Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tukang Becak Meninggal di Atas Becaknya, Hasil Rapid Test Covid-19 Reaktif

Kompas.com - 04/08/2020, 11:45 WIB
Bonfilio Mahendra Wahanaputra Ladjar,
Sandro Gatra

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Seorang pria ditemukan tewas di atas becak di kawasan Pasar Elang, Pademangan Timur, Pademangan, Jakarta Utara, Selasa (4/8/2020) pagi.

Kapolsek Pademangan Kompol Joko Handono mengatakan, pihaknya dan petugas puskesmas langsung menuju ke lokasi setelah menerima informasi dari warga.

Petugas kemudian melakukan rapid test Covid-19 kepada pria tersebut. Hasilnya menunjukkan reaktif.

"Sakit dia, pas saat tadi tim dari puskesmas Pademangan cek rapid, dia reaktif. Nanti dimakamnya, pemulasaran jenazah tetap sesuai perosedur Covid-19," kata Joko melalui sambungan telepon, Selasa.

Baca juga: Ganjil Genap Diterapkan, Pekerja di Jakarta Pilih Naik Taksi Online, Pengeluaran Membengkak

Hasil pemeriksaan, pria tersebut berinisial NI (46), tukang becak di sekitar pasar.

Menurut keterangan warga, beberapa hari terakhir, korban sering tidak pulang ke rumahnya di daerah Sunter Agung, Tanjung Priok, Jakarta Utara.

"Dia tukang becak memang sih katanya warga sudah seminggu dia sakit katanya malam dia tidur di situ. Pada saat pagi warga ada yang melihat itu kok enggak bergerak-bergerak makanya dilapor ke puskesmas terus puskesmas koordinasi dengan kami," ucap Joko.

Sementara itu, Kasudin Kesehatan Jakarta Utara Yudi Dimyati membenarkan hasil rapid test terhadap NI menunjukkan reaktif.

"Info dari puskesmas sudah dilakukan rapid test, rapid positif," kata Yudi.

Baca juga: Ganjil Genap di Jakarta Dikritik: Tak Bisa Batasi Pergerakan Warga hingga Khawatir Klaster Baru

Pihak puskesmas sudah mengurus jenazah NI untuk dimakamkan sesuai protokol kesehatan Covid-19.

Sebelumnya, informasi kematian korban beredar di media sosial. Dalam video, pria tersebut tersebut tergeletak tidak bergerak di atas becak.

Beberapa lembar kertas koran digunakan untuk menutupi jenazah pria tersebut.

Baca juga: 10 Sekolah Kedinasan Sepi Peminat, Bisa Kuliah Gratis dan Lulus Jadi CPNS

Terlihat juga petugas medis lengkap dengan alat pelindung diri (ADP) berada di sekitar jenazah.

Catatan redaksi soal rapid test

Rapid test merupakan teknik pengetesan keberadaan antibodi terhadap serangan kuman di dalam tubuh.

Baca juga: UPDATE 3 Agustus: Tambah 489, Kasus Positif Covid-19 di Jakarta Mencapai 22.443

Hasil rapid test tak boleh dan tak bisa digunakan secara mandiri untuk mengonfirmasi keberadaan atau ketiadaan infeksi virus corona SARS-CoV-2 penyebab Covid-19 di dalam tubuh.

Untuk mengonfirmasi keberadaan virus corona secara akurat dalam tubuh seseorang harus dilakukan test swab dengan meteode PCR (polymerase chain reaction).

Hasil tes dari rapid test adalah reaktif (ada reaksi terhadap keberadaan antibodi) atau non-reaktif (tidak ada reaksi terhadap keberadaan antibodi).

Jika Anda sempat membaca hasil rapid test adalah positif atau negatif, harus dimaknai sebagai positif atau negatif terhadap keberadaan antibodi dalam tubuh, bukan positif atau negatif terhadap keberadaan virus corona penyebab Covid-19.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya
Dian Akbar Hilang, Terakhir Kenakan Sweater Hitam dan Topi Putih-Hijau
Dian Akbar Hilang, Terakhir Kenakan Sweater Hitam dan Topi Putih-Hijau
Megapolitan
Terakhir Terlihat di Pelabuhan Merak, Dian Akbar Hilang Usai Pamit Temui Teman
Terakhir Terlihat di Pelabuhan Merak, Dian Akbar Hilang Usai Pamit Temui Teman
Megapolitan
Pengedar di Bogor Simpan Sabu Dibungkus Pembalut di Pagar Rumah Warga
Pengedar di Bogor Simpan Sabu Dibungkus Pembalut di Pagar Rumah Warga
Megapolitan
Polisi Temukan Sabu 62 Gram yang Dibungkus Pembalut di Bogor
Polisi Temukan Sabu 62 Gram yang Dibungkus Pembalut di Bogor
Megapolitan
Ramai-Ramai Tebus Sembako di RPTRA Garuda, Warga Rela Antre Sejak Subuh
Ramai-Ramai Tebus Sembako di RPTRA Garuda, Warga Rela Antre Sejak Subuh
Megapolitan
Jejak Sejarah Palmerah dan Pesing, Jakarta Barat yang Kaya Cerita
Jejak Sejarah Palmerah dan Pesing, Jakarta Barat yang Kaya Cerita
Megapolitan
Polisi Sita 263 Botol Miras di Warung Kelontong Dekat Terminal Depok
Polisi Sita 263 Botol Miras di Warung Kelontong Dekat Terminal Depok
Megapolitan
Jakarta Siap Gelar Formula E 2025, Ini Lokasi Parkir hingga Daftar Barang Terlarang
Jakarta Siap Gelar Formula E 2025, Ini Lokasi Parkir hingga Daftar Barang Terlarang
Megapolitan
Jual Miras ke Pelaku Tawuran, Pemilik Warung Kelontong di Terminal Depok Ditangkap
Jual Miras ke Pelaku Tawuran, Pemilik Warung Kelontong di Terminal Depok Ditangkap
Megapolitan
Dian Akbar Hilang, Jejaknya Sempat Terekam CCTV di Pelabuhan Merak
Dian Akbar Hilang, Jejaknya Sempat Terekam CCTV di Pelabuhan Merak
Megapolitan
Menjajal Skybridge Bogor–Paledang: Nyaman buat Transit, Estetik buat Berfoto
Menjajal Skybridge Bogor–Paledang: Nyaman buat Transit, Estetik buat Berfoto
Megapolitan
Tepergok Curi Motor Keyless Pakai Cutter, Pelaku Babak Belur Dihajar Warga
Tepergok Curi Motor Keyless Pakai Cutter, Pelaku Babak Belur Dihajar Warga
Megapolitan
Pemprov DKI Undang Warga Rayakan Malam Puncak HUT Ke-498 Jakarta, Hadirkan Konser Musik hingga Pesta Kembang Api
Pemprov DKI Undang Warga Rayakan Malam Puncak HUT Ke-498 Jakarta, Hadirkan Konser Musik hingga Pesta Kembang Api
Megapolitan
Habis MBG Bahan Mentah, Terbitlah Biskuit Kemasan di Tangsel
Habis MBG Bahan Mentah, Terbitlah Biskuit Kemasan di Tangsel
Megapolitan
Serba-serbi Malam Pembukaan PRJ 2025: Dari LED Futuristik sampai Betawi Otentik
Serba-serbi Malam Pembukaan PRJ 2025: Dari LED Futuristik sampai Betawi Otentik
Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau