MAKASSAR, KOMPAS.com - Berakhir sudah penyamaran Haerul (30), warga Lekoboddong Rt/Rw 02/04 Kelurahan Benteng Somba Opu, Kecamatan Barombong, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan setelah terbongkar sebagai anggota Brimob gadungan Polda Sulsel.
Penyamaran Haerul sebagai polisi gadungan ini terbongkar, setelah istrinya melapor ke markas Brimob Pa'bareng-bareng, Makassar. Di mana, istri Haerul curiga dengan gerak-gerik suaminya yang tidak seperti anggota polisi lainnya.
Baca juga: 4 Polisi Gadungan Jual Motor dan HP Rampasan, Uangnya untuk Bayar Kontrakan dan Beli Miras
Kasi Humas Polrestabes Makassar, Kompol Lando KS dalam keterangan tertulisnya, Kamis (23/2/2023) mengatakan, Intel Brimob Polda Sulsel yang mendapat laporan langsung melakukan penyelidikan hingga akhirnya Haerul diamankan ke Polsekta Tamalate.
"Motif penyamaran Haerul mengaku sebagai anggota Polri hanya ingin untuk disegani dan ditakuti oleh beberapa anggota keluarganya yang nakal. Keluarganya yang nakal pun takut terhadap Haerul selama mengaku jadi anggota polisi sejak tahun 2018," katanya.
Penyamaran Haerul terbongkar, jelas Lando, karena istrinya curiga dengan gerak gerik tidak seperti anggota polisi lainnya. Istri Haerul pun mendatangi markas Brimob Pa'bareng-baeng yang disebut sebagai tempat tugas suaminya bertugas untuk berkoordinasi.
"Di situlah identitas Haerul terbongkar sebagai polisi gadungan. Selain Haerul diamankan, polisi juga menyita barang bukti berupa motor Honda Scoopy warna merah Nopol DW 2954 EK," ujarnya.
Lando menambahkan agar masyarakat selalu waspada terhadap orang yang tidak bertanggung jawab yang mencari keuntungan dengan melakukan penyamaran atau memalsukan riwayat hidup, jabatan atau status sosial sehingga tidak merugikan diri sendiri.
"Laporkan segera kepada aparat Kepolisian jika ada hal-hal yang mencurigakan," tambahnya.
Baca juga: Bermodus Razia Narkoba di Tempat Sepi, 4 Polisi Gadungan Bawa Kabur Motor dan Ponsel Korban
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.