Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ingin Berikan ASI Ekslusif, Kinaryosih Tak Mau Diet

Kompas.com - 12/10/2017, 19:16 WIB
Iwan Supriyatna

Penulis

KOMPAS.com - Meski berat badannya belum kembali normal seusai melahirkan, tetapi aktris Kinaryosih tidak berminat melakukan diet karena ingin memberikan ASI eksklusif pada anak keduanya.

"Gemuk itu pasti kalau sesudah melahirkan, karena kan aku makan banyak saat mengandung supaya bayi ku dapat cukup nutrisi," kata wanita yang menikah dengan pria Australia ini saat ditemui di acara peluncuran produk kecantikan Floret di Cosmobeaute, Jakarta, Kamis (12/12/2017).

Untuk mengembalikan bentuk badan idealnya, Kinaryosih mengaku hanya melakukan olahraga kardio, terutama lari sebelum melakukan sarapan pagi. Dia juga menjaga pola makannya.

Baca juga: Apa Manfaat Makan Ubi Jalar Setiap Hari? Ketahui Efeknya pada Ginjal

"Aku enggak diet secara khusus, cuma mengatur pola makan saja, karena aku juga kan menyusui, jadi bayiku tetap dapat nutrisi dari aku," tuturnya.

Wanita yang membintangi film "Mendadak Dangdut" dan "For Angeline" ini berharap bisa mencapai berat badan idealnya. Menurut dia, dengan tinggi badannya yang mencapai 170 cm, bobot ideal adalah antara 55-56 kilogram.

Kinaryosih enggan mengungkapkan berapa berat badannya saat ini. "Berat badanku yang tahu hanya aku dan suami. Yang pasti aku pengen berat badan ku kembali lagi seperti semula," ujar ibu dua anak ini.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya
Cerita Felicia Kawilarang Hadapi Negatif Self-Talk, Sempat Meragukan Diri
Cerita Felicia Kawilarang Hadapi Negatif Self-Talk, Sempat Meragukan Diri
Wellness
Apa Itu Negatif Self-Talk dan Kenapa Sering Dialami Perempuan?
Apa Itu Negatif Self-Talk dan Kenapa Sering Dialami Perempuan?
Wellness
5 Tips Menghadapi Tekanan Sosial soal Menikah, Seperti Dialami Yuki Kato
5 Tips Menghadapi Tekanan Sosial soal Menikah, Seperti Dialami Yuki Kato
Relationship
Yuki Kato Sering Ditanya Kapan Nikah, Psikolog Sebut Tekanan Sosial Bisa Sebabkan Stres
Yuki Kato Sering Ditanya Kapan Nikah, Psikolog Sebut Tekanan Sosial Bisa Sebabkan Stres
Relationship
Gaya Pria Peserta Kirab Malam 1 Suro, Tampil Maksimal dengan Busana Jawa
Gaya Pria Peserta Kirab Malam 1 Suro, Tampil Maksimal dengan Busana Jawa
Fashion
Dokter Jelaskan Beda Gagal Jantung dan Serangan Jantung
Dokter Jelaskan Beda Gagal Jantung dan Serangan Jantung
Wellness
Undangan Pernikahan Jeff Bezos dan Lauren Sanchez Dikritik Warganet, Kenapa?
Undangan Pernikahan Jeff Bezos dan Lauren Sanchez Dikritik Warganet, Kenapa?
Wellness
Ucapan Tahun Baru Islam Selain Sanah Hijriyah Mubarakah dan Cara Menjawabnya
Ucapan Tahun Baru Islam Selain Sanah Hijriyah Mubarakah dan Cara Menjawabnya
Wellness
Gaya Jeff Bezos dan Lauren Sanchez Jelang Pernikahan di Venesia, Serasi dengan Hitam
Gaya Jeff Bezos dan Lauren Sanchez Jelang Pernikahan di Venesia, Serasi dengan Hitam
Fashion
Aturan Jam Malam Anak di Surabaya Bisa Picu Konflik Rumah, Ini Saran Psikolog
Aturan Jam Malam Anak di Surabaya Bisa Picu Konflik Rumah, Ini Saran Psikolog
Parenting
Pernah Dipukul Saat Kecil, Lebih Mungkin Memukul Anak pada Masa Depan Menurut Studi
Pernah Dipukul Saat Kecil, Lebih Mungkin Memukul Anak pada Masa Depan Menurut Studi
Parenting
Era Soekamto dan Rinaldy A. Yunardi Raih Penghargaan UNESCO Berkat Komitmen Lestarikan Batik
Era Soekamto dan Rinaldy A. Yunardi Raih Penghargaan UNESCO Berkat Komitmen Lestarikan Batik
Fashion
Jam Malam Anak di Surabaya, Ini Dampak Positifnya Menurut Psikolog
Jam Malam Anak di Surabaya, Ini Dampak Positifnya Menurut Psikolog
Parenting
Benarkah Ibu Melahirkan Tak Boleh Keramas Selama 40 Hari? Ini Kata Dokter
Benarkah Ibu Melahirkan Tak Boleh Keramas Selama 40 Hari? Ini Kata Dokter
Wellness
Tinggal Mandiri Setelah Menikah Bantu Cegah Konflik Pola Asuh Anak, Ini Kata Psikolog
Tinggal Mandiri Setelah Menikah Bantu Cegah Konflik Pola Asuh Anak, Ini Kata Psikolog
Parenting
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Konfirmasi Usia
Kami ingin memastikan iklan yang tampil sesuai dengan usia pembaca. Beberapa iklan memerlukan konfirmasi usia 21 tahun ke atas
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau