Ingin Punya Kulit Cerah Alami? Pakai Masker Kopi!

KOMPAS.com - Tak hanya dijadikan sebagai minuman penunda kantuk, kopi juga dapat dimanfaatkan sebagai masker untuk perawatan kulit.

Ya, masker kopi ternyata menyimpan berbagai manfaat yang sayang untuk dilewatkan. Yuk, simak berbagai manfaat masker kopi dan panduan mudah membuatnya di bawah ini.

Manfaat masker kopi untuk kulit

1. Mencerahkan kulit

Dikutip dalam laman Prevention, Dr. Julia Hunter, seorang dokter kulit di Beverly Hills, California mengatakan bahwa scrub kopi dapat membuka pori-pori yang tersumbat dan menyamarkan garis-garis halus di wajah.

Bahkan, kandungan asam dalam kopi juga dapat membantu mengangkat sel kulit mati (eksfoliasi), sekaligus memperlancar aliran darah ke jaringan kulit sehingga membuat kulit tampak cerah bersinar.

Tentunya efek ini tidak bisa didapatkan langsung secara instan, melainkan butuh waktu tapi aman dan menyehatkan.

Baca juga: Kulit Cerah Masih Jadi Dambaan Banyak Orang

2. Mencegah kanker kulit

Menurut hasil penelitian yang diterbitkan oleh jurnal daring Proceeding National Academy of Sciences, kopi juga bermanfaat untuk mencegah kanker kulit.

Penelitian yang dilakukan pada tahun 2011 ini menemukan bahwa senyawa kafein dalam kopi dapat melindungi kulit dari risiko kanker kulit.

Erikka Loftfield, salah seorang peneliti dari Yale School of Public Health juga mengatakan hal yang serupa. Kopi dapat mengurangi efek paparan sinar matahari dan sinar UV pada kulit sehingga risiko terkena kanker kulit pun terbilang lebih rendah.

Meski kopi dapat mencegah kanker kulit, namun penting diperhatikan bahwa tidak ada cara yang lebih baik untuk melindungi kulit dari paparan sinar matahari selain menggunakan sunscreen.

Baca juga: Kenali Faktor Risiko Kanker Kulit

3. Memudarkan selulit

Efek kopi yang bertindak sebagai eksfoliator diduga dapat membantu menyamarkan selulit. Hal ini didukung oleh sebuah studi yang diterbitkan dalam Journal of Cosmetology pada tahun 2008.

Dalam studi tersebut diketahui bahwa krim penghilang selulit mengandung kafein yang bisa mengurangi selulit sebanyak 17 persen dari diameter sel lemak. Sementara krim yang mengandung siloxanetriol alginate caffeine (SAC) menunjukkan penurunan tampilan selulit hingga 26 persen.