua Impian Berhak Dirayakan akan diproduksi oleh Sinemart.
Baca juga: Lirik Seiring dari Jasmine Nadya, Soundtrack Film Bertaut Rindu
Ia pun sempat mengirimkan teguran, dan pihak rumah produksi menjanjikan bahwa hal ini tidak akan menjadi polemik.
Namun, setelah film tetap dirilis dengan judul yang mirip, Nadin kembali menyuarakan keberatannya.
“Ini persis yang waktu itu minta judul seperti detak jantung yang bertaut ya?” tanya Nadin Amizah kepada ibunya dalam percakapan WhatsApp yang diunggah ke Insta Story.
Nadin juga mengkritik tren penggunaan lagu-lagu populer demi mendongkrak eksposur film.
Baca juga: Film Bertaut Rindu Buka Mata Adhisty Zara soal Komunikasi dengan Keluarga
"(Aku) selalu kritis tentang penggunaan lagu-lagu viral untuk meningkatkan kesuksesan sebuah film, tetapi ini.. Ughhh," tulis Nadin Amizah.
Meski menyadari dirinya tidak memiliki hak cipta atas kata “bertaut” karena berasal dari Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), Nadin menilai seharusnya tetap ada sikap saling menghargai.
“Aku enggak punya hak cipta atas kata 'bertaut' maupun 'semua dirayakan'. Tapi menurutku bahkan tanpa pedoman legal pun, respect tetap pantas diberikan pada satu sama lain," tulis Nadin Amizah.
"Sebagaimana kata-kata tersebut aku ambil dari KBBI, enggak pantas juga untuk aku bilang aku memiliki klaim terhadap kata-kalimat tersebut," lanjut Nadin Amizah.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.