KOMPAS.com – Pendakwah Habib Husein Jafar Al Hadar menyampaikan doa dan keprihatinannya usai kabar penangkapan Onadio Leonardo atau Onad terkait dugaan kasus narkoba mencuat ke publik.
Lewat unggahan di Instagram, Jumat (31/10/2025), Habib Jafar mengaku terkejut sekaligus sedih mendengar kabar tersebut.
Baca juga: Bukan Ganja, Onad Ternyata Hirup Daun Lenggundi Saat Sesak di Pinggir Jalan
“Membaca kabar tentang Onad, gue kaget, kecewa, sedih, dan prihatin. Onad adalah saudara gue sebagai sesama manusia meski kami berbeda dalam agama,” tulisnya.
Habib Jafar menegaskan bahwa selama ini, dirinya dan Onad telah berjuang bersama menyuarakan toleransi dan kemanusiaan di Indonesia. Karena itulah, kabar penangkapan sang musisi terasa begitu menyesakkan.
Baca juga: Viral Video Onad Ngamuk ke Kru, Minta Maaf dan Akui Khilaf
“Tapi, tak ada toleransi untuk narkoba. Narkoba bukan hanya menyalahi hukum negara, tapi hukum semua agama dan logika akal sehat,” lanjutnya.
Habib Jafar juga berkomitmen untuk hadir dan membantu Onad agar bisa bangkit dari keterpurukan serta meninggalkan narkoba untuk selamanya.
Baca juga: Onad dan Widi Vierra Kenang Surat Cinta Mereka Zaman SMA: Kita Dulu Cengeng
“Gue berdoa dan berusaha buat hadir dan membantu Onad mempertanggungjawabkan kesalahannya, berlepas dari narkoba, dan bangkit menebar kebaikan. Kita benci narkoba. Karena itu, gue ingin saudara gue Onad lepas dari narkoba,” tulisnya lagi.
Di akhir pesannya, Habib Jafar berharap penangkapan ini menjadi pelajaran besar bagi Onad.
Baca juga: Kronologi Penangkapan Onadio Leonardo dalam Penyalahgunaan Narkoba
“Semoga dia sadar, jera, dan berubah. Tobat lo, Nad!” pungkasnya.
Sebelumnya, Penyanyi Onadio Leonardo atau yang akrab disapa Onad ditangkap polisi karena diduga terlibat dalam penyalahgunaan narkoba.
Kabar penangkapan tersebut dibenarkan oleh Direktur Reserse Narkoba Polda Metro Jaya, Kombes Ahmad David.
Baca juga: Kasus Narkoba Onadio Leonardo, Sang Istri Beby Prisillia Ikut Ditangkap
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Brigjen Pol Ade Ary, mengatakan, penangkapan Onadio berawal dari tertangkapnya seorang rekan Onad di kawasan Sunter, Jakarta Utara, pada Rabu (29/10/2025) sekitar pukul 19.00 WIB.
Dalam penangkapan itu, polisi menemukan sejumlah barang bukti berupa satu lembar papir, satu klip plastik kecil berisi batang ganja, satu boks kecil, dan tiga unit telepon genggam.
Baca juga: Ibu dan Kakak Onadio Leonardo Jenguk ke Polres Jakarta Barat Usai Penangkapan Kasus Narkoba
Polisi masih mendalami peran masing-masing pihak yang diamankan, termasuk status hukum Onadio Leonardo. Onadio kini masih dalam pemeriksaan intensif di Polres Metro Jakarta Barat.
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update topik ini dan notifikasi penting di Aplikasi KOMPAS.com. Download sekarang