JAKARTA, KOMPAS.com- Penyanyi dan juga anggota DPR RI Sigit Purnomo Syamsuddin Said atau Pasha Ungu turut mendampingi Eko Patrio untuk meminta maaf pada masyarakat.
Dalam video berdurasi sekitar dua menit itu, Pasha menyampaikan kalimat pembuka, yang menegaskan bahwa dia dan Eko kini berada di Jakarta.
Seperti diketahui, sebelumnya sempat beredar rumor yang mengatakan bahwa Eko kini sedang berada di China.
"Kepada seluruh rakyat Indonesia, saya Sigit Purnomo atau Pasha, hari ini tanggal 30 Agustus 2025, pukul 19.45 di Jakarta," kata Pasha dikutip dari @ekopatriosuper, Sabtu (30/8/2025).
Pasha lantas mengatakan bahwa dia ada di sana mendampingi Eko untuk menyampaikan permintaan maaf.
Baca juga: Muncul dan Meminta Maaf Sikapnya Telah Melukai Masyarakat, Eko Patrio: Saya Akan Lebih Berhati-hati
"Saya bersama saudaraku, bapak Eko Patrio, yang InsyaAllah malam hari ini akan menyampaikan permohonan maaf secara langsung," ujar Pasha.
"Kepada seluruh rakyat Indonesia, terkait situasi, kondisi, psikologi dan polemik yang terjadi beberapa waktu belakangan," imbuhnya.
Eko kemudian menyampaikan permintaan maaf terkait sikapnya yang menimbulkan marah dan kecewa pada masyarakat.
Seperti diketahui, Eko Patrio, Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Amanat Nasional (PAN) yang juga Wakil Ketua Komisi VI DPR RI viral dalam video terlihat sedang berjoget di Sidang Tahunan MPR RI.
Baca juga: Pasha Ungu Melayat ke Rumah Duka Ojol yang Dilindas Rantis Brimob
Saat itu, beberapa anggota Dewan berdiri dan berjoget dengan diiringi lagu daerah "Gemu Fa Mi Re".
"Saya mendengar seluruh aspirasi masyarakat mengenai kekecewaan yang ada," ucap Eko.
"Saya menyadari sepenuhnya bahwa situasi ini membawa luka bagi bangsa. Terlebih bagi keluarga korban yang kehilangan orang tercinta, maupun yang harus menanggung penderitaan akibat benturan yang terjadi," lanjutnya.
Eko mengatakan bahwa dia tidak pernah berniat memperkeruh keadaan.
Itu sebabnya, Eko kini berjanji kedepannya akan lebih berhati-hati dalam bersikap.
"Tidak sedikit pun terbesit niat dari saya untuk memperkeruh keadaan," tutur Eko.
"Kedepan, saya akan lebih berhati-hati dalam bersikap dan juga menyampaikan pendapat," sambungnya.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.