Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cara Mengatasi Cemas Berlebih karena Wabah Corona

Kompas.com - 16/03/2020, 08:34 WIB
Nabilla Tashandra,
Lusia Kus Anna

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Jumlah orang yang terinfeksi virus corona yang terus bertambah membuat sebagian orang merasa khawatir dan cemas. Kecemasan ini pada akhirnya berdampak pada aktivitas harian karena pikiran sulit tenang.

Rasa cemas yang muncul pada kondisi pandemi seperti saat ini wajar terjadi.  Namun, kecemasan itu harus dilawan.

Psikolog anak dan keluarga, Samanta Ananta, M.Psi menjelaskan, kecemasan berdampak ada bagian otak prefrontal cortex. Ini merupakan bagian di otak yang berfungsi menyusun perencanaan, logika berpikir, rasionalisasi dan pertimbangan konsekuensi, serta pengaturan atensi dan mengatasi suatu hal.

Cemas dan terlalu memfokuskan diri pada kabar-kabar tertentu, dalam hal ini kabar tentang virus corona, akan membuat kita terjebak dalam kecemasan tersebut itu sendiri dan sulit untuk menemukan solusinya.

"Maka perlu untuk berpikir jernih," kata Samanta dalam pernyataannya.

Baca juga: Arahan Jokowi untuk Pemda: Liburkan Sekolah hingga Tingkatkan Layanan Pasien Covid-19

Ada beberapa tips yang dibagikan oleh Samanta agar kita bisa mengontrol prefrontl cortex, antara lain:

1. Melatih pernafasan

Setiap mengambil nafas, cobalah berhitung hingga lima hitungan lalu embuskan nafas. Ulangi tahapan ini hingga nafasmu stabil. Ketika pernafasan sudah stabil, cobalah merasakan kehadiran seluruh panca indera kita dan syukuri kehadirannya.

2. Melatih mindfulness

Melansir Very Well Mind, meditasi mindfulness merupakan teknik meditasi yang melatih kita agar berfokus pada emosi, pikiran dan sensasi yang kita alami pada saat ini. Bukan yang sudah berlalu atau yang akan datang.

Teknik mindfulness bervariasi. Namun, kita bisa memulainya dengan mencari tempat yang tenang dan nyaman, mengatur nafas dan mulai memusatkan pikiran dan cobalah kontrol pikiran kita dengan pernafasan yang tenang.

Namun, Samanta mengingatkan bahwa mindfulness dapat dilakukan ketika seseorang dalam tingkat kecemasan rendah.

Baca juga: Tips Parenting Selama Pandemi Corona

3. Alihkan perhatian

Cobalah mengalihkan perhatian dengan kegiatan-kegiatan positif. Misalnya, bermain permainan kesukaan bersama keluarga, membaca buku, berolahraga sederhana, atau menjajal hobi yang selama ini mungkin terpinggirkan karena kesibukan pekerjaan.

4. Tertawa

Halaman:
Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE


Terkini Lainnya
5 Zodiak Paling Jago Bikin Baper, Awas Kena Pesonanya
5 Zodiak Paling Jago Bikin Baper, Awas Kena Pesonanya
Wellness
Ketika 'Kapan Nikah?' Jadi Tekanan, Ini Cerita Anak Muda Indonesia Menunda Menikah
Ketika "Kapan Nikah?" Jadi Tekanan, Ini Cerita Anak Muda Indonesia Menunda Menikah
Relationship
5 Gejala Awal Kanker Ovarium yang Sering Diabaikan Menurut Dokter
5 Gejala Awal Kanker Ovarium yang Sering Diabaikan Menurut Dokter
Wellness
Pameran Busana Ratu Elizabeth II Terbesar Digelar di Istana Buckingham Tahun 2026
Pameran Busana Ratu Elizabeth II Terbesar Digelar di Istana Buckingham Tahun 2026
Fashion
Seperti Bidi Soediro yang Sering Diselingkuhi, Kapan Kita Harus Melepaskan Pasangan?
Seperti Bidi Soediro yang Sering Diselingkuhi, Kapan Kita Harus Melepaskan Pasangan?
Relationship
Gigi Sensitif dan Berlubang? Ini Kandungan Pasta Gigi yang Bisa Dicari Menurut Dokter
Gigi Sensitif dan Berlubang? Ini Kandungan Pasta Gigi yang Bisa Dicari Menurut Dokter
Wellness
Bagaimana Cara Mendapatkan Terapi Stem Cell untuk Pengobatan
Bagaimana Cara Mendapatkan Terapi Stem Cell untuk Pengobatan
Wellness
Alasan Anak Muda Indonesia Pilih Tunda Menikah meski Sudah Cukup Umur 
Alasan Anak Muda Indonesia Pilih Tunda Menikah meski Sudah Cukup Umur 
Relationship
Maia Estianty Ajak Keluarga Lindungi Diri dari Cacar Api dengan Vaksinasi dan Hidup Sehat
Maia Estianty Ajak Keluarga Lindungi Diri dari Cacar Api dengan Vaksinasi dan Hidup Sehat
Wellness
Kebaya Kutubaru, Modifikasi Kebaya Kartini yang Tak Lekang oleh Zaman
Kebaya Kutubaru, Modifikasi Kebaya Kartini yang Tak Lekang oleh Zaman
Fashion
Sacha Baron Cohen Tampil Lebih Berotot di Usia 53, Dikira AI
Sacha Baron Cohen Tampil Lebih Berotot di Usia 53, Dikira AI
Wellness
5 Gaya Rose BLACKPINK, Elegan dan Manis Bisa Jadi Inspirasi
5 Gaya Rose BLACKPINK, Elegan dan Manis Bisa Jadi Inspirasi
Fashion
Dikenal Rentan Menyerang Lansia, Apakah Anak Muda Aman dari Risiko Cacar Api?
Dikenal Rentan Menyerang Lansia, Apakah Anak Muda Aman dari Risiko Cacar Api?
Wellness
Belajar dari Bidi Soediro, Kenapa Ada yang Memilih Bertahan Setelah Diselingkuhi Berulang?
Belajar dari Bidi Soediro, Kenapa Ada yang Memilih Bertahan Setelah Diselingkuhi Berulang?
Relationship
Menkomdigi Meutya Ingatkan Anak Tak Boleh Sembarangan Akses Platform Digital Berdasarkan PP Tunas
Menkomdigi Meutya Ingatkan Anak Tak Boleh Sembarangan Akses Platform Digital Berdasarkan PP Tunas
Parenting
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Hasil Timnas Indonesia U23 Vs Thailand 1-1 (7-6): Menang Penalti, Garuda Muda ke Final!
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Konfirmasi Usia
Kami ingin memastikan iklan yang tampil sesuai dengan usia pembaca. Beberapa iklan memerlukan konfirmasi usia 21 tahun ke atas
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau