Wali Kota Tangsel Ingin Dialog Laporan Anggaran, Leony: Jangan ke Saya Doang, tapi Semua Warga Tangsel

KOMPAS.com – Aktris sekaligus penyanyi Leony Vitria Hartanti menanggapi pernyataan Wali Kota Tangerang Selatan (Tangsel), Benyamin Davnie, yang sebelumnya membuka ruang dialog dengannya usai kritik soal laporan anggaran belanja kota tersebut ramai diperbincangkan.

Melalui unggahan di Instagram, Leony menyampaikan apresiasinya atas sikap Benyamin yang terbuka untuk berdialog.

Baca juga: Wali Kota Tangsel Buka Opsi Dialog, Leony: Mudah-mudahan Bisa Terbuka

Namun, Leony menegaskan undangan diskusi itu seharusnya tidak hanya ditujukan untuk dirinya semata, melainkan juga kepada seluruh masyarakat Tangsel.

“Selamat malam, terima kasih sebelumnya pak Benjamin Davnie, saya mengutip dari berita yang saya baca di Kompas, saya mengucapkan terima kasih bapak membuka kesempatan untuk berdialog dengan saya, terima kasih sekali, saya terima undangannya, tapi yang paling penting pak, bukan ke saya doang, tapi ke seluruh masyarakat Tangsel,” ujar Leony, dikutip Rabu (24/9/2025).

Baca juga: Wali Kota Tangsel Siap Dialog, Leony: Saya Tunggu Undangannya, Pak

Leony juga menekankan bahwa isu utama bukan lagi soal laporan keuangan tahun 2024, melainkan hal-hal mendasar yang dirasakan langsung warga.

“Daripada kita membahas 2024 yang sudah berlalu, ada beberapa hal juga yang lebih penting yang pengin saya dan masyarakat Tangsel sampaikan, terkait persoalan sampah, jalanan, dan masih banyak yang lainnya,” imbuh Leony.

Baca juga: Seperti Leony, Ini Cara Cek Laporan Keuangan Pemkot Tangsel

Leony pun berharap dialog antara pemerintah kota dan warga bisa berlangsung terbuka serta menghadirkan masyarakat secara langsung.

“Mudah-mudahan kita bisa berdialog secara terbuka, masyarakat bisa ikut hadir juga, tidak saya doang. Yang pasti, saya tunggu undangannya pak, bisa hubungi saya langsung, terserah bapak mau lewat cara apapun, saya tunggu ya pak, terima kasih,” kata Leony.

Baca juga: Leony Kaget, Anggaran Perbaikan Jalan Tangsel Rp 731 Juta, Sedangkan Perjalanan Dinas Rp 117 Miliar

Awal Mula Laporan Keuangan Tangsel Disorot

Sebelumnya, Leony Vitria Hartanti menyoroti laporan keuangan Pemerintah Kota Tangerang Selatan (Pemkot Tangsel) yang menurutnya menunjukkan ketimpangan dalam alokasi anggaran.

Melalui media sosial, Leony mengulas beberapa pos belanja dari dokumen Laporan Keuangan Pemkot Tangsel 2024 setebal lebih dari 520 halaman.  

Baca juga: Leony Kritik Anggaran Bansos Tangsel: Per Orang Hanya Setara Satu Bungkus Mi Instan Setahun

Dalam laporannya, Leony menyoroti:

• Konsumsi rapat yang mencapai sekitar Rp60 miliar.
• Souvenir atau cendera mata dengan alokasi Rp20,48 miliar.
• Biaya perjalanan dinas dengan alokasi Rp 117 miliar.
• Pemeliharaan jalan, jaringan, dan irigasi yang justru hanya mendapat anggaran sekitar Rp731 juta.

Baca juga: Leony Vitria Bedah 520 Halaman Laporan Keuangan Pemkot Tangsel, Soroti Banyak Anggaran Fantastis

Yang buat Leony heran adalah perbandingan yang cukup kontras antara biaya pemeliharaan jalan dan jaringan irigasi dengan biaya perjalanan dinas.

Dalam laporan yang diunggah Leony, terlihat biaya perjalanan dinas pejabat Tangsel mencapai Rp 117 miliar.

Baca juga: Leony Ungkap Ironi Gaji DPRD Rp 44 Miliar, Bansos Hanya Rp 136 Juta

Atas kritik tersebut, Wali Kota Tangsel Benyamin Davnie akhirnya buka suara, pada Selasa 23 September 2025, Benyamin menerima dengan lapang kritik tersebut.

Benyamin akan merespons kritik tersebut dengan melakukan evaluasi. Selain itu, Benyamin Davnie pun mempertimbangkan untuk mengajak Leony berdialog berkait hal yang dikritik.