Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 30/04/2019, 19:00 WIB
Nabilla Tashandra,
Glori K. Wadrianto

Tim Redaksi

Sumber POP SUGAR

KOMPAS.com -  Penelitian terhadap efek dari pola makan rendah karbohidrat telah dilakukan sejak lama.

Sejumlah penemuan menyebutkan, pola makan rendah karbohidrat bisa menurunkan berat badan lebih banyak ketimbang pola makan rendah lemak.

Pola makan rendah karbohidrat juga disebut bisa meningkatkan metabolisme tubuh.

Baca juga: Efek Samping Berhenti Mengonsumsi Karbohidrat

Selain itu, jika Indeks Massa Tubuh (BMI) sudah berada pada angka ideal, ada pula sejumlah manfaat yang bisa didapatkan selama kita menjalaninya dengan cara yang tepat.

Mengapa diet rendah karbohidrat sangat bermanfaat?

Pola makan rendah karbohidrat efektif untuk menurunkan berat badan karena kebanyakan orang memangkasnya dengan cara mengurangi konsumsi makanan cepat saji.

Baca juga: Eks Marinir Satria Arta Minta Pulang, Negara Diminta Jangan Abaikan Hukum karena Kasihan

"Ini bisa membantu mengurangi risiko penyakit seperti diabetes, karena memangkas kabohidrat tidak sehat bisa membantu menurunkan level gula darah."

Demikian dikatakan Kardiolog dari New York, Monali Y. Desai, seperti dikutip dari laman Popsugar.

Namun, jika asupan karbohidrat diganti dengan lemak tidak sehat, hal itu akan berpotensi meningkatkan risiko penyakit jantung dan vaskular dalam jangka waktu panjang.

Baca juga: Guru Tampar Murid Lalu Didenda Rp 25 Juta, Wagub Jateng: Anak yang Jadi Korban kalau Dibesar-besarkan

Jadi, untuk menurunkan berat badan dan mengurangi risiko penyakit diabetes dan penyakit jantung, pastikan untuk menyantap buah-buahan dan sayuran rendah karbohidrat.

Selain itu, juga penting menyantap lemak sehat seperti kacang-kacangan, untuk menggantikan karbohidrat yang biasa kamu konsumsi.

Beberapa orang mungkin akan merasa kesulitan untuk patuh pada pola makan ini. Kebanyakan pakar merekomendasikan antara 50-100 gram per hari.

Baca juga: Jangan Takut, Makan Karbohidrat Malam Hari Tak Bikin Gemuk

"Karbohidrat adalah sumber energi yang menjadi preferensi bagi tubuh dan otak," kata Direktur Nutrisi di Virtual Health Partner, Alyssa Tucci Krober.

Hal ini membuat pemangkasan karbohidrat secara drastis sangatlah sulit bagi sebagian orang.

Ketika kamu sudah mencapai berat badan yang ditargetkan, Alyssa merekomendasikan untuk mengubahnya menjadi pola asupan moderat dan fokus pada karbohidrat sehat.

Baca juga: Eks Marinir Satria Arta Kumbara Minta Pulang dari Rusia, TNI AL Tak Mau Ikut Campur

Halaman:


Terkini Lainnya
Mengenal 5 Karakter Zodiak Leo, Percaya Diri dan Loyal
Mengenal 5 Karakter Zodiak Leo, Percaya Diri dan Loyal
Wellness
Mayapada Hospital Kuningan Luncurkan Chest Pain Unit & Sugar Clinic
Mayapada Hospital Kuningan Luncurkan Chest Pain Unit & Sugar Clinic
Wellness
Siapa yang Lebih Cepat Beruban, Laki-laki atau Perempuan?
Siapa yang Lebih Cepat Beruban, Laki-laki atau Perempuan?
Beauty & Grooming
5 Zodiak yang Nyaman Tanpa Pasangan, Aquarius Nomor Satu
5 Zodiak yang Nyaman Tanpa Pasangan, Aquarius Nomor Satu
Relationship
Cegah Perselingkuhan, Lakukan Cara Ini agar Tidak Bosan dengan Pasangan
Cegah Perselingkuhan, Lakukan Cara Ini agar Tidak Bosan dengan Pasangan
Relationship
Suplemen Saja Tak Cukup, Luna Maya Andalkan Tidur demi Jaga Kesehatan Kulit
Suplemen Saja Tak Cukup, Luna Maya Andalkan Tidur demi Jaga Kesehatan Kulit
Wellness
Ibu Wapres Selvi Ananda Ceritakan Permainan Tradisional Favoritnya di Masa Kecil
Ibu Wapres Selvi Ananda Ceritakan Permainan Tradisional Favoritnya di Masa Kecil
Wellness
Belajar dari Kasus Blackmores di Australia, Berapa Dosis Aman Vitamin B6?
Belajar dari Kasus Blackmores di Australia, Berapa Dosis Aman Vitamin B6?
Wellness
5 Urutan Skincare Pagi untuk Usia 40 Tahun ke Atas agar Kulit Terlindungi Sepanjang Hari
5 Urutan Skincare Pagi untuk Usia 40 Tahun ke Atas agar Kulit Terlindungi Sepanjang Hari
Beauty & Grooming
Perjalanan Panjang Rumah Batik Oey Soe Tjoen yang Terancam Punah
Perjalanan Panjang Rumah Batik Oey Soe Tjoen yang Terancam Punah
Fashion
Urutan Skincare Malam untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Kulit Tetap Kencang dan Lembap
Urutan Skincare Malam untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Kulit Tetap Kencang dan Lembap
Beauty & Grooming
3 Penyebab Gen Z Merasa Tua di Usia Muda Menurut Psikolog
3 Penyebab Gen Z Merasa Tua di Usia Muda Menurut Psikolog
Wellness
Mengapa Anak Muda Sudah Beruban? Belajar dari Nadya Hutagalung yang Bangga Punya Uban
Mengapa Anak Muda Sudah Beruban? Belajar dari Nadya Hutagalung yang Bangga Punya Uban
Beauty & Grooming
12 Artis yang Menikah dengan Konglomerat, dari Salma Hayek hingga Maia Estianty
12 Artis yang Menikah dengan Konglomerat, dari Salma Hayek hingga Maia Estianty
Relationship
Ini Alasan Jeremy Thomas Enggan Investasi ke Barang Fashion
Ini Alasan Jeremy Thomas Enggan Investasi ke Barang Fashion
Fashion
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Konfirmasi Usia
Kami ingin memastikan iklan yang tampil sesuai dengan usia pembaca. Beberapa iklan memerlukan konfirmasi usia 21 tahun ke atas
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau