Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BNN: Bisnis Narkoba adalah Bisnis Paling Seksi

Kompas.com - 14/02/2018, 13:10 WIB
Nursita Sari,
Kurnia Sari Aziza

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com  Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi DKI Jakarta Brigadir Jenderal Pol Johny P Latupeirissa mengatakan, bisnis narkoba merupakan bisnis yang paling seksi di Indonesia.

Hal itulah yang menyebabkan banyaknya narkoba masuk dari luar negeri.

"Memang bisnis narkoba itu bisnis yang paling seksi, yang paling luar biasa," ujar Johny dalam pertemuan dengan pengelola tempat hiburan malam (THM) di Gedung BNN DKI Jakarta, Gedung Nyi Ageng Serang, Jakarta Selatan, Rabu (14/2/2018).

Baca juga: Fachri Albar Ditangkap karena Penyalahgunaan Narkoba

Ia mengatakan, narkoba yang dikirim ke Indonesia, salah satunya berasal dari China.

Delegasi dari China pernah datang ke BNN dan menginformasikan ada ratusan ton narkoba dari sindikat jaringan China ke Indonesia.

"Delegasi dari China pada 2016 datang ke BNN, narkoba yang keluar dari China yang terindikasi akan masuk ke Indonesia itu lebih kurang 250 ton," ujarnya.

Baca juga: Fachri Albar Ditangkap karena Narkoba

Di China, lanjunya, warga sangat jarang mengonsumsi narkoba setelah bertahun-tahun berperang terhadap barang haram itu.

Oleh karena itu, sindikat narkoba di sana tidak menjualnya di dalam negeri.

"Dia (China) sekarang membuat candu dan mengirimnya ke Indonesia melalui sindikat-sindikatnya, tetapi mereka sendiri jarang menggunakan (narkoba), saya sudah ke sana," ucap Johny.

Baca juga: Diduga Terlibat Narkoba dan Desersi, Polda Lampung Pecat 13 Polisi

Dalam pertemuan tersebut, Johny berharap pengelola tempat hiburan malam bisa menjaga tempat usahanya agar terhindar dari peredaran narkoba.

Kompas TV Deputi Bidang Penindakan BNN, Irjen Arman Depari mengingatkan, bahwa Indonesia kini menjadi sasaran pasar narkoba Asia Tenggara.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Ratusan Personel Satpol PP dan Petugas Kebersihan Dikerahkan Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta

Ratusan Personel Satpol PP dan Petugas Kebersihan Dikerahkan Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta

Megapolitan
Alasan Warga Tak Amuk Jambret Ponsel di Jaksel, Ternyata “Akamsi”

Alasan Warga Tak Amuk Jambret Ponsel di Jaksel, Ternyata “Akamsi”

Megapolitan
Korban Jambret di Jaksel Cabut Laporan, Pelaku Dikembalikan ke Keluarga untuk Dibina

Korban Jambret di Jaksel Cabut Laporan, Pelaku Dikembalikan ke Keluarga untuk Dibina

Megapolitan
Penjambret di Jaksel Ditangkap Warga Saat Terjebak Macet

Penjambret di Jaksel Ditangkap Warga Saat Terjebak Macet

Megapolitan
Pencuri Motor di Bekasi Lepas Tembakan 3 Kali ke Udara, Polisi Pastikan Tidak Ada Korban

Pencuri Motor di Bekasi Lepas Tembakan 3 Kali ke Udara, Polisi Pastikan Tidak Ada Korban

Megapolitan
Ada Konser NCT Dream dan Kyuhyun, Polisi Imbau Penonton Waspadai Copet dan Tiket Palsu

Ada Konser NCT Dream dan Kyuhyun, Polisi Imbau Penonton Waspadai Copet dan Tiket Palsu

Megapolitan
Pencuri Motor di Bekasi Bawa Pistol, Lepaskan Tembakan 3 Kali

Pencuri Motor di Bekasi Bawa Pistol, Lepaskan Tembakan 3 Kali

Megapolitan
Teror Begal Bermodus 'Debt Collector', Nyawa Pria di Kali Sodong Melayang dan Motornya Hilang

Teror Begal Bermodus "Debt Collector", Nyawa Pria di Kali Sodong Melayang dan Motornya Hilang

Megapolitan
Jakpro Buka Kelas Seni dan Budaya Lewat Acara “Tim Art Fest” Mulai 30 Mei

Jakpro Buka Kelas Seni dan Budaya Lewat Acara “Tim Art Fest” Mulai 30 Mei

Megapolitan
Amankan 2 Konser K-Pop di GBK, Polisi Terjunkan 865 Personel

Amankan 2 Konser K-Pop di GBK, Polisi Terjunkan 865 Personel

Megapolitan
Ada Konser NCT Dream dan Kyuhyun, MRT Jakarta Beroperasi hingga Pukul 01.00 WIB

Ada Konser NCT Dream dan Kyuhyun, MRT Jakarta Beroperasi hingga Pukul 01.00 WIB

Megapolitan
Pastikan Masih Usut Kasus Pemerkosaan Remaja di Tangsel, Polisi: Ada Unsur Pidana

Pastikan Masih Usut Kasus Pemerkosaan Remaja di Tangsel, Polisi: Ada Unsur Pidana

Megapolitan
Polisi Sebut Kasus Pemerkosaan Remaja di Tangsel Mandek 2 Tahun karena Kondisi Korban Belum Stabil

Polisi Sebut Kasus Pemerkosaan Remaja di Tangsel Mandek 2 Tahun karena Kondisi Korban Belum Stabil

Megapolitan
Kasus di Polisi Mandek, Keluarga Korban Pemerkosaan di Tangsel Dituduh Damai dengan Pelaku

Kasus di Polisi Mandek, Keluarga Korban Pemerkosaan di Tangsel Dituduh Damai dengan Pelaku

Megapolitan
Minta Pemerkosa Anaknya Cepat Ditangkap, Ibu Korban: Pengin Cepat Selesai...

Minta Pemerkosa Anaknya Cepat Ditangkap, Ibu Korban: Pengin Cepat Selesai...

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com