Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemprov Sulsel dan Suporter PSM Makassar Saling Lapor ke Polisi

Kompas.com - 06/12/2022, 23:33 WIB
Hendra Cipto,
Khairina

Tim Redaksi

MAKASSAR, KOMPAS.com - Demonstrasi berbagai elemen suporter Persatuan Sepakbola Makassar (PSM) anarkis di kantor Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel) berujung pelaporan di Polrestabes Makassar pada Senin (5/12/2022).

Kasubag Humas Polrestabes Makassar AKP Lando KS yang dikonfirmasi Selasa (6/12/2022) mengatakan, pihaknya telah menerima laporan dari kedua belah pihak.

Baca juga: Aksi Anarkis Suporter PSM Makassar di Kantor Gubernur Sulsel Dilaporkan ke Polisi

 

Di mana Pemprov Sulsel melaporkan kasus pengrusakan kantor dan pihak pendemo melaporkan kasus pengeroyokan.

"Kita sudah terima laporan kedua belah pihak yakni Pemprov Sulsel laporkan pengrusakan dan pendemo laporkan balik kasus pengeroyokan," katanya.

Pilih idol K-Pop/aktor K-Drama favoritmu & dapatkan Samsung Galaxy Fit3!
Kompas.id
Pilih idol K-Pop/aktor K-Drama favoritmu & dapatkan Samsung Galaxy Fit3!

Lando menegaskan, kedua laporan tersebut sudah ditangani dan dalam proses penyelidikan.

"Masih dalam lirik, kita belum tau prosesnya," singkatnya.

Baca juga: Tuntut Pembangunan Stadion Mattoangin, Suporter PSM Makassar Demo, Berakhir Ricuh hingga Robohkan Pagar

Sebelumnya telah diberitakan, suporter Persatuan Sepakbola Makassar (PSM) kembali melakukan aksi demonstrasi menuntut pembangunan Stadion Mattoangin yang telah dibongkar berakhir ricuh hingga pagar besi kantor Pemprov Sulsel roboh, Senin (5/12/2022).

Demonstrasi dilakukan sejumlah elemen suporter PSM di Kantor Gubernur Sulsel berujung ricuh Jl Urip Sumoharjo, Makassar. 

Sejumlah suporter merobohkan pagar besi dan juga merusak sejumlah barang di lobi kantor Gubernur Sulsel.

Suporter PSM menuntut  Pemprov Sulsel segera membangun Stadion Mattoangin Makassar. Suporter mulai anarkis setelah keinginannya bertemu Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman tidak terpenuhi.

Suporter pun memaksa masuk hingga pagar kantor roboh. Selain itu juga, sejumlah fasilitas kantor Gubernur Sulsel terlihat berhamburan dan beberapa kaca di pilar utama kantor gubernur pecah.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya
Jasad Dosen UNM Ditemukan Tergantung di Pohon Makassar, Ini Temuan Polisi
Jasad Dosen UNM Ditemukan Tergantung di Pohon Makassar, Ini Temuan Polisi
Makassar
Naili Trisal–Akhmad Syarifuddin Resmi Terpilih Jadi Wali Kota dan Wakil Wali Kota Palopo
Naili Trisal–Akhmad Syarifuddin Resmi Terpilih Jadi Wali Kota dan Wakil Wali Kota Palopo
Makassar
Update Kredit Fiktif Bank BUMN Makassar: Kerugian Rp 6,5 Miliar, Karyawan Ikut Jadi Tersangka
Update Kredit Fiktif Bank BUMN Makassar: Kerugian Rp 6,5 Miliar, Karyawan Ikut Jadi Tersangka
Makassar
Terungkap di Sidang, Terdakwa Kasus Uang Palsu di UIN Alauddin PNS Sekaligus Residivis
Terungkap di Sidang, Terdakwa Kasus Uang Palsu di UIN Alauddin PNS Sekaligus Residivis
Makassar
Gaji Sisa Rp 200.000, Jadi Alasan ASN Sulbar Edarkan Uang Palsu UIN Makassar
Gaji Sisa Rp 200.000, Jadi Alasan ASN Sulbar Edarkan Uang Palsu UIN Makassar
Makassar
Kasus Leptospirosis Naik, Dinkes Kota Yogyakarta Pasang 100 Jebakan Tikus
Kasus Leptospirosis Naik, Dinkes Kota Yogyakarta Pasang 100 Jebakan Tikus
Makassar
Selain Diproduksi, Peredaran Uang Palsu Juga Dikendalikan dari Kampus UIN Alauddin Makassar
Selain Diproduksi, Peredaran Uang Palsu Juga Dikendalikan dari Kampus UIN Alauddin Makassar
Makassar
Nyaris Serupa, Ahli Bandingkan Uang Asli dan Palsu UIN Alauddin Makassar Pakai Sinar UV
Nyaris Serupa, Ahli Bandingkan Uang Asli dan Palsu UIN Alauddin Makassar Pakai Sinar UV
Makassar
Jalan Licin, Mobil Boks Bermuatan Air Mineral Terguling di Baubau
Jalan Licin, Mobil Boks Bermuatan Air Mineral Terguling di Baubau
Makassar
Ambo Ala, Terdakwa Sindikat Uang Palsu UIN Makassar Ternyata Eks Relawan Tsunami dan Gempa Palu
Ambo Ala, Terdakwa Sindikat Uang Palsu UIN Makassar Ternyata Eks Relawan Tsunami dan Gempa Palu
Makassar
Dokter di Luwu Diduga Lecehkan Pasien Remaja, Hasil Psikologis Korban Jadi Penentu
Dokter di Luwu Diduga Lecehkan Pasien Remaja, Hasil Psikologis Korban Jadi Penentu
Makassar
Harga Beras Naik, Ratusan Warga Baubau Serbu Pasar Murah Pemkot
Harga Beras Naik, Ratusan Warga Baubau Serbu Pasar Murah Pemkot
Makassar
Polda dan Kejati Sulsel Selidiki Dugaan Korupsi Proyek Rp87 Miliar di UNM
Polda dan Kejati Sulsel Selidiki Dugaan Korupsi Proyek Rp87 Miliar di UNM
Makassar
Pelaku Penembakan Staf Desa di Gowa Ditangkap di Balikpapan, Motif Berebut Warisan
Pelaku Penembakan Staf Desa di Gowa Ditangkap di Balikpapan, Motif Berebut Warisan
Makassar
Ular Piton 8 Meter Telan Manusia, BKSDA Sultra: Jangan ke Kebun Sendiri
Ular Piton 8 Meter Telan Manusia, BKSDA Sultra: Jangan ke Kebun Sendiri
Makassar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau