Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gara-gara Utang Rp 3 Juta, Ayah di Makassar Tikam Anak Tiri hingga Tewas

Kompas.com - 13/09/2022, 21:54 WIB
Hendra Cipto,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

MAKASSAR, KOMPAS.com - A Asrul Assagaf (58), warga Jalan Nuri, Lr 300 Kota Makassar, tega menikam anak tirinya, Dandi (33) warga Jalan Ratulangi, Lr.7 B, Kota Makassar hingga tewas, pada Selasa (13/9/2022). Penikaman tersebut terjadi gara-gara masalah utang Rp 3 Juta. 

Kejadian itu berawal saat pelaku mendatangi korban di rumahnya untuk menagih utang. Keduanya berselisih paham hingga terjadi perkelahian. Warga sekitar berusaha melerai perkelahian ayah dan anak itu.

Baca juga: Ingin Menikah tapi Tak Punya Pacar, Pria Ini Bunuh Ibunya yang Tak Mau Carikan Jodoh

Pelaku yang sudah berbekal sangkur yang diselip di pinggangnya langsung mencabutnya dan menusuk ke dada kiri korban. Korban pun terjatuh bersimbah darah. Sementara pelaku langsung kabur melarikan diri.

Korban sempat dilarikan ke rumah sakit terdekat, tapi nyawanya tak berhasil tertolong.

Beberapa jam kemudian, polisi datang ke lokasi kejadian melakukan penyelidikan. Tim gabungan dari Resmob Polda Sulsel dan Jatanras Polrestabes Makassar yang mendapat informasi keberadaan pelaku di Jalan Puri Pattene, Kabupaten Maros langsung melakukan pengejaran.

Baca juga: Guru Tampar Murid Lalu Didenda Rp 25 Juta, Wagub Jateng: Anak yang Jadi Korban kalau Dibesar-besarkan

"Berselang beberapa jam, pelaku berhasil ditangkap di tempat persembunyiannya di Kabupaten Maros," kata Kanit Resmob Polda Sulsel, Kompol Dharma Negara.

Dari hasil interogasi, lanjut Dharma, pelaku mengaku telah melakukan penikaman terhadap korban menggunakan sangkur sebanyak 1 kali yang mengenai dada sebelah kiri.

"Pelaku mengaku menikam korban didasari adanya selisih paham utang Rp 3 Juta. Dari masalah utang itulah, pelaku emosi dan menikam korban," ujarnya.

Baca juga: Eks Marinir Satria Arta Minta Pulang, Negara Diminta Jangan Abaikan Hukum karena Kasihan

Dharma menegaskan, saat ini pelaku telah diamankan di Polrestabes Makassar guna proses penyidikan lebih lanjut. Selain pelaku, polisi juga menyita barang bukti berupa sebuah handphone Samsung lipat warna hitam, dompet berisi uang tunai Rp 300 ribu, dan sebuah motor Honda Revo warna biru hitam dengan Nopol DD 2564 XB.

"Sebilah sangkur yang digunakan pelaku menikam korban masih dalam pencarian. Namun barang bukti lainnya yang telah disita telah diserahkan ke tim Jatanras Polrestabes Makassar guna penyelidikan lebih lanjut," paparnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE
 
Pilihan Untukmu
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Regional

Guru Tampar Murid Lalu Didenda Rp 25 Juta, Wagub Jateng: Anak yang Jadi Korban kalau Dibesar-besarkan
api-2 . MOST-POPULAR
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

News

Eks Marinir Satria Arta Minta Pulang, Negara Diminta Jangan Abaikan Hukum karena Kasihan
api-2 . MOST-POPULAR
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

News

Eks Marinir Satria Arta: Dulu Gabung Jadi Tentara Bayaran Rusia, Kini Menangis Minta Pulang
api-2 . MOST-POPULAR
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

News

Eks Marinir Satria Arta Minta Pulang dari Rusia, Eks Jenderal: Kalau Sudah Bukan WNI, Tak Wajib Dilindungi
api-2 . MOST-POPULAR
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Tren

Kalender Libur Agustus 2025, Catat Tanggal Merah dan Cuti Bersama
api-2 . MOST-POPULAR
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

News

Eks Marinir Satria Arta Kumbara Minta Pulang dari Rusia, TNI AL Tak Mau Ikut Campur
api-2 . MOST-POPULAR
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Regional

Guru Madin Demak Ahmad Zuhdi Tolak Pengembalian Uang Damai, Ini Alasannya
api-2 . MOST-POPULAR
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Money

Prabowo Ungkap Beras Oplosan Rugikan Negara Rp 100 Triliun, Dinikmati 4 sampai 5 Pengusaha
api-2 . MOST-POPULAR
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Otomotif

Kebiasaan Mematikan AC Mobil Saat Menanjak: Apa Kata Ahli?
api-2 . MOST-POPULAR
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Regional

Isi Pesan Letkol Teddy dan Uang Damai yang Ditolak Zuhdi, Guru di Demak yang Didenda Rp 25 Juta usai Tampar Murid
api-2 . MOST-POPULAR
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

News

Datangi TKP Kematian Diplomat Kemlu, Kompolnas: Ada Informasi yang Belum Pernah Muncul
api-2 . MOST-POPULAR
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Otomotif

Biaya Servis AC Mobil Listrik Lebih Mahal?
api-2 . LATEST


Terkini Lainnya
Kapten KM Barcelona Jadi Tersangka, Perusahaan Fokus Evakuasi Penumpang
Kapten KM Barcelona Jadi Tersangka, Perusahaan Fokus Evakuasi Penumpang
Makassar
Live Facebook Penumpang Ungkap SOP Penyelamatan Kacau Balau, Kapten KM Barcelona Jadi Tersangka
Live Facebook Penumpang Ungkap SOP Penyelamatan Kacau Balau, Kapten KM Barcelona Jadi Tersangka
Makassar
Geng Motor Teror Makassar, Kompolnas: Harus Ada Tindakan Tegas!
Geng Motor Teror Makassar, Kompolnas: Harus Ada Tindakan Tegas!
Makassar
120 Kilogram Beras Bantuan untuk Warga Miskin di Bone Dicuri dari Kantor Lurah, 2 Pelaku Ditahan
120 Kilogram Beras Bantuan untuk Warga Miskin di Bone Dicuri dari Kantor Lurah, 2 Pelaku Ditahan
Makassar
Geng Motor Tebar Teror di Makassar, 5 Warga Luka-luka Diserang di Jalan
Geng Motor Tebar Teror di Makassar, 5 Warga Luka-luka Diserang di Jalan
Makassar
Gempa M 5,3 Guncang Banggai Kepulauan, Terasa hingga Gorontalo, Tak Berpotensi Tsunami
Gempa M 5,3 Guncang Banggai Kepulauan, Terasa hingga Gorontalo, Tak Berpotensi Tsunami
Makassar
Guru PNS Beli Uang Palsu UIN Makassar Puluhan Juta untuk Disumbangkan ke Panti Asuhan
Guru PNS Beli Uang Palsu UIN Makassar Puluhan Juta untuk Disumbangkan ke Panti Asuhan
Makassar
Polisi yang Terkena Peluru Saat Hendak Tangkap Begal Ternyata Tertembak Adik Sendiri yang juga Polisi
Polisi yang Terkena Peluru Saat Hendak Tangkap Begal Ternyata Tertembak Adik Sendiri yang juga Polisi
Makassar
Truk Terguling Tewaskan 7 Orang di Toraja Utara, Ini Hasil Temuan Polisi di TKP
Truk Terguling Tewaskan 7 Orang di Toraja Utara, Ini Hasil Temuan Polisi di TKP
Makassar
ABK MV Patria Nawasena 2 Tewas Terjebak di Palka Kapal, Diduga Terpapar Gas Berbahaya
ABK MV Patria Nawasena 2 Tewas Terjebak di Palka Kapal, Diduga Terpapar Gas Berbahaya
Makassar
Ruko di Wonomulyo Polewali Mandar Terbakar, Penghuni Hotel dan Pemilik Dealer Panik
Ruko di Wonomulyo Polewali Mandar Terbakar, Penghuni Hotel dan Pemilik Dealer Panik
Makassar
Satu Keluarga Tewas dalam Kecelakaan Truk di Toraja Utara, Tangis Pecah di Rumah Duka
Satu Keluarga Tewas dalam Kecelakaan Truk di Toraja Utara, Tangis Pecah di Rumah Duka
Makassar
Buntut PHK Sepihak, PLTU di Jeneponto Diduduki Ratusan Pengunjuk Rasa
Buntut PHK Sepihak, PLTU di Jeneponto Diduduki Ratusan Pengunjuk Rasa
Makassar
Rebutan Bangku Depan di Hari Pertama Sekolah, Orangtua di Polewali Mandar Antre Pagi-pagi Buta
Rebutan Bangku Depan di Hari Pertama Sekolah, Orangtua di Polewali Mandar Antre Pagi-pagi Buta
Makassar
Kecelakaan Maut di Toraja Utara, Bupati Larang Truk Angkut Penumpang
Kecelakaan Maut di Toraja Utara, Bupati Larang Truk Angkut Penumpang
Makassar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau