Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Diduga Dendam, Seorang Ibu Potong Penis Anaknya Sendiri

Kompas.com - 25/08/2017, 23:00 WIB
Ericssen

Penulis

FUZHOU, KOMPAS.com - Seorang ibu di Kota Fuzhou, Provinsi Jiangxi, China memotong penis putranya sendiri. 

Seperti dilaporkan laman Straits Times, Kamis (24/8/2017), bocah malang bernama Xiao Wen itu dilarikan kakek neneknya ke rumah sakit, dalam kondisi pendarahan hebat.

Beruntung, nyawa bocah ini dapat diselamatkan setelah dokter melakukan operasi rekonstruksi penis.

Baca juga: Cek Status NIK KTP untuk Bansos 2025, Apakah Nama Kamu Masih Terdaftar?

Dokter menyatakan Xiao Wen berpotensi mengalami kesulitan untuk menjalankan fungsi
kemaluannya. 

Baca: Gangguan pada Penis Mungkin Tanda Penyakit Parkinson

Namun tetap optimistis anak itu masih dapat memiliki anak di masa depan, sepanjang pemulihan berjalan dengan baik.

Pilih idol K-Pop/aktor K-Drama favoritmu & dapatkan Samsung Galaxy Fit3!
Kompas.id
Pilih idol K-Pop/aktor K-Drama favoritmu & dapatkan Samsung Galaxy Fit3!

Baca juga: Lagunya Dipakai Bocah Pacu Jalur, Penyanyi AS Melly Mike Terbang ke Riau Tanpa Bayaran

Kakek dan nenek Xiao Wen dengan nada berang menyatakan wanita yang tidak bertanggungjawab itu sebenarnya telah meninggalkan suami dan putranya sejak tahun lalu.

Perempuan itu, menurut mertuanya, telah menikah dengan pria lain.

Baca: Dapat Pisau Cukur dari Sipir, Tahanan Potong Penis di dalam Sel

Baca juga: 10.000 Data Konsumen Ninja Xpress Dicuri, Ratusan Konsumen Terima Paket Berisi Sampah

Sejauh ini motif peristiwa ini masih tidak jelas. Namun diduga si ibu melakukan perbuatan itu dengan motif balas dendam. 

Netizen China di media sosial meluapkan kemarahannya terhadap perilaku wanita tersebut.

“Kalau mendendam, luapkan ke orang dewasa, jangan lukai anakmu sendiri,” demikian komentar seorang netizen.

Baca juga: KPK Bawa-bawa Nama Jokowi soal Dugaan Korupsi Kuota Haji di Era Menag Yaqut

Netizen lain menilai si wanita sudah “gila”.

Baca:Mengapa Penis Tak Bertulang? Sains Ungkap Jawabannya

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE


Terkini Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau