Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

VIDEO: Sensasi Naik Kereta MRT Jakarta, Guncangan Tak Terasa..

Kompas.com - 12/03/2019, 17:41 WIB
Rindi Nuris Velarosdela,
Kontributor Amerika Serikat, Andri Donnal Putera

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pada hari Selasa (12/3/2019), Kompas.com berkesempatan naik kereta Moda Raya Terpadu (MRT) Jakarta fase 1 lintas Lebak Bulus-Bundaran Hotel Indonesia (HI).

Saat kereta datang, pintu kereta akan otomatis terbuka bersamaan dengan screen door yang membatasi peron dan rel. Screen door itu terbuat dari kaca bening. 

Para penumpang hanya memiliki waktu tiga menit untuk masuk ke dalam kereta karena pintu kereta akan tertutup secara otomatis.

Baca juga: DPRD Belum Tetapkan Subsidi, Tarif MRT dan LRT Tidak Jelas

Memasuki kereta MRT, suasana dingin dengan suhu 25 derajat celcius langsung terasa. Kursi-kursi kereta berwarna biru terbuat dari bahan fiber tanpa menggunakan bantalan.

Jika berangkat dari Stasiun Bundaran HI, kereta akan berhenti di 11 stasiun untuk mencapai stasiun pemberhentian terakhir, yakni Stasiun Lebak Bulus.

Pilih idol K-Pop/aktor K-Drama favoritmu & dapatkan Samsung Galaxy Fit3!
Kompas.id
Pilih idol K-Pop/aktor K-Drama favoritmu & dapatkan Samsung Galaxy Fit3!

Tidak terasa goncangan saat kereta berjalan sehingga dapat berdiri tanpa perlu berpegangan pada pegangan tangan yang disediakan.

Baca juga: Hasil E-Voting Sementara PSI: Bro Ron Pertama, Disusul Kaesang, Mulyono Bontot

Hal menarik yang dirasakan adalah ketika kereta menanjak menuju Stasiun Sisingamangaraja dari Stasiun Senayan.

Stasiun Senayan merupakan stasiun bawah tanah, sementara Stasiun Sisingamangaraja adalah stasiun layang.

Kompas.com merasakan pengalaman berada di stasiun bawah tanah dengan kondisi gelap, lalu naik menuju stasiun layang dengan paparan sinar matahari pada siang hari.

Baca juga: Cerita Avan, Anak Penjual Es di Ponorogo yang Rumahnya Penuh Piala, Mengaku Tak Pernah Dapat Beasiswa Pemda

Kendati demikian, tak terasa goncangan saat kereta menanjak.

Ketika melintas di rel layang, tampak pemandangan suasana Jakarta Selatan yang sibuk.

Gedung-gedung perkantoran yang menjulang, kepadatan arus lalu lintas, dan gedung-gedung pusat perbelanjaan seperti Blok M Square memanjakan mata para penumpang.

Baca juga: Ini 8 Larangan Saat Naik MRT Jakarta...

Kereta melewati jalan berbelok dari Stasiun Cipete Raya menuju Stasiun Fatmawati yang berada di atas Jalan TB Simatupang.

Namun, penumpang juga tak merasakan goncangan saat kereta berbelok. Kereta juga berjalan sangat mulus tanpa disertai suara bising.

Waktu tempuh perjalanan dari Stasiun Bundaran HI menuju Stasiun Lebak Bulus adalah 30 menit.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya
PRJ 2025 Berakhir Hari Ini, Ada Acara Apa Saja?
PRJ 2025 Berakhir Hari Ini, Ada Acara Apa Saja?
Megapolitan
PMI Tangsel Gandeng Komunitas, Wacanakan Buat Kafe untuk Donor Darah
PMI Tangsel Gandeng Komunitas, Wacanakan Buat Kafe untuk Donor Darah
Megapolitan
Tanpa Bantuan Pemerintah, Ketua RT Gen Z di Rawa Badak Cor Jalan Pakai Uang Pengurus
Tanpa Bantuan Pemerintah, Ketua RT Gen Z di Rawa Badak Cor Jalan Pakai Uang Pengurus
Megapolitan
Sahdan Jadi Ketua RT di Usia 19, Punya cita-cita Jadi Gubernur Jakarta
Sahdan Jadi Ketua RT di Usia 19, Punya cita-cita Jadi Gubernur Jakarta
Megapolitan
Sahdan Arya, Mahasiswa 19 Tahun Jadi Ketua RT Termuda di Rawa Badak Selatan
Sahdan Arya, Mahasiswa 19 Tahun Jadi Ketua RT Termuda di Rawa Badak Selatan
Megapolitan
40 Sekolah Swasta Jakarta Terima Bantuan Pemprov, Ini 12 Kriterianya
40 Sekolah Swasta Jakarta Terima Bantuan Pemprov, Ini 12 Kriterianya
Megapolitan
Pemprov Jakarta Kucurkan Rp 3,5 Miliar per Bulan untuk 6.700 Guru Ngaji
Pemprov Jakarta Kucurkan Rp 3,5 Miliar per Bulan untuk 6.700 Guru Ngaji
Megapolitan
Polisi Ungkap Alasan Penjaga Kos Bolak-balik di Depan Kamar Kos Diplomat Kemlu
Polisi Ungkap Alasan Penjaga Kos Bolak-balik di Depan Kamar Kos Diplomat Kemlu
Megapolitan
Polri Gelar Operasi Patuh 2025 Mulai 14 Juli, Simak Sasaran Pelanggarannya
Polri Gelar Operasi Patuh 2025 Mulai 14 Juli, Simak Sasaran Pelanggarannya
Megapolitan
CCTV Rekam Penjaga Kos Intip Kamar Diplomat Kemlu dan Telepon Seseorang
CCTV Rekam Penjaga Kos Intip Kamar Diplomat Kemlu dan Telepon Seseorang
Megapolitan
Mbah Asmini dan Api yang Mengakhiri Kesendiriannya di Rusun Klender
Mbah Asmini dan Api yang Mengakhiri Kesendiriannya di Rusun Klender
Megapolitan
Tujuh Tahun Menanti, Ibu Ini Kehilangan Bayi Usai Diduga Telantar di RS Kuningan
Tujuh Tahun Menanti, Ibu Ini Kehilangan Bayi Usai Diduga Telantar di RS Kuningan
Megapolitan
Dua Hari Pecah Ketuban Tanpa Tindakan, Irmawati Kehilangan Bayi di RS Kuningan
Dua Hari Pecah Ketuban Tanpa Tindakan, Irmawati Kehilangan Bayi di RS Kuningan
Megapolitan
 CCTV Depan Kamar Diplomat Kemlu Rekam Penjaga Kos Bolak-balik
CCTV Depan Kamar Diplomat Kemlu Rekam Penjaga Kos Bolak-balik
Megapolitan
Pemprov Jakarta Beri Bantuan Rp 500.000 per Bulan ke 6.700 Guru Ngaji
Pemprov Jakarta Beri Bantuan Rp 500.000 per Bulan ke 6.700 Guru Ngaji
Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau