Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Saat Kereta Lapis Baja Tiba di Rusia, Pengawal Kim Jong Un Langsung Lakukan Ini

Kompas.com - 25/04/2019, 22:04 WIB
Agni Vidya Perdana

Penulis

VLADIVOSTOK, KOMPAS.com - Untuk pertama kalinya, pada Rabu (24/4/2019), Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un berkunjung ke Rusia, tepatnya ke kota pesisir, Vladivostok.

Kim Jong Un tiba di stasiun kota perbatasan Khasan, Rusia, menggunakan kereta api lapis baja khusus milik Korea Utara. Rombongan berangkat dari Pyongyang dan menempuh perjalanan darat sejauh 684 kilometer menuju kota pangkalan Armada Pasifik Rusia.

Sebagai seorang pemimpin negara besar, Kim Jong Un selalu membawa rombongan pengawal pribadi ketika melakukan perjalanan ke luar negeri, tidak terkecuali saat ke Rusia, yang merupakan sekutu lama Korea Utara.

Namun ada satu momen tak biasa yang dilakukan sejumlah pengawal Kim Jong Un saat kereta lapis baja berwarna hijau tua itu mulai bergerak melambat, tanda akan segera berhenti di stasiun.

Baca juga: Dalam Pertemuan Bersejarah, Ini yang Dibicarakan Putin dan Kim Jong Un

Saat kereta bergerak melambat, sejumlah pengawal pribadi Kim Jong Un langsung bergegas melakukan persiapan kedatangan sang pemimpin tertinggi.

Ada yang menyiapkan karpet merah, menjaga barisan, membawa barang-barang, dan satu aktivitas tak biasa, yakni mengelap pintu kereta tempat Kim Jong Un akan keluar.

Dalam sebuah rekaman video yang diunggah Russian Times, tampak bagaimana dua pengawal khusus Kim Jong Un, yang mengenakan setelan jas rapi, berbadan tegap, mengenakan sarung tangan putih bersih, mulai menggosok pintu gerbong kereta sebelum rangkaian kereta berhenti sepenuhnya di peron.

Karena kereta yang masih bergerak, tak pelak para pengawal ini harus turut mengikuti jalannya kereta dengan berlari sambil tetap menggosok pintu kereta.

Kim Jong Un berkunjung ke Rusia atas undangan dari Presiden Vladimir Putin. Keduanya pun bertemu untuk kali pertama dalam kunjungan tersebut.

Kim Jong Un dan Putin bertemu di Universitas Federal Timur Jauh di Vladivostok, di mana sang presiden Rusia dikabarkan telah tiba lebih awal 30 menit dan menunggu kedatangan Kim Jong Un.

Selain membahas isu-isu serius seperti denuklirisasi Semenanjung Korea, dalam kunjungannya, Kim Jong Un juga berkesempatan mencicipi aneka kuliner khas Rusia.

Salah satunya adalah borscht, sejenis sup yang menggunakan bahan utama umbi bit yang banyak dijumpai di Eropa Timur maupun Asia Utara.

Baca juga: Sambut Kim Jong Un, Putin Datang 30 Menit Lebih Awal

Kim Jong Un juga mencicipi hidangan daging rusa, pangsit, salah kepiting, fillet ikan cod, serta daging Khabarovsk untuk makan malam.

Untuk pencuci mulut, Kim Jong Un mendapat tawaran dua jenis wine dan kue cokelat serta karamel. Kim juga dijamu dengan kaviar dan berkesempatan mengunjungi pabrik roti.

Berdasarkan laporan Interfax, Kim Jong Un juga disuguhkan penampilan tari Cossack dan mendengarkan lagu klasik seperti Ochi Chyornye, serta penampilan balet yang mengambil lakon Swan Lake.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE
 
Pilihan Untukmu
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Hype

Alice Norin Pulang Kampung ke Norwegia: Tolong Beri Support untuk Suami Saya
api-2 . MOST-POPULAR
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Hype

Pertama Kali Dengar Suara Ibu Kandung Setelah 14 Tahun, Farel Prayoga: Ibuku Nyebut Aku Langgeng
api-2 . MOST-POPULAR
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Prov

Kronologi Guru Madin di Demak Didenda Rp 25 Juta: Awalnya Saya Mengajar, Tiba-tiba Dihantam Sandal
api-2 . MOST-POPULAR
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Hype

Uang Miliaran Hasil Menyanyi Ludes Tinggal Rp 10.000, Farel Prayoga: Akibat Orangtua Enggak Bijak Mengelolanya
api-2 . MOST-POPULAR
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Regional

Menolak Uang Denda Guru Madin Demak yang Dikembalikan, Zuhdi: Saya Ikhlas
api-2 . MOST-POPULAR
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Prov

Harta Rp 10 M Ludes, Farel Prayoga: Keluarga Bersekongkol Bohongi Aku
api-2 . MOST-POPULAR
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Regional

Istri Napi: Harga Bilik Asmara Bervariasi, Bahkan Bisa Pakai Ruang Pejabat Internal Lapas Pamekasan
api-2 . MOST-POPULAR
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Properti

Siapa Saja Pemilik Tanah yang Terancam Diambil Negara?
api-2 . MOST-POPULAR
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Prov

Pilu Farel Prayoga, Disuruh Ngamen Sejak Usia 8 Tahun, Uang Rp 10 Miliar Ludes di Tangan Orangtua
api-2 . MOST-POPULAR
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Bola

Venezia Menang 8-0, Jay Idzes Main, Pelatih Baru Ukir Debut
api-2 . MOST-POPULAR
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Regional

Datangi Guru di Demak yang Didenda Rp 25 Juta, Gus Miftah: Saya Sempat Izin ke Letkol Teddy
api-2 . MOST-POPULAR
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Hype

Ruben Onsu Lepas Kepergian Ayah Sarwendah
api-2 . LATEST


Terkini Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Rusia Makin Agresif, Kini Kontrol 10 Permukiman di Ukraina
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau