Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Tahun Mengaku Polisi, Identitas Anggota Brimob Gadungan Terbongkar Setelah Dilaporkan Istrinya

Kompas.com - 23/02/2023, 15:04 WIB
Hendra Cipto,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

MAKASSAR, KOMPAS.com - Berakhir sudah penyamaran Haerul (30), warga Lekoboddong Rt/Rw 02/04 Kelurahan Benteng Somba Opu, Kecamatan Barombong, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan setelah terbongkar sebagai anggota Brimob gadungan Polda Sulsel.

Penyamaran Haerul sebagai polisi gadungan ini terbongkar, setelah istrinya melapor ke markas Brimob Pa'bareng-bareng, Makassar. Di mana, istri Haerul curiga dengan gerak-gerik suaminya yang tidak seperti anggota polisi lainnya.

Baca juga: 4 Polisi Gadungan Jual Motor dan HP Rampasan, Uangnya untuk Bayar Kontrakan dan Beli Miras

Kasi Humas Polrestabes Makassar, Kompol Lando KS dalam keterangan tertulisnya, Kamis (23/2/2023) mengatakan, Intel Brimob Polda Sulsel yang mendapat laporan langsung melakukan penyelidikan hingga akhirnya Haerul diamankan ke Polsekta Tamalate.

"Motif penyamaran Haerul mengaku sebagai anggota Polri hanya ingin untuk disegani dan ditakuti oleh beberapa anggota keluarganya yang nakal. Keluarganya yang nakal pun takut terhadap Haerul selama mengaku jadi anggota polisi sejak tahun 2018," katanya.

Penyamaran Haerul terbongkar, jelas Lando, karena istrinya curiga dengan gerak gerik tidak seperti anggota polisi lainnya. Istri Haerul pun mendatangi markas Brimob Pa'bareng-baeng yang disebut sebagai tempat tugas suaminya bertugas untuk berkoordinasi.

Baca juga: Peterpan Comeback Tanpa Ariel, Ada Empat Vokalis Pengganti, Ello sampai Tiara Andini

"Di situlah identitas Haerul terbongkar sebagai polisi gadungan. Selain Haerul diamankan, polisi juga menyita barang bukti berupa motor  Honda Scoopy warna merah Nopol DW 2954 EK," ujarnya.

Lando menambahkan agar masyarakat selalu waspada terhadap orang yang tidak bertanggung jawab yang mencari keuntungan dengan melakukan penyamaran atau memalsukan riwayat hidup, jabatan atau status sosial sehingga tidak merugikan diri sendiri.

"Laporkan segera kepada aparat Kepolisian jika ada hal-hal yang mencurigakan," tambahnya.

Baca juga: Bermodus Razia Narkoba di Tempat Sepi, 4 Polisi Gadungan Bawa Kabur Motor dan Ponsel Korban

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Komentar
polemik pencemaran nama baik,karena suaminya beristri lagi , membalas komentar devian liem : ini sih ada kasus lainnya lagi. mana mungkin ada istri mau suaminya di tangkap polisi. gak ada ceritanya kalau gak ada masalah


Terkini Lainnya
Dosen UNM Tersangka Pelecehan Sesama Jenis Ditahan, Segera Disidangkan
Dosen UNM Tersangka Pelecehan Sesama Jenis Ditahan, Segera Disidangkan
Makassar
Jalur Gorontalo-Bolsel Dibuka Sementara, BPJN: Pembersihan Longsor Butuh 3 Hari
Jalur Gorontalo-Bolsel Dibuka Sementara, BPJN: Pembersihan Longsor Butuh 3 Hari
Makassar
Kisah Menegangkan Ibu di Jeneponto Nyaris Melahirkan di Mobil Polisi karena Ambulans Mogok
Kisah Menegangkan Ibu di Jeneponto Nyaris Melahirkan di Mobil Polisi karena Ambulans Mogok
Makassar
Buron Korupsi Rp 10 Miliar Proyek Irigasi Nabire Diciduk di Makassar
Buron Korupsi Rp 10 Miliar Proyek Irigasi Nabire Diciduk di Makassar
Makassar
Dugaan Pembunuhan Wanita Paruh Baya di Kendari, Parang Ditemukan di TKP
Dugaan Pembunuhan Wanita Paruh Baya di Kendari, Parang Ditemukan di TKP
Makassar
Ledakan Dahsyat di Bulukumba Tewaskan 1 Orang, Bahan Bom Ikan Banyak Ditemukan di TKP
Ledakan Dahsyat di Bulukumba Tewaskan 1 Orang, Bahan Bom Ikan Banyak Ditemukan di TKP
Makassar
Sidang Uang Palsu UIN Makassar, Terungkap Pengakuan Anggota Sindikat Punya 'Link' ke BI
Sidang Uang Palsu UIN Makassar, Terungkap Pengakuan Anggota Sindikat Punya "Link" ke BI
Makassar
HUT Bhayangkara di Makassar, Mahasiswa Demo Minta Kapolri Dicopot
HUT Bhayangkara di Makassar, Mahasiswa Demo Minta Kapolri Dicopot
Makassar
Tak Terima Dikatai Kasar Saat Parkir, Pria di Makassar Bacok Jukir Berkali-kali
Tak Terima Dikatai Kasar Saat Parkir, Pria di Makassar Bacok Jukir Berkali-kali
Makassar
Detik-Detik Ustaz di Luwu Meninggal Saat Ceramah, Calon Pengantin yang Dokter Turun Tangan
Detik-Detik Ustaz di Luwu Meninggal Saat Ceramah, Calon Pengantin yang Dokter Turun Tangan
Makassar
Staf Desa di Gowa Ditembak OTK Saat Pulang ke Rumah Dini Hari, Jalani Operasi di RS
Staf Desa di Gowa Ditembak OTK Saat Pulang ke Rumah Dini Hari, Jalani Operasi di RS
Makassar
Dalam Sidang, Bos Sindikat Uang Palsu UIN Makassar Klaim 25 Tahun Jadi Politikus PKS
Dalam Sidang, Bos Sindikat Uang Palsu UIN Makassar Klaim 25 Tahun Jadi Politikus PKS
Makassar
Mutasi Polri Terbaru, Wakapolda Sulbar Rachmat Pamudji Digantikan Brigjen Hari Santoso
Mutasi Polri Terbaru, Wakapolda Sulbar Rachmat Pamudji Digantikan Brigjen Hari Santoso
Makassar
Polisi Tetapkan Dosen FIB Unhas Tersangka Pelecehan Seksual, Modus Bimbingan Skripsi
Polisi Tetapkan Dosen FIB Unhas Tersangka Pelecehan Seksual, Modus Bimbingan Skripsi
Makassar
Bupati Luwu Tegaskan Akan Copot Kepsek yang Kedapatan Pungli pada SPMB 2025
Bupati Luwu Tegaskan Akan Copot Kepsek yang Kedapatan Pungli pada SPMB 2025
Makassar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau