Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kasus Tewasnya Mantan Anggota DPRD Langkat, Selongsong dan Proyektil Peluru Ditemukan di Dekat TKP, Polisi Bentuk Tim Khusus

Kompas.com - 28/01/2023, 15:07 WIB
Reza Kurnia Darmawan

Editor

KOMPAS.com - Mantan anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Langkat periode 2014-2019, Paino, tewas diduga ditembak.

Peristiwa tersebut terjadi di Jalan Devisi I, Desa Besilam, Kecamatan Wampu, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara (Sumut), Kamis (26/1/2023) malam.

Kepala Bidang Hubungan Masyarakat (Kabid Humas) Kepolisian Daerah (Polda) Sumut Kombes Hadi Wahyudi mengatakan, polisi menemukan selosong dan proyektil peluru di dekat tempat kejadian perkara (TKP).

"Proyektil, selongsong itu akan diuji oleh laboratorium forensik balistiknya," ujarnya, Jumat (27/1/2023).

Hadi menuturkan, jasad Paino sudah dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara untuk diotopsi.

"Nanti terkait dengan ditembak atau penembakan atau tertembak itu yang masih didalami," ucapnya.

Baca juga: Mantan Anggota DPRD Langkat Tewas, Diduga karena Ditembak

Polisi bentuk tim khusus

Kepolisian Resor (Polres) Langkat dan Polda Sumut telah membentuk tim khusus untuk mengungkap kasus ini.

"Kita sudah membentuk tim khusus dan sudah bekerja sama dengan Polda Sumut, baik itu Direktorat Reskrimum, Laboratorium Forensik (Labfor) dan Inafis," ungkap Kapolres Langkat AKBP Faisal Rahmat Husein Simatupang, Jumat, dikutip dari Tribun Medan.

Faisal menjelaskan, jenazah Paino sudah diotopsi pada Jumat pagi.

"Hasil otopsinya, kita masih menunggu," tuturnya.

Saat ditanya soal dugaan adanya bekas luka tembak pada dada sebelah kanan Paino, Faisal tidak memberikan keterangan lebih lanjut.

"Yang diduga tembakan itu, kita masih menunggu hasil otopsinya," jelasnya.

"Soal motif dan pelaku masih dilakukan penyelidikan," imbuhnya.

Baca juga: Teka-teki Tewasnya Anggota DPRD Langkat, Diduga Ditembak, Warga Mengaku Dengar Letusan Senjata Api

Halaman:
Komentar
harus diusut tuntas, banyak polemik yang beredar di media cetak dan media sosial.
 
Pilihan Untukmu
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Global

Penyelam Temukan Kerangka Manusia di Dalam Mobil, Diduga Terkait Orang Hilang 15 Tahun Lalu
api-2 . NEXT-READ-V2
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Regional

Kelurahan Ngagel Sudah Ingatkan Tumini untuk Tidak Tinggal di Ponten Umum
api-2 . NEXT-READ-V2
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

News

Tangis Anggota DPR Pecah Saat Fadli Zon Tetap Ragukan Pemerkosaan Massal 1998
api-2 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Travel

Susi Air Buka Rute Bandung-Yogyakarta PP, Susi Pudjiastuti: Airlines Kecil Kami Diapresiasi
api-2 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Money

Cara Cek BSU di Pospay 2025, Rp 600.000 Cair Lewat Kantor Pos
api-2 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Bola

Kecelakaan Mobil, Striker Liverpool Diogo Jota Meninggal Dunia
api-2 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Travel

Donasi untuk Agam Rinjani dari Warganet Brasil Dibatalkan, Ini Sebabnya
api-2 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

News

Bahlil Marah ke Dirjen dan Dirut PLN di DPR: Kurang Ajar Kalian, Habis Ini Ketemu Saya
api-2 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

News

Ketika Prabowo Minta Komandan Upacara HUT Bhayangkara Menghadap Dirinya...
api-2 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

News

Sidang UU Hak Cipta Ariel Cs, Hakim: Nyanyi di Kawinan Harus Bayar Royalti?
api-2 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Edukasi

Kampus Top Dunia Mulai Menolak LPDP
api-2 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Global

Kisah di Balik Qatar Tak Balas Serangan Iran, Ada Pesan Berantai
api-2 . POPULAR-INDEX


Terkini Lainnya
Seorang Polisi Sumut Berkelahi dengan Pencuri Ponsel, Pelaku Ditembak
Seorang Polisi Sumut Berkelahi dengan Pencuri Ponsel, Pelaku Ditembak
Medan
ASN di Deli Serdang Tewas Dilindas Truk Saat Berangkat Kerja
ASN di Deli Serdang Tewas Dilindas Truk Saat Berangkat Kerja
Medan
Sepasang Kekasih di Medan Curi Motor dengan Modus Kencan, Ditangkap
Sepasang Kekasih di Medan Curi Motor dengan Modus Kencan, Ditangkap
Medan
Kasus Penganiayaan Pekerja Panglong di Deli Serdang, Bapak-Anak Ditangkap
Kasus Penganiayaan Pekerja Panglong di Deli Serdang, Bapak-Anak Ditangkap
Medan
Perbakin Medan: Pistol Topan Ginting yang Disita KPK Legal
Perbakin Medan: Pistol Topan Ginting yang Disita KPK Legal
Medan
Ayah Calon Jaksa Reynanda Ginting: Tegakkan Hukum agar Pengorbanan Anak Kami Tidak Sia-sia
Ayah Calon Jaksa Reynanda Ginting: Tegakkan Hukum agar Pengorbanan Anak Kami Tidak Sia-sia
Medan
Pesan Haru Kejagung untuk Calon Jaksa Reynanda Ginting yang Meninggal dalam Tugas
Pesan Haru Kejagung untuk Calon Jaksa Reynanda Ginting yang Meninggal dalam Tugas
Medan
Bobby Tunjuk Hendra Siregar Sebagai Plt Kadis PUPR, Berikut Profil dan Harta Kekayaannya
Bobby Tunjuk Hendra Siregar Sebagai Plt Kadis PUPR, Berikut Profil dan Harta Kekayaannya
Medan
Calon Jaksa Reynanda Ginting Meninggal, Kejar Saksi Korupsi Jadi Tugas Terakhirnya
Calon Jaksa Reynanda Ginting Meninggal, Kejar Saksi Korupsi Jadi Tugas Terakhirnya
Medan
Lantik 60 Pejabat, Bobby: Sudah 3 Orang Ditahan KPK, Tolong Jangan Korupsi
Lantik 60 Pejabat, Bobby: Sudah 3 Orang Ditahan KPK, Tolong Jangan Korupsi
Medan
Dari Kantor Pemberi Suap Topan Ginting, KPK Geledah Kantor PU Padangsidimpuan
Dari Kantor Pemberi Suap Topan Ginting, KPK Geledah Kantor PU Padangsidimpuan
Medan
Lantik 60 Pejabat, Bobby: Tolong Jangan Korupsi, Saya Baru Menjabat 4 Bulan
Lantik 60 Pejabat, Bobby: Tolong Jangan Korupsi, Saya Baru Menjabat 4 Bulan
Medan
Pilu Sang Ayah atas Kepergian Calon Jaksa Reynanda Ginting: Baru Sebulan, Loh Kok Dipanggil Tuhan...
Pilu Sang Ayah atas Kepergian Calon Jaksa Reynanda Ginting: Baru Sebulan, Loh Kok Dipanggil Tuhan...
Medan
Geledah Kantor Pemberi Suap Topan Ginting, KPK Sita Dokumen PT DNG dan 1 Laptop
Geledah Kantor Pemberi Suap Topan Ginting, KPK Sita Dokumen PT DNG dan 1 Laptop
Medan
Sistem E-Katalog Tak Cukup Cegah Korupsi, Kasus Suap Topan Ginting Jadi Bukti
Sistem E-Katalog Tak Cukup Cegah Korupsi, Kasus Suap Topan Ginting Jadi Bukti
Medan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau