Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hati-hati, Diet Keto Bisa Sebabkan Penyakit Kronis yang Berbahaya

Kompas.com - 13/09/2021, 13:44 WIB
Ryan Sara Pratiwi,
Wisnubrata

Tim Redaksi

Sumber Eat This

KOMPAS.com - Dalam beberapa tahun terakhir, diet keto begitu populer karena diyakini dapat menurunkan berat badan secara efektif.

Banyak pelaku diet juga merasa terbantu dalam mempertimbangkan beberapa makanan yang harus dihindari, sehingga mereka benar-benar dapat berkonsentrasi untuk menurunkan berat badan.

Sayangnya, para ahli kesehatan cukup khawatir dengan apa yang disebut sebagai diet "sangat rendah karbohidrat" ini, yang bisa menyebabkan sejumlah penyakit kronis.

Untuk laporan yang baru-baru ini diterbitkan di Frontiers in Nutrition yang ditinjau sejawat, tujuh peneliti kedokteran maupun nutrisi di institusi di AS dan Kanada meninjau 123 penelitian sebelumnya.

Para peneliti mengakui bahwa metode diet ketogenik yang sangat membatasi asupan karbohidrat dan menempatkan parameter waktu puasa di sekitar makan dapat memengaruhi bagaimana tubuh memetabolisme lemak.

Namun, setelah peninjauan mereka, para peneliti mengatakan bahwa risiko penyakit yang ditimbulkan oleh diet ketogenik mungkin lebih besar daripada manfaatnya.

Baca juga: Mau Coba Diet Keto? Pahami Dulu Pertimbangan Penting Ini

Mereka menyimpulkan bahwa asupan tinggi daging, keju, minyak, dan komponen utama lainnya dari diet keto tidak mencakup nutrisi tepat yang dibutuhkan tubuh, sehingga meningkatkan risiko beberapa penyakit kronis.

"Makanan yang ditekankan pada diet keto adalah produk yang justru menyebabkan kanker usus besar, penyakit jantung, dan penyakit alzheimer."

Demikian penuturan salah satu rekan penulis studi dan seorang profesor di George Washington University School of Medicine, Dr Neal Barnard, MD melalui VegNews.

Selain beberapa penyakit di atas, studi ini juga mencantumkan penyakit ginjal kronis dan diabetes sebagai penyakit yang terkait dengan diet ketogenik.

Baca juga: 6 Hal yang Terjadi Pada Tubuh Saat Melakukan Diet Ketogenik

Di samping itu, penulis mencatat bahwa diet keto dapat menyebabkan wanita hamil atau yang sedang mengikuti program hamil, melahirkan anak dengan cacat tabung saraf otak dan tulang belakang.

Barnard menambahkan, penelitian baru juga menunjukkan bahwa makanan yang dikonsumsi saat melakukan diet ketogenik dapat meningkatkan risiko Covid-19 yang parah.

Jadi, meskipun keto tampaknya menarik bagi yang ingin menurunkan berat badan dengan cepat, namun diet ini sangat tidak baik untuk kesehatan jangka panjang.

Para peneliti pun merekomendasikan agar kita lebih banyak mengonsumsi makanan yang sehat dan bernutrisi seperti buah-buahan, sayuran, kacang-kacangan, serta biji-bijian.

Sebab, makanan-makanan tersebut telah diklasifikasikan sebagai "makanan pelindung" yang menyediakan mineral, antioksidan, dan nutrisi lain yang dapat membantu melawan penyakit kronis.

Baca juga: Pengakuan Mereka yang Berhenti Jalani Diet Keto, Kenapa?

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Komentar
artikel ttg diet keto yg berbahaya dalam jangka panjang menurut sy tdk benar. saya saksi hidup, menjalani keto fastosis sbg life style, sejak tgl 13 juli 2019 sd sekarang, apa yg sy dapatkan kebalikan dari pendapat penulis. sy ingin penulis meneliti kondisi tubuh sy. bisa kontak sy di 081357588524
 
Pilihan Untukmu
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Hype

Heran Pinkan Mambo Seolah Mengeluh Padahal Pesanan Donat Ramai, Raffi Ahmad: Kalau Laku Kan Bersyukur
api-2 . NEXT-READ-V2
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Lifestyle

Mau Beli Perhiasan Emas? Ini Kadar yang Paling Disarankan dan Menguntungkan
api-2 . NEXT-READ-V2
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

News

Eks Marinir Satria Arta Kumbara Minta Pulang dari Rusia, TNI AL Tak Mau Ikut Campur
api-2 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Bola

Hasil Timnas U23 Indonesia Vs Thailand: Garuda Muda ke Final Piala AFF U23 2025!
api-2 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

News

Cerita Penerima Adhi Makayasa, Sempat Gagal Masuk Akmil Berujung Jadi Lulusan Terbaik Akpol
api-2 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

News

Eks Marinir Satria Arta: Dulu Gabung Jadi Tentara Bayaran Rusia, Kini Menangis Minta Pulang
api-2 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

News

Eks Marinir Satria Arta Minta Pulang, Negara Diminta Jangan Abaikan Hukum karena Kasihan
api-2 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

News

Mahfud Sebut Vonis Hakim untuk Tom Lembong Salah karena Tak Ada Mens Rea
api-2 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

News

PSI Umumkan Kaesang Jadi Ketum Terpilih
api-2 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Hype

Pertama Kali Dengar Suara Ibu Kandung Setelah 14 Tahun, Farel Prayoga: Ibuku Nyebut Aku Langgeng
api-2 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Regional

Menolak Uang Denda Guru Madin Demak yang Dikembalikan, Zuhdi: Saya Ikhlas
api-2 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

News

Saksi Sebut Dirut BUMN Minta Direksi Patungan Beli Emas, Diserahkan ke Kementerian BUMN
api-2 . POPULAR-INDEX


Terkini Lainnya
Panggil Aku Ayah, Film yang Selaras dengan Misi GATI soal Peran Ayah dalam Keluarga
Panggil Aku Ayah, Film yang Selaras dengan Misi GATI soal Peran Ayah dalam Keluarga
Parenting
Masih Cinta dengan Pasangan, Kenapa Berselingkuh?
Masih Cinta dengan Pasangan, Kenapa Berselingkuh?
Relationship
Intip 5 Gaya Penonton Konser G-Dragon Jakarta, Ada Airport Look GD yang Ikonik
Intip 5 Gaya Penonton Konser G-Dragon Jakarta, Ada Airport Look GD yang Ikonik
Fashion
Kenapa Bangsawan Inggris Selalu Pakai Stoking? Ini Alasannya
Kenapa Bangsawan Inggris Selalu Pakai Stoking? Ini Alasannya
Fashion
5 Zodiak Paling Setia, Tak Goyah Meski Cinta Diuji
5 Zodiak Paling Setia, Tak Goyah Meski Cinta Diuji
Wellness
Gen Z Mulai “Menabung Kolagen” Demi Kulit Awet Muda, Ini Alasannya
Gen Z Mulai “Menabung Kolagen” Demi Kulit Awet Muda, Ini Alasannya
Beauty & Grooming
5 Zodiak Paling Jago Bikin Baper, Awas Kena Pesonanya
5 Zodiak Paling Jago Bikin Baper, Awas Kena Pesonanya
Wellness
Ketika 'Kapan Nikah?' Jadi Tekanan, Ini Cerita Anak Muda Indonesia Menunda Menikah
Ketika "Kapan Nikah?" Jadi Tekanan, Ini Cerita Anak Muda Indonesia Menunda Menikah
Relationship
5 Gejala Awal Kanker Ovarium yang Sering Diabaikan Menurut Dokter
5 Gejala Awal Kanker Ovarium yang Sering Diabaikan Menurut Dokter
Wellness
Pameran Busana Ratu Elizabeth II Terbesar Digelar di Istana Buckingham Tahun 2026
Pameran Busana Ratu Elizabeth II Terbesar Digelar di Istana Buckingham Tahun 2026
Fashion
Seperti Bidi Soediro yang Sering Diselingkuhi, Kapan Kita Harus Melepaskan Pasangan?
Seperti Bidi Soediro yang Sering Diselingkuhi, Kapan Kita Harus Melepaskan Pasangan?
Relationship
Gigi Sensitif dan Berlubang? Ini Kandungan Pasta Gigi yang Bisa Dicari Menurut Dokter
Gigi Sensitif dan Berlubang? Ini Kandungan Pasta Gigi yang Bisa Dicari Menurut Dokter
Wellness
Bagaimana Cara Mendapatkan Terapi Stem Cell untuk Pengobatan
Bagaimana Cara Mendapatkan Terapi Stem Cell untuk Pengobatan
Wellness
Alasan Anak Muda Indonesia Pilih Tunda Menikah meski Sudah Cukup Umur 
Alasan Anak Muda Indonesia Pilih Tunda Menikah meski Sudah Cukup Umur 
Relationship
Maia Estianty Ajak Keluarga Lindungi Diri dari Cacar Api dengan Vaksinasi dan Hidup Sehat
Maia Estianty Ajak Keluarga Lindungi Diri dari Cacar Api dengan Vaksinasi dan Hidup Sehat
Wellness
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Siapa yang Akan Menang dalam Perang Thailand Vs Kamboja?
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Konfirmasi Usia
Kami ingin memastikan iklan yang tampil sesuai dengan usia pembaca. Beberapa iklan memerlukan konfirmasi usia 21 tahun ke atas
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau