Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Tak Mau Tak Umbar Rekaman CCTV dan Motif Pembunuhan Mirna

Kompas.com - 03/02/2016, 13:17 WIB
Kahfi Dirga Cahya

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com â€” Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Mohammad Iqbal menekankan tak akan mengumbar rekaman kamera closed circuit television (CCTV) dan motif pembunuhan Wayan Mirna Salihin sebelum dibahas di pengadilan.

"Kami tidak punya kewajiban untuk menyampaikan alat bukti ke masyarakat," kata Iqbal di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Rabu (3/2/2016).

Sama seperti alat bukti, polisi juga tak akan mengungkap motif pembunuhan Mirna. Sebab, hal itu ditakutkan akan membentuk opini publik.

"Apalagi motifnya, itu tidak bisa kami sebutkan. Kami masih kumpulkan dan kuatkan alat bukti," kata Iqbal.

Jika semua kuat, nanti jaksa penuntut umum (JPU) diharapkan akan terbantu, dan membuat hakim mudah dalam memutuskan perkara Mirna.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya
Gramedia Melawai Tawarkan Pengalaman Baru, Baca Buku Sambil Ngopi
Gramedia Melawai Tawarkan Pengalaman Baru, Baca Buku Sambil Ngopi
Megapolitan
Sapi Kurban Terperosok ke Sumur Resapan di Kemayoran
Sapi Kurban Terperosok ke Sumur Resapan di Kemayoran
Megapolitan
Gramedia Melawai Tampil Lebih Segar, Surga Baru bagi Pencinta Buku
Gramedia Melawai Tampil Lebih Segar, Surga Baru bagi Pencinta Buku
Megapolitan
Viral Video Transjakarta Rute 7B Gunakan Bus Kecil, Warganet: Yang Besar Saja Bejubel
Viral Video Transjakarta Rute 7B Gunakan Bus Kecil, Warganet: Yang Besar Saja Bejubel
Megapolitan
Wajah Gramedia Melawai Baru, Pengunjung Makin Betah Baca Buku
Wajah Gramedia Melawai Baru, Pengunjung Makin Betah Baca Buku
Megapolitan
Wajah Baru Gramedia Melawai, Ruang Baca Anak Jadi Magnet Baru
Wajah Baru Gramedia Melawai, Ruang Baca Anak Jadi Magnet Baru
Megapolitan
Wajah Baru Gramedia Melawai, Lebih Modern dan Nyaman untuk Membaca
Wajah Baru Gramedia Melawai, Lebih Modern dan Nyaman untuk Membaca
Megapolitan
Gudang dan Toko Ban di Pondok Gede Hangus Terbakar, Diduga akibat Korsleting
Gudang dan Toko Ban di Pondok Gede Hangus Terbakar, Diduga akibat Korsleting
Megapolitan
Ancol Tetap Berlakukan Jam Operasional Normal Selama Libur Panjang Idul Adha 2025
Ancol Tetap Berlakukan Jam Operasional Normal Selama Libur Panjang Idul Adha 2025
Megapolitan
KAI Commuter Salurkan Hewan Kurban di 18 Titik Jalur Rel untuk Cegah Vandalisme
KAI Commuter Salurkan Hewan Kurban di 18 Titik Jalur Rel untuk Cegah Vandalisme
Megapolitan
KAI Commuter Salurkan Hewan Kurban ke Warga Sekitar Jalur Rel
KAI Commuter Salurkan Hewan Kurban ke Warga Sekitar Jalur Rel
Megapolitan
Cerita Usi Datang Jauh dari Cirebon demi Lihat Sapi Prabowo-Gibran di Masjid Istiqlal
Cerita Usi Datang Jauh dari Cirebon demi Lihat Sapi Prabowo-Gibran di Masjid Istiqlal
Megapolitan
Kebakaran Rumah di Penjaringan, 17 Mobil Damkar Dikerahkan
Kebakaran Rumah di Penjaringan, 17 Mobil Damkar Dikerahkan
Megapolitan
Pengunjung Ancol Diminta Berhati-hati Saat Bermain di Pantai
Pengunjung Ancol Diminta Berhati-hati Saat Bermain di Pantai
Megapolitan
Libur Idul Adha, Ancol Targetkan 30.000 Pengunjung
Libur Idul Adha, Ancol Targetkan 30.000 Pengunjung
Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau