Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ke Kampung Tanah Tinggi, Agus Dijamu Es Selendang Mayang dan Tauge Tauco

Kompas.com - 20/11/2016, 18:46 WIB
Nibras Nada Nailufar

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Calon wakil gubernur DKI Jakarta Agus Harimurti blusukan ke Kampung Tanah Tinggi, Semanan, Jakarta Barat, Minggu (20/11/2016). Warga mulai dari anak-anak hingga lansia mengarak Agus sejak dari pinggir jalan hingga ke rumah warga.

Warga yang mencapai ratusan itu ada yang merupakan suporter Persija, garda betawi, maupun warga biasa. Agus diterima di rumah anggota Dewan Kota, Haji Masykur.

Agus yang selama hampir 20 menit banjir keringat terpapar terik matahari, langsung disuguhi es selendang mayang, kuliner khas betawi.

Baca juga: Dukcapil Ungkap Perbedaan Warna Latar Belakang Merah dan Biru pada Foto KTP, Apa Artinya?

Agus juga diambilkan sepiring nasi dan lauk pauk khas betawi seperti semur jengkol, tempe goreng, dan geco atau tauge tauco.

"Saya sudah keliling dunia adanya cuma di sini, enggak ada di tempat lain," kata Agus.

Selain Agus, santapan siang juga disuguhkan pada para tokoh setempat. Ibu-ibu dan anak-anak memadati teras tempat Agus makan. Agus sempat membagikan anggur ke ibu-ibu yang ada di seberangnya. Para ibu-ibu berebut meneruma lemparan dari Agus.

Baca juga: Iran Bangkit dari Serangan AS, Langsung Hantam Bandara Ben Gurion Israel

Warga tak henti-hentinya menyanyikan yel-yel untuk Agus. Sang pemilik rumah, Haji Masykur menjelaskan ke Agus bahwa 80 persen dari 65.000 pemilih di Semanan siap mencoblosnya saat pemilihan 15 Februari nanti.

"Insya Allah kita punya gubernur baru yang membuat Jakarta lebih maju," kata Masykur.

Kompas TV Program "Bagi-bagi Uang" Agus-Sylvi?
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya
Bekerja Senyap, Bukan Sibuk Citra di Kamera, Pramono: Yang Dibutuhkan Warga Pemikiran Saya
Bekerja Senyap, Bukan Sibuk Citra di Kamera, Pramono: Yang Dibutuhkan Warga Pemikiran Saya
Megapolitan
Meroketnya Harga Sayuran Imbas Demo Sopir Truk Tolak ODOL
Meroketnya Harga Sayuran Imbas Demo Sopir Truk Tolak ODOL
Megapolitan
Litbang Kompas: Penanggulangan Bencana di Jakarta Dianggap Cukup Baik
Litbang Kompas: Penanggulangan Bencana di Jakarta Dianggap Cukup Baik
Megapolitan
Litbang Kompas: Gen Z Paling Puas dengan Kinerja Pramono-Rano
Litbang Kompas: Gen Z Paling Puas dengan Kinerja Pramono-Rano
Megapolitan
Litbang Kompas: Rano Karno Dianggap Sosok Populer, tapi Kurang Blusukan
Litbang Kompas: Rano Karno Dianggap Sosok Populer, tapi Kurang Blusukan
Megapolitan
Litbang Kompas: Penanganan Macet dan Premanisme di Jakarta Dinilai Belum Memuaskan
Litbang Kompas: Penanganan Macet dan Premanisme di Jakarta Dinilai Belum Memuaskan
Megapolitan
Janji Pramono di HUT ke-498 DKI: Bangun Jakarta Jadi Kota Global dan Sesuai Keinginan Rakyat
Janji Pramono di HUT ke-498 DKI: Bangun Jakarta Jadi Kota Global dan Sesuai Keinginan Rakyat
Megapolitan
Litbang Kompas: 4 Bulan Pramono-Rano Pimpin Jakarta, Bagaimana Kepuasan Warga?
Litbang Kompas: 4 Bulan Pramono-Rano Pimpin Jakarta, Bagaimana Kepuasan Warga?
Megapolitan
Litbang Kompas: Rano Karno Dianggap Sosok Populer, tapi Kurang Blusukan
Litbang Kompas: Rano Karno Dianggap Sosok Populer, tapi Kurang Blusukan
Megapolitan
Litbang Kompas: Warga Kelas Bawah Puas dengan Kinerja Pramono-Rano
Litbang Kompas: Warga Kelas Bawah Puas dengan Kinerja Pramono-Rano
Megapolitan
Litbang Kompas: Pemprov DKI Dianggap Kurang Perhatikan Nasib Pekerja Seni Betawi
Litbang Kompas: Pemprov DKI Dianggap Kurang Perhatikan Nasib Pekerja Seni Betawi
Megapolitan
Survei Litbang Kompas: Penanggulangan Bencana di Jakarta Dianggap Cukup Baik
Survei Litbang Kompas: Penanggulangan Bencana di Jakarta Dianggap Cukup Baik
Megapolitan
Survei Litbang Kompas: Mayoritas Responden Tak Setuju Ondel-ondel Dipakai Ngamen
Survei Litbang Kompas: Mayoritas Responden Tak Setuju Ondel-ondel Dipakai Ngamen
Megapolitan
Survei Litbang Kompas: Wacana Jakarta Jadi Kota Berbasis Budaya Betawi, Setujukah Warga?
Survei Litbang Kompas: Wacana Jakarta Jadi Kota Berbasis Budaya Betawi, Setujukah Warga?
Megapolitan
Litbang Kompas: 4 Bulan Pramono-Rano Pimpin Jakarta, Bagaimana Kepuasan Warga?
Litbang Kompas: 4 Bulan Pramono-Rano Pimpin Jakarta, Bagaimana Kepuasan Warga?
Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau