Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tes Swab Ulang, Komisioner dan Staf KPU Tangsel Dinyatakan Sembuh dari Covid-19

Kompas.com - 20/09/2020, 09:46 WIB
Tria Sutrisna,
Egidius Patnistik

Tim Redaksi

TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com - Seorang komisioner dan staf Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Tangerang Selatan, Banten, yang sebelumnya dinyatakan positif Covid-19 kini dipastikan sembuh dari penyakit itu.

Hal itu diketahui setelah dua orang itu menjalani uji swab untuk kedua kalinya dan hasilnya negatif Covid-19.

Ketua KPU Tangsel Bambang Dwitoro mengatakan, komisioner tersebut bersama keluarganya menjalani uji swab di salah satu rumah sakit swasta di wilayah Serpong.

"Pak Mujahid Zein, komisioner Divisi Teknis KPU Tangsel bersama seluruh keluarga sudah diswab ulang," ujar Bambang, Minggu (20/9/2020).

Menurut Bambang, hasil pemeriksaan menyatakan bahwa Mujahid Zein beserta istri dan anaknya negatif Covid-19.

Baca juga: KPU Tangsel Gandeng RS Swasta untuk Swab Seluruh Pegawai

Satu staf pendukung KPU Tangsel yang sebelumnya terpapar virus corona tipe 2 itu juga sudah dinyatakan negatif Covid-19 berdasarkan hasil uji swab di kantor KPU, Jumat lalu.

"Pak Zein kemudian istri dan ketiga anaknya hasilnya negatif Covid-19. Kalau yang staf bareng tesnya di KPU, negatif juga," kata Bambang.

Sebelumnya diberitakan, seorang komisioner dan satu staf KPU Tangsel dinyatakan positif Covid-19. Keduanya diketahui terpapar Covid-19 setelah mengikuti tes swab pada akhir Agustus dan hasilnya diperoleh pada 16 September 2020.

"Tesnya sekitar 29 Agustus, hasilnya baru keluar dua mingguan setelahnya. Saya tanggal 14 September, hasilnya negatif. Kemudian tanggal 16 September keluar (hasilnya), ketahuan ada dua positif," ujar Bambang.

KPU Tangsel menyayangkan lamanya waktu menunggu hasil uji swab itu yang dikeluarkan Dinas Kesehatan (Dinkes) Tangsel. Pasalnya, kedua orang itu terlibat dalam pelaksanaan tahapan pendaftaran bakal pasangan calon Pilkada Tangsel pada 4-6 September 2020.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE


Terkini Lainnya
Cerita Warga Parung Panjang: Jalan Rusak dan Gelap, Sehari Bisa 5 Motor Jatuh
Cerita Warga Parung Panjang: Jalan Rusak dan Gelap, Sehari Bisa 5 Motor Jatuh
Megapolitan
Sambut HUT Jakarta, Imigrasi Jakut Permudah ASN dan Warga Buat Paspor
Sambut HUT Jakarta, Imigrasi Jakut Permudah ASN dan Warga Buat Paspor
Megapolitan
Warga Minta Fasilitas di Terminal Tanjung Priok Segera Diperbaiki
Warga Minta Fasilitas di Terminal Tanjung Priok Segera Diperbaiki
Megapolitan
Banjir hingga 180 Cm Rendam Dua Permukiman di Tangsel, Puluhan KK Terdampak
Banjir hingga 180 Cm Rendam Dua Permukiman di Tangsel, Puluhan KK Terdampak
Megapolitan
Debu Tebal dan Jalan Berlubang di Parung Panjang Ganggu Usaha Warga
Debu Tebal dan Jalan Berlubang di Parung Panjang Ganggu Usaha Warga
Megapolitan
Keliling PRJ 2025 Tanpa Capek, Pengunjung Bisa Naik Kereta Wara-Wiri
Keliling PRJ 2025 Tanpa Capek, Pengunjung Bisa Naik Kereta Wara-Wiri
Megapolitan
HUT Jakarta 22 Juni, MRT Perpanjang Jam Operasional
HUT Jakarta 22 Juni, MRT Perpanjang Jam Operasional
Megapolitan
Wali Kota Bogor Tak Mau Terburu-buru Ikuti Kebijakan ASN Boleh WFA
Wali Kota Bogor Tak Mau Terburu-buru Ikuti Kebijakan ASN Boleh WFA
Megapolitan
Tawuran Warga di Tebet Sempat Bikin Macet 15 Menit
Tawuran Warga di Tebet Sempat Bikin Macet 15 Menit
Megapolitan
Kebijakan WFA ASN Dianggap Bikin Ribet, Ini Cerita dari Lapangan
Kebijakan WFA ASN Dianggap Bikin Ribet, Ini Cerita dari Lapangan
Megapolitan
Penumpang Keluhkan Preman Berkedok Pedagang Asongan di Terminal Tanjung Priok
Penumpang Keluhkan Preman Berkedok Pedagang Asongan di Terminal Tanjung Priok
Megapolitan
Dedi Mulyadi Selidiki Keterlibatan Oknum PJT dan Desa Soal Bangunan Liar Kampung Gabus
Dedi Mulyadi Selidiki Keterlibatan Oknum PJT dan Desa Soal Bangunan Liar Kampung Gabus
Megapolitan
Diduga Tak Kembalikan Pinjaman Puluhan Juta ke Petugas PPSU, Lurah di Jaktim Diperiksa
Diduga Tak Kembalikan Pinjaman Puluhan Juta ke Petugas PPSU, Lurah di Jaktim Diperiksa
Megapolitan
Tanggal Tua, Pengunjung PRJ 2025 Pasang Budget Jajan Rp 150.000
Tanggal Tua, Pengunjung PRJ 2025 Pasang Budget Jajan Rp 150.000
Megapolitan
Jalan Rusak di Parung Panjang Banyak Dilewati Truk Besar
Jalan Rusak di Parung Panjang Banyak Dilewati Truk Besar
Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau