Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dalam Hubungan Internasional, Jokowi Sebut Indonesia Harus Tegak Bermartabat

Kompas.com - 30/03/2019, 20:59 WIB
Ardi Priyatno Utomo

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Calon presiden nomor urut 1 Joko Widodo (Jokowi) menyebut situasi politi dunia saat ini penuh dengan ketidakpastian.

Pernyataan itu dia sampaikan dalam debat capres yang berlangsung di Hotel Shangri-La, Jakarta pada Sabtu malam (30/3/2019).

Baca juga: Hubungan Internasional, Prabowo: Kita Akan Menganut 1.000 Kawan Terlalu Sedikit, 1 Lawan Terlalu Banyak

Jokowi mengatakan saat ini multilateralisme (Hubungan kerja sama antar-negara) dilemahkan dan di sisi lain, proteksionisme yang semakin meningkat.

"Tetapi Indonesia harus berdiri tegak bermartabat, dan tetap menjalankan politik luar negeri yang bebas aktif," terang Joko kembali.

Dia menuturkan Indonesia harus memperjuangkan kepentingan nasional dan tetap aktif dengan ikut dalam perdamaian dunia yang baik.

Baca juga: TKN: Banyak Negara Akui Jokowi sebagai Figur Internasional

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE
 
Pilihan Untukmu
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

News

Eks Marinir Satria Arta Kumbara Minta Pulang dari Rusia, TNI AL Tak Mau Ikut Campur
api-2 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Bola

Hasil Timnas U23 Indonesia Vs Thailand: Garuda Muda ke Final Piala AFF U23 2025!
api-2 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

News

Cerita Penerima Adhi Makayasa, Sempat Gagal Masuk Akmil Berujung Jadi Lulusan Terbaik Akpol
api-2 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

News

Eks Marinir Satria Arta: Dulu Gabung Jadi Tentara Bayaran Rusia, Kini Menangis Minta Pulang
api-2 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

News

Eks Marinir Satria Arta Minta Pulang, Negara Diminta Jangan Abaikan Hukum karena Kasihan
api-2 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

News

Mahfud Sebut Vonis Hakim untuk Tom Lembong Salah karena Tak Ada Mens Rea
api-2 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

News

Saksi Sebut Dirut BUMN Minta Direksi Patungan Beli Emas, Diserahkan ke Kementerian BUMN
api-2 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

News

Jokowi Sebut PSI Bukan Milik Keluarga, PDI-P: Apa Dia Enggak Punya Malu?
api-2 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

News

Hotman Paris Sedih Lihat Jokowi Diperiksa soal Ijazah, tapi Pengacaranya Duduk di Belakang
api-2 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Bola

Link Live Streaming Timnas U23 Indonesia Vs Thailand, Kick Off 20.00 WIB
api-2 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Regional

Bentrokan Berdarah di Ceramah Rizieq Shihab, Ini Pemicunya
api-2 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

News

Tas Diplomat Kemlu Ditemukan di Rooftop, Ada Dokumen Rekam Medis
api-2 . MOST-POPULAR


Terkini Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Dikecam Internasional, Israel Kirim Bantuan via Udara, Tunda Serangan ke Gaza
Terpopuler
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau