Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menanti Sidang Ke-10 Kasus Dugaan Penodaan Agama

Kompas.com - 13/02/2017, 07:58 WIB
Kontributor Amerika Serikat, Andri Donnal Putera

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com â€” Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok, terdakwa kasus dugaan penodaan agama, akan menjalani persidangan ke-10 di Pengadilan Negeri Jakarta Utara, yang digelar di Auditorium Kementerian Pertanian, Ragunan, Jakarta Selatan, Senin (13/2/2017) ini.

Agenda sidang hari ini adalah mendengarkan keterangan empat ahli yang dihadirkan jaksa penuntut umum (JPU). Mereka adalah Prof Dr Muhammad Amin Suma, Dr Mudzakkir, Dr Abdul Chair Ramadhan, dan Prof Mahyuni.

"Pak Amin adalah ahli agama Islam yang melaksanakan tugas menjadi ahli berdasarkan surat tugas dari MUI (Majelis Ulama Indonesia) tanggal 8 November 2016. Pak Mudzakkir dan Pak Abdul ahli pidana, lalu Prof Mahyuni ahli bahasa Indonesia," kata anggota tim hukum Ahok, Ronny Talapessy, kepada Kompas.com, Senin pagi.

Sidang hari ini akan dimulai pukul 09.00 WIB. Jalan RM Harsono, lokasi sidang, sudah ditutup sejak pukul 07.00 WIB oleh polisi lalu lintas. Pengamanan di sekitar auditorium tempat Ahok akan disidang juga sudah ketat. Petugas polisi berada di mana-mana.

Berdasarkan informasi yang dihimpun Kompas.com, Ahok pagi ini akan ke Balai Kota terlebih dahulu sebelum menghadiri persidangan. Setelah menjalankan aktivitas singkat sebagai Gubernur DKI Jakarta, Ahok langsung menuju Kementerian Pertanian untuk menjalani persidangan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya
Sopir JakLingko Cekcok dengan Sopir Lain di Jakbar gara-gara Miras
Sopir JakLingko Cekcok dengan Sopir Lain di Jakbar gara-gara Miras
Megapolitan
Saat Dedi Mulyadi Menyebut Parung Panjang Menanggung Luka Pembangunan Jakarta dan Tangerang
Saat Dedi Mulyadi Menyebut Parung Panjang Menanggung Luka Pembangunan Jakarta dan Tangerang
Megapolitan
Cerita Warga Muara Angke Bertahan Hidup dari Mengupas Kerang
Cerita Warga Muara Angke Bertahan Hidup dari Mengupas Kerang
Megapolitan
Insiden Berulang Pemotor Jatuh Tersangkut Kabel Menjuntai, Sampai Kapan?
Insiden Berulang Pemotor Jatuh Tersangkut Kabel Menjuntai, Sampai Kapan?
Megapolitan
4 Pengedar Ribuan Materai Palsu Ditangkap Polisi
4 Pengedar Ribuan Materai Palsu Ditangkap Polisi
Megapolitan
Dugaan Pencabulan Adik Bahar bin Smith Terungkap Saat Sang Kakak Dengar Teriakan Korban
Dugaan Pencabulan Adik Bahar bin Smith Terungkap Saat Sang Kakak Dengar Teriakan Korban
Megapolitan
Jasad Lansia Ditemukan Membusuk di Tanjung Priok
Jasad Lansia Ditemukan Membusuk di Tanjung Priok
Megapolitan
Kala Dedi Mulyadi Sindir Penderitaan Warga Parung Panjang gara-gara Jakarta dan Tangerang
Kala Dedi Mulyadi Sindir Penderitaan Warga Parung Panjang gara-gara Jakarta dan Tangerang
Megapolitan
Asal-Usul Nama Jalan Matraman dan Hek di Jakarta Timur
Asal-Usul Nama Jalan Matraman dan Hek di Jakarta Timur
Megapolitan
Beberapa Wilayah Jaksel Banjir, BPBD: Pintu Air Pesanggrahan Siaga 3 pada Selasa Malam
Beberapa Wilayah Jaksel Banjir, BPBD: Pintu Air Pesanggrahan Siaga 3 pada Selasa Malam
Megapolitan
Klarifikasi Lengkap Manajemen Thamrin Nine Usai Insiden Lift Macet di Lantai 99
Klarifikasi Lengkap Manajemen Thamrin Nine Usai Insiden Lift Macet di Lantai 99
Megapolitan
Disdik Kota Bekasi Segel Sekolah Swasta yang Diduga Bodong
Disdik Kota Bekasi Segel Sekolah Swasta yang Diduga Bodong
Megapolitan
Kali Krukut Meluap Usai Hujan Deras, Banjir di Jaksel Baru Surut Subuh
Kali Krukut Meluap Usai Hujan Deras, Banjir di Jaksel Baru Surut Subuh
Megapolitan
Sunter Hulu Siaga Tiga, Warga di Bantaran Sungai Diimbau Waspada Banjir
Sunter Hulu Siaga Tiga, Warga di Bantaran Sungai Diimbau Waspada Banjir
Megapolitan
Sekolah Mewah di Bekasi Diduga Bodong, Klaim Terapkan Kurikulum Cambridge
Sekolah Mewah di Bekasi Diduga Bodong, Klaim Terapkan Kurikulum Cambridge
Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau