Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dishub DKI Akan Prioritas Pejalan Kaki Dalam Penataan Tanah Abang

Kompas.com - 07/11/2017, 17:21 WIB
Jessi Carina

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Sigit Wijatmoko mengatakan, pernyataan Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno tentang pejalan kaki di Tanah Abang tidak bermaksud untuk menyalahkan pejalan kaki sebagai biang kemacetan di sana.  Sigit mengatakan, Sandi hanya ingin memaparkan data yang ada dalam riset.

"Kalau kami hitung perbandingan PKL, pejalan kaki, angkutan umum, memang yang paling besar itu pejalan kaki. Dia user terbesar," ujar Sigit ketika dihubungi, Selasa (7/11/2017).

Itu bukan berarti Pemprov DKI menyalahkan pejalan kaki. Sigit mengatakan, pihaknya justru sedang mencari cara agar pejalan kaki bisa terfasilitasi dengan baik dan tidak tumpah ke jalan saat keluar dari stasiun.

Baca juga : Apa Maksud Sandi dengan Pejalan Kaki Bikin Macet Tanah Abang?

Menurut dia, saat ini pejalan kaki menjadi prioritas utama dalam penataan Tanah Abang.

"Pejalan kaki adalah yang paling utama, dia adalah pelanggan pertama yang harus dilayani," ujar Sigit.

Baca juga : Bukan PKL, Sandiaga Sebut Pejalan Kaki Salah Satu Biang Macet Tanah Abang

Sigit mengatakan apa yang dikatakan Sandiaga merupakan hasil riset. Untuk mendapatkan datanya, tim menggunakan kamera drone. Dia menegaskan segala kebijakan pasti dibuat berdasarkan data. Namun, Sigit belum mau membagi data tersebut.

"Nantilah pada saatnya akan diinformasikan secara detail dan komprehensif," kata Sigit.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE


Terkini Lainnya
20 CCTV dan 15 Saksi Diperiksa dalam Penyelidikan Kematian Diplomat Kemlu
20 CCTV dan 15 Saksi Diperiksa dalam Penyelidikan Kematian Diplomat Kemlu
Megapolitan
Keyakinan Relawan Jokowi Soal Roy Suryo Cs Akan Jadi Tersangka Kasus Ijazah Palsu
Keyakinan Relawan Jokowi Soal Roy Suryo Cs Akan Jadi Tersangka Kasus Ijazah Palsu
Megapolitan
Bersiap, MRT Jakarta Akan Menjangkau Serpong
Bersiap, MRT Jakarta Akan Menjangkau Serpong
Megapolitan
Ada 2 Barang yang Tak Dibawa Turun Diplomat Kemlu Usai 1,5 Jam Diam di Rooftop Kantor
Ada 2 Barang yang Tak Dibawa Turun Diplomat Kemlu Usai 1,5 Jam Diam di Rooftop Kantor
Megapolitan
Jakarta Buka Peluang Investasi Rp 430 Triliun Lewat JIF 2025, Ini Daftarnya
Jakarta Buka Peluang Investasi Rp 430 Triliun Lewat JIF 2025, Ini Daftarnya
Megapolitan
Realita Pahit Anak Muda Mencari Kerja: Kontrak Pendek, Persaingan Ketat, dan Beban Keluarga
Realita Pahit Anak Muda Mencari Kerja: Kontrak Pendek, Persaingan Ketat, dan Beban Keluarga
Megapolitan
Cerita Krisna Jadi Ketua RW di Usia 20 Tahun, Kalahkan PNS hingga Ketua Masjid
Cerita Krisna Jadi Ketua RW di Usia 20 Tahun, Kalahkan PNS hingga Ketua Masjid
Megapolitan
Kepingan Misteri Kematian Diplomat Kemlu Mulai Tersusun, Polisi Ungkap Jejak Terakhir ADP
Kepingan Misteri Kematian Diplomat Kemlu Mulai Tersusun, Polisi Ungkap Jejak Terakhir ADP
Megapolitan
Alasan Erika Carlina Lapor DJ Panda: Agustus Mereka Sudah Siap Serang Akun Aku
Alasan Erika Carlina Lapor DJ Panda: Agustus Mereka Sudah Siap Serang Akun Aku
Megapolitan
Laporkan DJ Panda ke Polisi, Erika Carlina Serahkan Bukti Foto USG
Laporkan DJ Panda ke Polisi, Erika Carlina Serahkan Bukti Foto USG
Megapolitan
Erika Carlina Diperiksa Polisi: Tanpa Kuasa Hukum, Wajah Lelah, dan Mata Panda
Erika Carlina Diperiksa Polisi: Tanpa Kuasa Hukum, Wajah Lelah, dan Mata Panda
Megapolitan
Nikita Mirzani Protes Suami Reza Gladys Ungkit Dokter Detektif di Persidangan
Nikita Mirzani Protes Suami Reza Gladys Ungkit Dokter Detektif di Persidangan
Megapolitan
Pemprov DKI Targetkan Jakarta Masuk 50 Besar Kota Dunia di 2030
Pemprov DKI Targetkan Jakarta Masuk 50 Besar Kota Dunia di 2030
Megapolitan
Erika Carlina Laporkan DJ Panda ke Polda Metro Terkait Dugaan Pengancaman
Erika Carlina Laporkan DJ Panda ke Polda Metro Terkait Dugaan Pengancaman
Megapolitan
Pramono dan Rano Karno Resmikan Nama Stasiun LRT Boulevard Utara Summarecon Mall
Pramono dan Rano Karno Resmikan Nama Stasiun LRT Boulevard Utara Summarecon Mall
Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Rusia Tolak Mentah-mentah Niat Ukraina Pertemukan Putin-Zelensky
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau