Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Berkelahi di Tengah Penerbangan, Hidung Seorang Penumpang Digigit

Kompas.com - 18/03/2019, 12:59 WIB
Veronika Yasinta

Penulis

GLASGOW, KOMPAS.com - Penerbangan maskapai Ryanair dari Skotlandia ke Spanyol harus dilalui dengan insiden perkelahian di antara penumpang.

Padahal saat itu, pesawat sedang terbang dengan ketinggian ribuan kaki di langit.

Diwartakan Daily Mail, insiden tersebut terjadi pada Sabtu (16/3/2019) di tengah penerbangan dari Bandara Glasgow Prestwick ke Bandara Tenerife Selatan.

Baca juga: Otoritas Italia Denda Ryanair dan Wizzair atas Kebijakan Bagasi Kabin

Dalam video yang diunggah oleh Ben Wadrop di Twitter menunjukkan situasi yang kacau ketika dua pria berkelahi.

Kemudian seorang pramugari berusaha memisahkan mereka, sementara penumpang lainnya berteriak agar mereka berhenti.

Ternyata, awal dari perkelahian itu ketika seorang perempuan tidak mengenakan sepatu. Hal tersebut dipermasalahkan oleh penumpang lainnya.

"Ini semua bermula karena seorang perempuan tidak mengenakan sepatu saat menuju toilet," katanya.

"Pria yang sangat mabuk kemudian bilang kalau seseorang bosa saja menginjak kaki perempuan itu," lanjutnya.

"Kemudian kekasih perempuan tersebut maju dan mencoba meredakan situasi," imbuhnya.

Laporan USA Today menyebutkan, perkelahian itu pada akhirnya membuat seorang pria di antaranya berdarah pada bagian wajahnya.

Seorang sumber mengatakan, penumpang yang mabuk dan berperilaku tidak menentu menyebabkan seseorang harus mengalami gigitan pada hidungnya.

"Awak pesawat meminta bantuan polisi saat pesawat mendarat setelah dua penumpang menganggu penerbangan," kata juru bicara Ryanair Piaras Kelly.

Baca juga: Pesawat Ryanair dan EasyJet Nyaris Bertabrakan di Udara

"Pesawat mendarat dengan selamat dan polisi memindahkan serta menahan dua orang," tuturnya.

Seorang penumpang bernama Stephen Gtiffiths mengatakan, darah dapat terlihat dalam kompartemen bagasi di dalam pesawat.

"Masih ada darah di kabin ketika kami naik untuk penerbangan kembali," kicaunya.

Terangi negeri dengan literasi, satu buku bisa membuka ribuan mimpi. Lewat ekspedisi Kata ke Nyata, Kompas.com ingin membawa ribuan buku ke pelosok Indonesia. Bantu anak-anak membaca lebih banyak, bermimpi lebih tinggi. Ayo donasi via Kitabisa!

Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE


Terkini Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau