Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jokowi: Penyebaran Corona Bisa Dicegah dengan Kedisiplinan

Kompas.com - 18/04/2020, 18:39 WIB
Ardito Ramadhan,
Egidius Patnistik

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengingatkan masyarakat untuk tetap disiplin dalam mencegah penyebaran virus corona tipe 2 atau SARS-CoV-2 yang menyebakan penyakit infeksi Covid-19.

Presiden mengatakan, kedisiplinan merupakan kunci mencegah Covid-19 ketika belum ada obat yang ampuh melawan virus itu.

"Saat ini obat ampuh untuk melawan virus corona belum ada, tapi penyebaran corona dapat dicegah dengan kedisiplinan yang kuat dari kita sendiri," kata Jokowi dalam video yang diunggah di akun YouTube Sekretariat Presiden, Sabtu (18/4/2020).

Baca juga: Keyakinan Jokowi soal Covid-19 yang sampai Akhir Tahun...

Jokowi mengatakan, kedisiplinan yang ia maksud dimulai dari displin menggunakan masker, disiplin menjaga jarak, serta disiplin menghindari kerumunan.

"Ini harus dilakukan secara bersama-sama dan terus-menerus, tidak boleh sampai terputus," ujar Jokowi.

Jokowi menambahkan, peran serta seluruh masyarakat sangat penting dalam melawan pandemi covid-19 yang terjadi di dunia saat ini.

Ia menegaskan, pemerintah tak bisa bekerja sendirian tanpa peran serta masyarakat.

"Semua ini bukan hal yang mudah untuk kita semua, tetapi saya amat percaya jika kita mampu melalui kesulitan ini bersama, kita justru akan menjadi bangsa yang semakin kuat dan siap menyongsong masa depan yang lebih sejahtera," kata Jokowi.

Hari ini terdapat penambahan 325 kasus positif Covid-19 sehinga jumlah kasus positif Covid-19 di Indonesia saat ini sebanyak 6.248 kasus.

Dari jumlah tersebut, 631 orang pasien yang telah dinyatakan sembuh sedangkan ada 535 orang lainnya meninggal dunia. Sisa sedang dalam perawatan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Komentar
ya memang situasi ini agak berat dibanding awal sebelum kasus covid19 banyak, namun masih bisa di atasi dengan cara karantina wilayah , dan menyiapkan alat test massal agar covid19 segera terdeteksi, dan penyebaran virus bisa di tekan atau terkendali., membalas komentar rudy tambunan : ok sih... utk menghemat fasilitas kesehatan dan tenaga medis...tp masalahnya skrg baru ketahuan positif setelah 2 minggu... selama 2 minggu dah kemana mana tuh virus.. dan terus menerus begitu...blm lagi otg..tiba2x langsung koit...dah kemana2x jg itu virusnya ;)


Terkini Lainnya
Jakarta Akan Gelap Malam Minggu Ini, Ada Apa?
Jakarta Akan Gelap Malam Minggu Ini, Ada Apa?
Megapolitan
Anak yang Ditelantarkan di Pasar Kebayoran Lama Sulit Bicara
Anak yang Ditelantarkan di Pasar Kebayoran Lama Sulit Bicara
Megapolitan
Satu Jemaah Haji Tangsel Ditinggal di Jeddah karena Kritis, Dipasang Ventilator
Satu Jemaah Haji Tangsel Ditinggal di Jeddah karena Kritis, Dipasang Ventilator
Megapolitan
Khusus Weekend, Bayar Pemutihan Pajak Kendaraan Jakarta Bisa Lewat Aplikasi Signal
Khusus Weekend, Bayar Pemutihan Pajak Kendaraan Jakarta Bisa Lewat Aplikasi Signal
Megapolitan
Menanti Keadilan untuk Anak yang Dianiaya dan Ditelantarkan di Kebayoran Lama...
Menanti Keadilan untuk Anak yang Dianiaya dan Ditelantarkan di Kebayoran Lama...
Megapolitan
Kualitas Udara Jakarta Hari Ini Tidak Sehat, Jangan Lupa Pakai Masker
Kualitas Udara Jakarta Hari Ini Tidak Sehat, Jangan Lupa Pakai Masker
Megapolitan
Taman Langsat Disebut jadi Tempat Mesum, Begini Faktanya
Taman Langsat Disebut jadi Tempat Mesum, Begini Faktanya
Megapolitan
Rumah Makan Kampung Kecil BSD Kebakaran, Apa Penyebabnya?
Rumah Makan Kampung Kecil BSD Kebakaran, Apa Penyebabnya?
Megapolitan
Lansia dan Anak-anak Gratis Masuk Jakarta Fair 2025, Ini Syaratnya
Lansia dan Anak-anak Gratis Masuk Jakarta Fair 2025, Ini Syaratnya
Megapolitan
Pemutihan Pajak Kendaraan Jakarta Dimulai Hari Ini, Tak Perlu Bayar Denda
Pemutihan Pajak Kendaraan Jakarta Dimulai Hari Ini, Tak Perlu Bayar Denda
Megapolitan
Bangunan Semi Permanen di Tanggul NCICD Cilincing Dibongkar
Bangunan Semi Permanen di Tanggul NCICD Cilincing Dibongkar
Megapolitan
Waspada Rekayasa Lalin Saat LPS Monas Half Marathon 15 Juni, Ini Rute Alternatifnya
Waspada Rekayasa Lalin Saat LPS Monas Half Marathon 15 Juni, Ini Rute Alternatifnya
Megapolitan
Kabel Menjuntai yang Sebabkan Kecelakaan di Cengkareng Sudah Dirapikan
Kabel Menjuntai yang Sebabkan Kecelakaan di Cengkareng Sudah Dirapikan
Megapolitan
Jalan Harapan Indah Bekasi Dibuka Kembali, Lalu Lintas Kembali Normal
Jalan Harapan Indah Bekasi Dibuka Kembali, Lalu Lintas Kembali Normal
Megapolitan
Naik Whoosh Selama Liburan Sekolah, Bisa Dapat Tiket Wisata Gratis dan Diskon Hotel
Naik Whoosh Selama Liburan Sekolah, Bisa Dapat Tiket Wisata Gratis dan Diskon Hotel
Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau