Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Antisipasi Libur Panjang, Polda Metro Siapkan 749 Personel hingga Skenario Lalin

Kompas.com - 19/08/2020, 15:14 WIB
Muhammad Isa Bustomi,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya telah menyiapkan 749 personel untuk mengantisipasi volume kendaraan yang meningkat di masa libur panjang yang mulai berlangsung pada Kamis (20/8/2020) besok.

Sebagaimana diketahui, pemerintah telah menetapkan 21 Agustus 2020 sebagai cuti bersama. Cuti bersama ini tepat sehari setelah hari libur nasional Tahun Baru Islam 1442 Hijriah yang jatuh pada 20 Agustus.

"Untuk mengantisipasi sudah menyiapkan 749 personel yang tersebar Satuan Lantas Polda Metro Jaya," ujar Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Sambodo Purnomo Yogo saat dikonfirmasi, Kamis (19/8/2020).

Baca juga: 9.758 Wisatawan Berlibur ke Kepulauan Seribu Selama Libur Panjang Kemarin

Sambodo menjelaskan, petugas akan melakukan penjagaan, pengaturan hingga patroli pada titik rawan kemacetan sejak Rabu, sore.

"Di pintu masuk tol Elevated, di rest area km 19, Simpang Susun Cikunir, Cawang, kemudian arah Tomang Kebon Jeruk, kemudian juga ke arah Jagorawi serta di simpang Cibubur," kata Sambodo.

Selain itu, polisi juga telah menyiapkan skenario lalu lintas (lalin) untuk mengantisipasi jika terjadi kemacetan. Beberapa rencana yang akan diterapkan seperti contraflow dan one way.

Baca juga: Libur Panjang di Tengah Pandemi Covid-19, Lebih dari 400.000 Kendaraan Tinggalkan Jakarta

"Kalau ternyata padat, kami laksanakan contraflow mulai dari KM 47 sampai ke Cikampek. Kalau belum cukup kita akan contraflow dari KM 28. Jika masih padat kami siapkan one way," ucapnya.

Namun, kata Sambodo, untuk penerapan dua aturan itu juga harus koordinasi dengan Korlantas. Pasalnya wilayah yang akan diterapkan aturan itu berbatasan dengan Polda Jawa Barat.

"Tentu ini harus dikoordinasikan dengan pihak korlantas. Karena ini bersinggungan juga dengan Polda Jabar. Adapun jumlah personel juga lebih banyak lagi," ucap Sambodo.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE


Terkini Lainnya
Terkendala Permukiman Padat, Pengerukan Anak Kali Krukut Dilakukan secara Manual
Terkendala Permukiman Padat, Pengerukan Anak Kali Krukut Dilakukan secara Manual
Megapolitan
WNA ODGJ yang Masuk Kamar Wanita di Apartemen Kalibata Terus Berteriak
WNA ODGJ yang Masuk Kamar Wanita di Apartemen Kalibata Terus Berteriak
Megapolitan
Kisah Mirza, Haji di Usia Remaja: Gantikan Penantian 12 Tahun Sang Ayah yang Wafat
Kisah Mirza, Haji di Usia Remaja: Gantikan Penantian 12 Tahun Sang Ayah yang Wafat
Megapolitan
Ratusan Hewan Penular Rabies di Jakbar Disuntik Vaksin
Ratusan Hewan Penular Rabies di Jakbar Disuntik Vaksin
Megapolitan
Melihat Aktivitas Sekolah Rakyat di Jakarta dari Dekat...
Melihat Aktivitas Sekolah Rakyat di Jakarta dari Dekat...
Megapolitan
ODGJ yang Masuk Kamar Wanita di Apartemen Kalibata Ternyata WNA Afghanistan
ODGJ yang Masuk Kamar Wanita di Apartemen Kalibata Ternyata WNA Afghanistan
Megapolitan
Kemnaker Bocorkan 3 Penyebab BSU 2025 Belum Cair ke Pekerja
Kemnaker Bocorkan 3 Penyebab BSU 2025 Belum Cair ke Pekerja
Megapolitan
Pramono Singgung Bandung Kota Paling Macet: Mumpung Dedi Mulyadi Belum Ada
Pramono Singgung Bandung Kota Paling Macet: Mumpung Dedi Mulyadi Belum Ada
Megapolitan
Dulu Jadi Primadona Artis Cari Keramik, Pasar Ular Jakut Kini Sepi
Dulu Jadi Primadona Artis Cari Keramik, Pasar Ular Jakut Kini Sepi
Megapolitan
Sirnanya Sinar Pasar Ular Tanjung Priok, Kian Sepi Pembeli sejak Pandemi
Sirnanya Sinar Pasar Ular Tanjung Priok, Kian Sepi Pembeli sejak Pandemi
Megapolitan
Pramono Tawarkan Pompa Air ke Banten dan Bekasi untuk Bantu Atasi Banjir
Pramono Tawarkan Pompa Air ke Banten dan Bekasi untuk Bantu Atasi Banjir
Megapolitan
Disdik Jakarta Pastikan Tak Ada Titip-Menitip Siswa di SPMB 2025
Disdik Jakarta Pastikan Tak Ada Titip-Menitip Siswa di SPMB 2025
Megapolitan
BSU 2025 Belum Cair? Bisa Jadi karena Terdaftar PKH, Ini Cara Ceknya
BSU 2025 Belum Cair? Bisa Jadi karena Terdaftar PKH, Ini Cara Ceknya
Megapolitan
Istri Makelar Judol Kominfo Nikmati Uang Haram: Dapat Mobil Mewah hingga Bulanan Rp 500 Juta
Istri Makelar Judol Kominfo Nikmati Uang Haram: Dapat Mobil Mewah hingga Bulanan Rp 500 Juta
Megapolitan
Wanita yang Lompat dari Lantai 19 Apartemen Kalibata Alami Patah Kaki
Wanita yang Lompat dari Lantai 19 Apartemen Kalibata Alami Patah Kaki
Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau